54 observasi, dan dokumentasi. Adapun metode pengumpulan data yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu :
1. Observasi
Menurut Nana Syaodih Sukmadinata 2006: 220, observasi atau pengamatan merupakan suatu teknik atau cara mengumpulkan data dengan
jalan mengadakan pengamatan terhadap kegiatan yang berlangsung. Pada intinya, observasi dilakukan untuk mencari data dan informasi yang
diperlakukan melalui pengamatan. Dalam penelitian ini, observasi dilakukan dengan cara melakukan
pengamatan terhadap
kegiatan pemberdayaan
perempuan yang
dilaksanakan oleh Unit Pengelola Kegiatan UPK Kecamatan Bumijawa Kabupaten Tegal. Metode observasi ini digunakan peneliti untuk
memperoleh data penelitian yang bersifat nyata dan bisa diamati, yang berkaitan dengan organisasi, fasilitas dan program Simpan Pinjam
Perempuan SPP di Unit Pengelola Kegiatan UPK Kecamatan Bumijawa Kabupaten Tegal.
2. Wawancara
Menurut Lexy Moleong 2014: 186, wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu yang dilakukan oleh dua pihak, yaitu
pewawancara interviewer
yang mengajukan
pertanyaan dan
terwawancara interviewee yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu.
55 Wawancara pada penelitian ini dilakukan secara mendalam kepada
anggota kelompok pemberdayaan perempuan yaitu anggota kelompok program Simpan Pinjam Perempuan SPP dan pengelola Unit Pengelola
Kegiatan UPK dalam bentuk tanya jawab dan diskusi. Wawancara dalam penelitian ini dilakukan dengan terlebih dahulu mempersiapkan pedoman
wawancara dengan model pertanyaan terbuka, tidak kaku, fleksibel dan disampaikan secara informal.
Tujuan wawancara adalah untuk memperoleh informasi dan data yang obyektif dan lengkap yang dibutuhkan oleh peneliti. Wawancara
digunakan peneliti untuk mengumpulkan data tentang organisasi, fasilitas dan program Simpan Pinjam Perempuan SPP, kepercayaan trust dalam
program pemberdayaan perempuan, serta faktor pendukung dan penghambat
dalam pembentukan
kepercayaan dalam
program pemberdayaan perempuan di Unit Pengelola Kegiatan UPK Bumijawa
Kabupaten Tegal.
3. Dokumentasi
Dokumentasi adalah metode pengumpulan data dengan cara mengadakan pencatatan atau pengutipan data dari dokumen yang ada
dilokasi penelitian. Menurut Sugiyono 2008: 82 dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen bisa berbentuk tulisan,
gambar, atau karya-karya monumental dari seseorang. Sementara itu menurut Nana Syaodih Sukmadinata 2006: 221-222, studi dokumentasi
merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan menghimpun dan