47
D. Pertanyaan Penelitian
Berdasarkan kerangka berpikir di atas, maka dapat diajukan beberapa
pertanyaan penelitian sebagai berikut :
1. Bagaimana latar belakang dan perilaku pemuda di lingkungan Karang
Taruna Saguh Jaya? 2.
Bagaimana peran Karang Taruna Saguh Jaya dalam membentuk sikap kepemimpinan di Kelurahan Brontokusuman?
3. Apa saja program yang diberikan Karang Taruna Saguh Jaya dalam upaya
menumbuhkan jiwa kepemimpinan dalam diri pemuda? 4.
Apa saja faktor pendukungnya? 5.
Apa saja faktor penghambatnya? 6.
Bagaimana solusi mengatasi faktor penghambat tersebut? 7.
Apa kontribusi yang diberikan Karang Taruna Bukit Putra Mandiri dalam menjaga kearifan lokal?
8. Apakah kontribusi tersebut mampu memberdayakan pemuda khususnya
dan masyarakat pada umumnya?
48
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan
pendekatan kualitatif.
Sedangkan Bogdan
dan Taylor
Moleong,2011: 4 mendefinisikan metode kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau
lisan dari orang- orang dan perilaku yang diamati. Data yang dikumpulkan adalah berupa kata- kata, gambar, dan bukan angka-angka. Penelitian
kualitatif bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis dengan pendekatan induktif. Proses dan makna perspektif subyek lebih ditonjolkan
dalam penelitian kualitatif. Nurul Zuriah 2007: 47 mengungkapkan bahwa pendekatan
deskriptif adalah penelitian yang diarahkan untuk memberikan gejala-gejala, fakta-fakta, atau kejadian-kejadian secara sistematis dan akurat mengenai
sifat-sifat populasi maupun daerah tertentu. Sedangkan Lexy J. Moleong 2011: 6 mengungkapkan bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang
bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan baik secara holistik
dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode
alamiah.
49 Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif karena peneliti
bermaksud mendeskripsikan, menguraikan dan menggambarkan mengenai peran Karang Taruna Saguh Jaya dalam membentuk sikap
kepemimpinan di kawaasan desa wisata Brontokusuman, Kecamatan Mergangsan. Dengan pendekatan ini diharapkan penemuan- penemuan
empiris dapat dideskripsikan secara lebih rinci, lebih jelas dan lebih akurat, terutama dengan berbagai hal yang berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan
Karang Taruna yang dilakukan sebagai upaya pembentukan sikap kepemimpinan pemuda yang tangguh dan berkepribadian baik.
B. Setting, Waktu dan Lama Penelitian
1. Setting Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Brontokusuman, Kecamatan Mergangsan, Yogyakarta. Alasan peneliti mengambil Karang
Taruna Saguh Jaya sebagai setting penelitian karena : a.
Karang Taruna Saguh Jaya ini berperan aktif dalam kegiatan sosial serta dinilai mampu mengangkat potensi daerah serta membina dan
memberdayakan pemuda di lingkungan Kelurahan Brontokusuman. b.
Karang Taruna Saguh Jaya berperan aktif dalam membentuk sikap kepemimpinan pemuda melalui kegiatan maupun program-program
untuk mengoptimalkan sumber daya manusia khususnya potensi yang dimiliki para pemuda di lingkungan Kelurahan Brontokusuman.
50 2.
Waktu Penelitian dan Lama Penelitian Waktu penelitian untuk mengumpulkan data dilaksanakan pada
tanggal 22 Maret 2016 sampai 21 Mei 2016. Dalam penelitian ini peneliti berinteraksi langsung dan membaur dengan subyek penelitian agar dapat
memperoleh data yang akurat.
C. Subyek Penelitian
Subyek dari penelitian ini adalah pihak-pihak yang terkait dengan proses pembentukan sikap kepemimpinan pemuda melalui program yang ada
di Karang Taruna Saguh Jaya. Suharsimi Arikunto 1990:119 menerangkan bahwa subyek penelitian merupakan sesuatu yang kedudukannya sentral
karena pada subyek penelitian itulah data tentang kategori yang diteliti berada dan diamati oleh peneliti. Selain itu juga ada informan pelengkap yang
menggunakan model
snow ball sampling
untuk memperluas subjek penelitian. Pihak-pihak yang bisa dijadikan sumber informasi dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut: 1.
Pengurus Ketua dan sekretaris Karang Taruna Saguh Jaya 2.
Anggota Karang Taruna Saguh Jaya 3.
Tokoh Masyarakat Kelurahan Brontokusuman 4.
Warga Masyarakat Brontokusuman