65
B. Hasil Penelitian
1. Implementasi Kebijakan Peningkatan Mutu Pendidikan di SMP
Muhammadiyah 1 Depok
Untuk mengetahui implementasi kebijakan peningkatan mutu pendidikan di SMP Muhammadiyah 1 Depok, peneliti melihat dari aspek
komunikasi, sumber daya, disposisi, struktur organisasi, kultur sekolah dan manajerial. Masing-masing elemen tersebut akan peneliti jabarkan sebagai
berikut:
a. Komunikasi
Komunikasi dalam pengambilan keputusan dilakukan baik secara formal maupun informal. Untuk rapat secara formal dilakukan dengan
Rapat Kerja,
Briefing,
Rapat Pimpinan, Rapat Wali Kelas, Rapat Guru Senior, Rapat Guru dan Karyawan, Rapat Dinas, Rapat Bidang Studi,
dll.Hal tersebut seperti yang dikatakan oleh Bapak AM yaitu: “Kita upayakan manajemen pertisipatik, demokratis, humanisasi,
kemudian juga kultural, kita tidak hanya struktural atau formal gitu ya, banyak keputusan-keputusan yang kita ambil itu tidak hanya
melalui rapat secara formal, itu jelas kita punya rapat Dinas, kita punya
briefing
, kita punya Raker, tapi juga kesempatan- kesempatan diluar itu kita juga membuka diri. Dalam mengambil
keputusanpun saya tidak serta merta sepihak, walaupun kita sudah punya program sudah punya visi kita punya konsep, tapi sebelum
konsep itu saya gulirkan saya tawarkan dulu sama teman-teman, juka sudah sepakat baru kita rumuskan. Kita ada rapat pimpinan,
kita ada rapat wali kelas, kita ada rapat dengan guru senior, rapat dengan guru karyawan semuanya, semua kita fasilitasi kita
membiasakan mengambil keputuan itu dengan rapat baik sifatnya
informal maupun formal” waw. 16 Mei 2016.
66 Diperkuat dengan pernyataan Bapak AF yaitu:
“Kami ada rapat-rapat seperti rapat dinas setiap bulannya, kemudian rapat wali kelas, rapat bidang studi, rapat pimpinan,
kemudian setiap seminggu sekali ada
briefing
.”waw. 23 Mei 2016.
Hal tersebut juga disampaikan oleh Bapak AA sebagai berikut:
“Kalau itu kita kondisional ya, tidak semua program diputuskan oleh semua warga sekolah, pengambilan keputusan disesuaikan
dengan kebutuhan.” waw. 21 Mei 2016 Komunikasi melalui rapat-rapat yang dilakukan oleh sekolah untuk
menanamkan kebiasaan atau membiasakan dalam setiap mengambil keputusan dilakukan dengan rapat atau musyawarah, komunikasi tersebut
tidak hanya dilakukan dalam suasana formal namun juga dalam suasana informal.
b. Sumber Daya