Indikator Keberhasilan METODE PENELITIAN

52 b. Tindakan dan Observasi Tindakan pada siklus I dilakukan selama dua kali pertemuan, pertemuan pertama dilakukan pada hari senin, tanggal 5 mei 2014 pukul 08.30 sampai 11.00 dan dilanjutkan pada hari senin, 12 mei 2014 pukul 08.30 sampai 11.00. 1 Kegiatan Awal a Peneliti membuka pelajaran dengan memberikan salam dan berdoa b Peneliti mengecek kesiapan siswa serta absensi kehadiran c Peneliti menyampaikan tujuan pembelajaran 2 Kegiatan Inti Sebelum memulai menjelaskan materi pembelajaran peneliti memberikan soal pretest yang bertujuan untuk mengukur tingkat pemahaman siswa sebelum dilakukan perlakukan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation, serta untuk menganalisis butir soal yang dilakukan dengan menggunakan validitas dan reliabilitas. Untuk mengerjakan soal pretest peserta didik diberikan waktu selama 40 menit. Selesai mengerjakan soal Pretest peneliti mengevaluasi hasil Investigasi dengan tujuan untuk menilai keaktifan peserta didik. Peneliti membagi kelompok dan membagi topik masing-masing kelompok. Kegiatan ini berlangsung diluar dari jam pelajaran, pada hari jumat, 02 mei 2014. Kemudian, peneliti menyampaikan sedikit materi tentang pengertian K3LH beserta alat pelindung diri APD sesuai SOP. 53 Ketika peneliti menjelaskan materi, masih banyak peserta didik yang belum memperhatikan penjelasan peneliti sehingga suasana belajar menjadi tidak kondusif, peserta didik terlihat acuh terhadap materi yang disampaikan oleh peneliti dan hanya beberapa peserta didik yang bertanya tentang materi K3LH. Peneliti mengarahkan peserta didik untuk membentuk kelompok sesuai dengan pembagian anggota di pertemuan sebelumnya dan menginvestigasi tugas kelompok yang sudah diberikan. Tabel 6. Grup belajar pada siklus I Kelompok 1 Kelompok 2 Kelompok 3  FAG  ATWS  ADH  AMA  APP  KFF  DWA  EHB  FNS  FS  MA  GNS  HAW  IR  IAI Kelompok 4 Kelompok 5 Kelompok 6  MMF  JRS  KJJP  MFAN  MM  SAS  MWR  PDP  RDFAP  RW  TCS  RYK  RY  SR  THB Setiap kelompok mendiskusikan topik yang telah diberikan, kelompok 1 dan 2 membahas tentang identifikasi rambu-rambu keselamatan kerja, kelompok 3 dan 4 membahas materi persiapan alat pelindung diri APD sebelum memulai pekerjaan, dan kelompok 5 dan 6 membahas materi tentang pemeliharaan alat pelindung diri APD. Hasil diskusi yang telah dibahas setiap kelompoknya kemudian dipresentasikan didepan kelas sesuai dengan materi, ketua kelompok bertanggung jawab atas anggotanya saat presentasi berlangsung, kemudian setiap kelompok diberikan kesempatan 54 bertanya kepada kelompok yang sedang mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas. Kelompok lain diperbolehkan memberikan pendapat atau saran terkait tentang materi yang disampaikan. 3 Kegiatan Akhir Setelah kelompok 1, 2, 3, 4, 5 dan 6 selesai mempresentasikan hasil diskusinya, peneliti mengevaluasi dan menyimpulkan hasil pembelajaran, kemudian peneliti memberikan soal posttest sebagai alat ukur pemahaman peserta didik. Sebelum mengakhiri proses pembelajaran peneliti memberikan informasi terkait tentang materi yang akan dibahas di pertemuan selanjutnya, kemudian peneliti memberikan tugas kelompok untuk mencari materi di pertemuan yang akan datang tersebut. c. Refleksi Refleksi dilakukan ketika selesai pembelajaran pada siklus I bersama guru dan observer, kegiatan refleksi yang dilakukan yaitu memaparkan hasil dari tindakan siklus I terkait tentang kreativitas, emosional dan keaktifan peserta didik. Tindakan pada siklus I dilakukan secara optimal namun hasil yang diperoleh masih tidak sesuai dengan harapan, masih banyak peserta didik yang tidak memahami pembelajaran tentang Group Investigation, dan juga belum lancar dalam menyampaikan materi kepada kelompok lainnya. Peserta didik terlihat tidak ada keinginan untuk aktif bertanya dan mengeluarkan pendapat, mereka lebih memilih bertanya kepada teman dari pada bertanya kepada guru.

Dokumen yang terkait

Peningkatan Motivasi Belajar Peserta Didik Melalui Metode Group Investigation DI MTS NegeriI 1 Kota Tangerang Selatan

0 3 6

THE IMPLEMENTATION OF COOPERATIVE LEARNING STAD TYPE WITH MULTIMEDIA BASED ON COMPUTER TO FOSTER TEAMWORK AND INCREASE STUDENTS ACHIEVEMENT IN REDOX REACTION TOPIC.

0 2 20

THE IMPLEMENTATION OF COOPERATIVE LEARNING MODEL (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION TYPE) BYUSING CHEMSKETCH MEDIA TO INCREASE STUDENTS ACHIEVEMENT IN HYDROCARBON TOPIC.

3 5 17

THE IMPLEMENTATION OF COOPERATIVE LEARNING MODEL STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) TYPE BY USING LEARNING MODULE TO INCREASE STUDENT ACHIEVEMENT IN SALT HYDROLYSIS TOPIC.

0 1 18

THE EFFECTIVENESS OF CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) AND MULTIMEDIA TO INCREASE STUDENTS ACHIEVEMENT AND STUDENTS ACTIVITY ON TEACHING HYDROCARBON.

1 3 17

THE DEVELOPMENT OF CHEMISTRY LEARNING MODULE TO INCREASE STUDENTS ACHIEVEMENT ON THE TEACHING AND LEARNING OF OXIDATION AND REDUCTION REACTION.

0 2 21

THE IMPLEMENTATION OF COOPERATIVE LEARNING MODEL TYPE TWO STAY TWO STRAY TO INCREASE STUDENTS’ LEARNING ACTIVITY IN ACCOUNTING CLASS XII AK 2 SMK NEGERI 1 KLATEN.

0 1 157

ENHANCING ACTIVITY AND ACHIEVEMENT OF K3LH BY GROUP INVESTIGATION TYPE COOPERATIVE LEARNING.

0 0 5

Application Of Problem Posing Study Model At Group Study To Increase Result Of Learning Mathematics.

0 0 8

USE MODEL TYPE COOPERATIVE LEARNING JIGSAW TO INCREASE ACTIVITY AND RESULTS OF LEARNING PUPILS SUBJECT SOCIAL STUDIES CLASS IV SD STATE 1 SUKANEGARA

0 0 13