42 d
Mengelola dana bergulir maupun BLM yang dialokasikan untuk UEP dan atau SPP, maupun dari sumber lain dari
program pemerintah dna swasta e
Melakukan pembinaan terhadap kelompok peminjam 2
Tugas dan tanggung jawab khusus: a
Melakukan sosialisasi dan penegakan prinsip-prinsip PNPM Mandiri dalam perencanaan dan pelestarian PNPM Mandiri
b Melakukan administarsi dan pelaporan setiap transaksi
keuangan maupun non keuangan c
Membuat perencanaan keuangan dan rencana kerja d
Membuat pertanggungjawaban keuangan dan realisasi rencana kerja kepada MAD
e Melakukan evaluasi dan pemriksaan RPD dan LPD yang dibuat
desa dalam setiap tahapan proses f
Melakukan bimbingan teknis dan pemeriksaan administrasi pelaporan pelaku desa
g Membuat draf rencana perguliran yang sesuai dengan prinsip
dan mekanisme PNPM Mandiri h
Melakukan fasilitasi kerjasama dengan pihak lain dalam kaitannya dengan pengembangan potensi wilayah
i Melakukan
penguatan kelompok
peminjam dalam
kelembagaan, pengelolaan keuangan, pengelolaan pinjaman
43 dan memfasilitasi pengembangan usaha kelompok dana
pemanfaat j
Membantu pengembangan kapasitas pelaku program melalui pelatihan, bimbingan lapangan dna pendampingan dalam setiap
tahapan kegiatan k
Mendorong transaparansi dalam pengelolaan keuangan, pengelolaan pinjaman, perkembangan program dan informasi
lainnya l
Bersama pelaku lainnya melakukan fasilitasi penyelesaian masalah
B. Penelitian yang Relevan
Beberapa penelitian yang relevan akan disampaikan dengan tujuan dapat menjadi rujukan bagi peneliti untuk meneruskan maupun menemukan
hal baru dari hasil penelitian.
1. Penelitian yang dilakukan oleh R. Rachmawati 2014 mempunyai tujuan
penelitian untuk mengetahui dinamika modal sosial yang dimiliki masyarakat Desa Karangrejek dan Desa Bleberan dalam pengelolaan BUM
Desa serta mengetahui kontribusi dan peranan modal sosial terhadap pengelolaan BUM Desa di dua desa tersebut. Metode penelitian yang
digunakan untuk membahas masalah di atas adalah kualitatif, dengan teknik sampling sampel bertujuan purposive sampling, untuk
mendapatkan data secara alamiah, dengan melakukan penelitian lapangan field research. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif
44 deskriptif. Temuan dalam penelitian ini adalah penulis mendapatkan tiga
tahap proses dinamika modal sosial dalam pengelolaan BUM Desa di desa Karangrejek dan Desa Bleberan, yaitu tahap rekonstruksi, tahap transisi,
dan tahap kemampanan. 2.
Penelitian yang dilakukan Dwi Rajibianto 2010 memiliki esensi pokok dalam penelitian ini menekankan pada bagaimana mekanisme yang
terbentuk diantara pengrajin melalui faktor non ekonomis berupa modal sosial dan nilai-nilai agama yang dianut bersama sebagai strategi untuk
penguatan usaha. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif yaitu studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi
dan wawancara mendalam. Temuan dalam penelitian ini adalah modal sosial yang diterapkan oleh para pengrajin genteng soka di Desa
Kebulusan Kecamatan Pejagoan Kabupaten Kebumen sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan usaha mereka. Modal sosial menjadikan usaha
genteng mereka semakin maju. 3.
Penelitian yang dilakukan Entoh Tohani 2016 mempunyai tujuan penelitian untuk: a memahami dampak pendidikan kewirausahaan
masyarakat PKuM dalam rangka mengembangkan masyarakat, b memahami pendayagunaan modal sosial dalam pendidikan kewirausahaan
masyarakat dalam upaya memberdayakan masyarakat, dan c mendapatkan pola pengembangan pendidikan kewirausahaan masyarakat berbasis modal
sosial guna
memberdayakan masyarakat.
Penelitian dilakukan
menggunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis penelitian studi kasus