28
Kelas VII SMP
dari pekerjaan untuk membersihkan halaman sekolah, sampai pekerjaan yang sulit dalam latihan kepramukaan. Ia tidak pernah
mengeluh, selalu semangat, tersenyum, dan sopan santun. Begitu juga dalam berpakaian, ia sangat sederhana walaupun sesungguhnya
ia mampu membeli yang lebih baik. Terhadap teman ia ramah dan suka menolong dengan ikhlas.
Kalau dihubungkan dengan hukum karmaphala, Nasution adalah sosok orang yang mempunyai banyak tabungan karma baik cukup
banyak. Setelah remaja, ia meninggalkan kampung halaman dan merantau ke Jakarta. Nasution muda ini mulai bekerja sebagai
pedagang keliling dari satu kampung ke kampung yang lainnya. Ia mencoba bekerja sebagai pemandu wisata sambil kuliah di sekolah
tinggi pariwisata. Tabungan karma baiknya tergolong sudah banyak, terbukti ketika ia mulai membuka bisnis biro perjalanan wisata,
banyak orang yang membantunya. Sekarang, Nasution adalah pemilik beberapa hotel berbintang di Indonesia dengan kualitas
kehidupan yang sangat makmur dan mapan. Walaupun Nasution sudah kaya raya, dia masih sabar, rendah hati, ikhlas menolong
orang susah, dan tidak sombong. Ini berarti Nasution adalah sosok yang perlu ditiru karena telah melaksanakan ajaran Veda dengan
baik.
2. Prarabdha Karmaphala
Prarabdha Karmaphala adalah hasil perbuatan kita pada
kehidupan sekarang yang pahalanya diterima habis dalam kehidupan sekarang juga. Sekarang korupsi, kemudian tertangkap langsung
dihukum bertahun-tahun. Jadi antara perbuatan dan akibatnya lunas. Di Bali jenis karmaphala ini biasa disebut Karmaphala
cicih. Contoh Prarabda Karmaphala:
a. Bila anda mencaci seseorang tanpa alasan jelas, maka anda akan dipukul dan sakit.
b. Kita bekerja untuk mendapatkan hasil kerja untuk menikmati kehidupan yang lebih baik.
c. Saat kita mencubit lengan sebab, maka rasa sakitnya akibat dapat dirasakan secara langsung pada saat itu juga.
d. Seorang mencuri sepeda motor, kemudian dia dihakimi oleh warga sampai tewas.
e. Seseorang melakukan kegiatan korupsi, kemudian dia langsung dihukum penjara seumur hidup.
f. Sekelompok orang yang melakukan kegiatan terorisme, kemudian dia ditangkap dan diberi hukuman mati.
g. Seseorang yang menggigit cabe pasti akan langsung merasa pedas. h. Seorang siswa yang menyontek dan ketika ketahuan dia
mendapatkan nilai jelek serta hukuman dari gurunya.
3. Kriyamana Karmaphala
Kriyamana Karmaphala adalah hasil perbuatan yang tidak sempat dinikmati pada waktu kehidupan sekarang, namun dinikmati
pada waktu kehidupannya yang akan datang. Misalnya, dalam kehidupan sekarang korupsi, tapi entah bagaimana kejahatan itu
tidak berhasil dibuktikan karena kelicikannya, lalu meninggal dunia.
29
Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
Dalam kehidupan yang akan datang pahalanya akan diterima, namun orang tersebut akan lahir jadi orang yang hina. Sebaliknya,
dalam kehidupan sekarang kita berbuat baik, saleh, santun, taat pada keyakinan, suka menolong dan sebagainya, namun meninggal
dunia dalam kesederhanaan. Dalam kehidupan yang akan datang, kita akan dilahirkan menjadi orang yang bahagia, atau dilahirkan di
keluarga orang terhormat dan kaya, di mana tak ada penderitaan yang dialami.
Meskipun kita menggolongkan karma tersebut seperti di atas, tetapi dalam kenyataannya sangat sulit bagi kita untuk mengidentiikasi
setiap karma yang kita terima saat ini. Mengenai kapan waktu kita akan menerima pahala atas karma yang kita lakukan merupakan
rahasia Ida Sang Hyang Widhi.
Oleh karena itu yang terbaik harus dilakukan adalah melaksanakan tugas sebaik-baiknya, selalu berbuat kebaikan serta tetap yakin dan
bhakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Laksanakan semua kewajiban sebagai Yajna dan bhakti kepada Ida Sang Hyang Widhi.
Jika hal itu sudah dilakukan maka Tuhan pasti akan memberikan yang terbaik bagi kita. Apa yang seharusnya kita butuhkan pasti
akan terpenuhi, sebagaimana wahyu Beliau dalam Kitab Bhagawad Gita Bab IX Sloka 22:
“Mereka yang memuja-Ku dan hanya bermeditasi kepada-Ku saja, kepada mereka yang senantiasa gigih demikian itu, akan Aku
bawakan segala apa yang belum dimilikinya dan akan menjaga yang sudah dimilikinya”.
Adapun sifat-sifat dari hukum karmaphala yaitu:
a. Bersifat pasti dan tak terbatalkan; b. Bersifat adil sesuai dengan karma;
c. Bersifat universal.
Aktivitas Siswa
Benarkah hasil perbuatan yang belum dinikmati akan dinikmati pada kelahiran berikutnya?
Jawaban Alasan
................................ .....................................................................
..................................................................... .....................................................................
Keterangan TTO
TTG