Kelebihan Metode Bermain Peran

34 dan evaluasi pemerananan, i presentasi dan saling berbagi pengalaman, serta j refleksi.

4. Kelebihan Metode Bermain Peran

Metode bermain peran mempunyai beberapa kelebihan atau keuntungan. Keuntungan bermain peran tergantung kepada kegiatan terutama analisis sebagai tindak lanjutnya, dan juga bergantung kepada persepsi siswa tentang bermain peran yang menyerupai situasi keadaan yang nyata Mulyani Sumantri Johar Permana, 19981999: 67. Menurut Kiranawati 2007, kelebihan metode bermain peran sebagai berikut. a. Melibatkan seluruh siswa dapat berpartisipasi mempunyai kesempatan untuk memajukan kemampuannya dalam bekerjasama. b. Siswa bebas mengambil keputusan dan berekspresi secara utuh. c. Permainan merupakan penemuan yang mudah dan dapat digunakan dalam situasi dan waktu yang berbeda. d. Guru dapat mengevaluasi pemahaman tiap siswa melalui pengamatan pada waktu melakukan permainan. e. Permainan merupakan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi anak. Syaiful Bahri Djamarah Aswan Zain 2010: 89-90, mengungkapkan bahwa kelebihan metode bermain peran sebagai berikut. a. Siswa melatih dirinya untuk melatih, memahami, dan mengingat isi bahan yang akan di dramakan. Siswa sebagai pemain harus memahami dan menghayati isi cerita secara keseluruhan terutama untuk materi yang diperankannya. Dengan demikian daya ingat siswa harus tajam dan tahan lama. b. Siswa akan terlatih berinisiatif dan berkreatif. c. Bakat yang terdapat pada peserta didik dapat dipupuk sehingga dapat dimungkinkan akan muncul atau tumbuh bibit seni drama dari sekolah. 35 d. Kerja sama antarpemain dapat ditumbuhkan dan dibina dengan sebaik- baiknya. e. Siswa memperoleh kebiasaan untuk menerima dan membina tanggung jawab dengan sesamanya. f. Bahasa lisan psesrta didik dapat dibina menjadi bahasa yang baik agar mudah dipahami orang lain. Menurut Oemar Hamalik 2008: 214, kelebihan metode bermain peran sebagai berikut. a. Siswa dapat bertindak dan mengekspresikan perasaan dan pendapat tanpa kekhawatiran mendapat sanksi. b. Siswa dapat mengurangi dan mendiskusikan isu-isu yang bersifat manusiawi dan pribadi tanpa ada kecemasan. c. Memungkinkan siswa mengidentifikasi situasi-situasi dunia nyata dan dengan ide-ide orang lain. d. Siswa memiliki kontrol dan cara yang aman untuk meneliti dan mempertunjukkan masalah-masalah di antara kelompokindividu-individu. Pembelajaran berbicara dengan menggunakan metode bermain peran ada langkah-langkah yang harus diperhatikan. Berdasarkan sejumlah pemaparan langkah berbicara dan langkah bermain peran di atas, disimpulkan bahwa langkah-langkah pembelajaran berbicara dengan metode bermain peran yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: a brainstorming curah pendapat untuk memilih tema, b memahami dan menguji tema, c menyiapkan kerangka pembicaraan pendahuluan, isi dan penutup, d memanaskan suasana kelompok, e memilih partisipan, f mengatur setting tempat kejadian, g pemeranan, h diskusi dan mengevaluasi pemeranan, i presentasi dan saling berbagi pengalaman, serta j refleksi. 36

D. Karakteristik Anak Sekolah Dasar

Dokumen yang terkait

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) TERHADAP KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS V DI SEKOLAH DASAR NEGERI KAUMAN 2 MALANG

0 4 14

Peningkatan keterampilan berbicara dengan teknik bermain peran pada siswa kelas III MI Ziyadatul Huda Jakarta Timur Tahun pelajaran 2013/2014

0 19 129

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS V MELALUI METODE TIME TOKEN ARENDS PADA PEMBELAJARAN Peningkatan Keterampilan Berbicara Siswa Kelas V Melalui Metode Time Token Arends Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia Di SD Negeri Plosokerep 2 Sragen Tahu

0 0 17

PENERAPAN METODE BRAINSTORMING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR.

5 34 31

PENERAPAN METODE BERMAIN PERAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS V SDN TAKTAKAN 2.

0 3 26

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MELALUI METODE BERMAIN PERAN PADA SISWA KELAS III Peningkatan Motivasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Metode Bermain Peran Pada Siswa Kelas Iii Sekolah Dasar Negeri 2 Banyusri Kecamatan

0 0 18

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI METODE BERMAIN PERAN (ROLE PLAYING) PADA SISWA KELAS V SD NEGERI CITRASARI.

0 2 39

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN METODE BERMAIN PERAN PROFESIONAL PADA SISWA SMP NEGERI 8 PONTIANAK

0 0 13

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Jurusan Pendidikan Dasar FKIP Untan Pontianak Email : hermaniarsyah.hngmail.com Abstract - PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA MENGGUNAKAN METODE BERMAIN PERAN DI KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 17 PONTIANAK

0 0 11

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN METODE BERCERITA PADA SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR NEGERI 29 SUNGAI AMBAWANG

0 0 12