Pertanyaan Penelitian Peningkatan Mutu Pendidikan

46 Gambar 3. Kerangka Berfikir

g. Pertanyaan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah dalam latar belakang masalah dalam penelitian ini, maka muncul beberapa pertanyaan penelitian sebagai dasar untuk mengeksplorasi, menggali lebih dalam terkait implementasi kebijakan peningkatan mutu pendidikan. Adapun pertanyaan penelitian tersebut adalah sebagai berikut. 1. Bagaimana proses implementasi kebijakan peningkatan mutu pendidikan di SMP Muhammadiyah 1 Depok? a. Bagaimana komunikasi dalam pelaksanaan kebijakan? 47 b. Bagaimana sumber daya dalam pelaksanaan kebijakan? c. Bagaimana disposisi dari agen pelaksana kebijakan? d. Bagaimana struktur birokrasi dalam pelaksanaan kebijakan? e. Bagaimana kultur sekolah yang terbangun? f. Bagaimana kemampuan manajerial dari agen pelaksana kebijakan? 2. Apa faktor pendukung implementasi kebijakan peningkatan mutu pendidikan di SMP Muhammadiyah 1 Depok? 3. Apa faktor penghambat implementasi kebijakan peningkatan mutu pendidikan di SMP Muhammadiyah 1 Depok? 48

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Menurut Bodgan dan Tylor Tohirin, 2012: 2 penelitian kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data diskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif deskriptif karena bermaksud untuk mendeskripsikan suatu situasi atau area populasi yang bersifat faktual secara sistematis dan akurat. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer merupakan data yang diambil sendiri oleh peneliti , berupa hasil observasi dan hasil wawancara yang dilakukan. Sedangkan data sekunder adalah data yang didapat dari sumber lain, yaitu dokumen-dokumen yang berkaitan dengan tujuan penelitian.

B. Subjek Penelitian

Menurut Suharsimi Arikunto 1998: 107 subjek penelitian merupakan sumber dimana data diperoleh. Apabila peneliti menggunakan kuesioner atau wawancara dalam pengumpulan datanya, maka sumber data disebut responden, yaitu orang yang merespon atau menjawab pertanyaan-pertanyaan peneliti, baik pertanyaan tertulis maupun lisan. Apabila peneliti menggunakan teknik observasi, maka sumber datanya bisa berupa benda, gerak atau proses sesuatu. Apabila peneliti menggunakan dokumentasi, maka dokumentasi atau