Media Pembelajaran KAJIAN TEORI

dalam pembelajaran IPS di kelas V melalui model take and give dan media powerpoint dengan indikator keterampilan guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar dengan SK 2 Menghargai peranan tokoh pejuang dan masyarakat dalam mempersiapkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia serta KD 2.2 Menghargai jasa dan peranan tokoh perjuangan dalam mempersiapkan kemerdekaan Indonesia.

2.1.8 Media Pembelajaran

2.1.8.1 Pengertian Media Pembelajaran Media berasal dari bahasa Latin merupakan bentuk jamak dari medium yang berarti perantara yang dipakai untuk menujukkan alat komunikasi. Secara harfiah media diartikan sebagai perantara atau pengantar pesan dari pengirim ke penerima pesan. Media adalah segala alat fisik yang dapat menyajikan serta perangsang peserta didik untuk belajar. Bringgs dalam Mulyani Sumantri, 2001: 152. Media adalah segala alat pengajaran yang digunakan guru sebagai perantara untuk menyampaikan bahan-bahan instruksional dalam proses belajar mengajar sehingga memudahkan pencapaian tujuan pengajaran tersebut. Mulyani Sumantri 2001: 153 Menurut Berlach dan Ely dalam Arsyad, 2013: 3, media adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan atau sikap. Sedangkan menurut Hamruni sendiri, media adalah alat-alat grafis, photografis, atau elektronis untuk menangkap, memproses, dan menyusun kembali informasi visual atau verbal. Sedangkan menurut Criticos dalam Daryanto, 2012: 4 menyatakan bahwa media merupakan salah satu komponen komunikasi, yaitu sebagai pembawa pesan dari komunikator menuju komunikan. Dapat dikatakan bahwa media pembelajaran merupakan sarana pelantara dalam proses pembelajaran. Jadi, dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran ialah alat yang digunakan untuk menyampaikan materi dalam proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan dalam pembelajaran IPS di kelas V melalui model take and give dan media powerpoint dengan indikator keterampilan guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar dengan SK 2 Menghargai peranan tokoh pejuang dan masyarakat dalam mempersiapkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia serta KD 2.2 Menghargai jasa dan peranan tokoh perjuangan dalam mempersiapkan kemerdekaan Indonesia. 2.1.8.2 Tujuan Penggunaan Media Pembelajaran Tujuan dari penggunaan media pembelajaran yaitu agar peserta didik yang terlibat dalam kegiatan belajar mengajar itu terhindar dari gejala verbalisme, yakni mengetahui kata-kata yang disampaikan guru tetapi tidak memahami arti atau maknanya. Secara khusus media pembelajaran digunakan dengan tujuan sebagai berikut: a. Memberikan kemudahan kepada peserta didik untuk lebih memahami konsep, prinsip, sikap dan ketrampilan tertentu dengan menggunakan media yang paling tepat menurut karakteristik bahan. b. Memberikan pengalaman belajar yang berbeda dan bervariasi sehingga lebih merangsang minat peserta didik untuk belajar. c. Menumbuhkan sikap dan ketrampilan tertentu dalam teknologi karena peserta didik tertarik untuk menggunakan atau mengoperasikan media tertentu. d. Menciptakan situasi belajar yang tidak dapat dilupakan peserta didik. 2.1.8.3 Manfaat Media Pembelajaran Hamalik dalam Arsyad, 2013: 25 mengemukakan bahwa pemakaian media pembelajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan dan minat yang baru, membangkitkan motivasi, dan rangsangan kegiatan belajar, dan bahkan membawa pengaruh-pengaruh psikologis terhadap siswa. Berbagai manfaat media pembelajaran telah dibahas oleh banyak ahli. Menurut Kemp Dayton dalam Arsyad, 2013: 25 meskipun telah lama disadari bahwa banyak keuntungan penggunaan media pembelajaran, penerimaannya serta pengintegrasiannya ke dalam program-program pembelajaran berjalan amat lambat. Mereka mengemukakan beberapa hasil beberapa hasil penelitian yang menunjukan dampak positif dari penggunaan mdia sebagai bagian integral pembelajaran di kelas atau sebagai cara utama pembelajaran langsung sebagai berikut:

a. Penyampaian pembelajaran menjadi lebih baku b. Pembelajaran bisa lebih menarik

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL COOPERATIVE SCRIPT BERBANTUAN MEDIA POWERPOINT DI KELAS V SDN PLALANGAN 04 KOTA SEMARANG

0 34 271

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL TREFFINGER BERBANTUAN MEDIA POWERPOINT PADA SISWA KELAS IV SDN MANGUNSARI KOTA SEMARANG

4 63 491

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL MAKE A MATCH DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SDN PLALANGAN 04 KOTA SEMARANG

0 5 302

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL TAKE AND GIVE BERBANTU MEDIA MAKET PADA SISWA KELAS VD SD ISLAM HIDAYATULLAH SEMARANG

1 24 270

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXSTUAL TEACHING AND LEARNING DENGAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS V SDN MANGKANGKULON 01 KOTA SEMARANG

4 62 323

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL STAD DENGAN MEDIA MICROSOFT POWERPOINT PADA SISWA KELAS V SDN SALAMAN MLOYO SEMARANG

0 17 258

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MENGGUNAKAN MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DENGAN MEDIA POWERPOINT PADA SISWA KELAS IV SDN PLALANGAN 04 SEMARANG

0 14 264

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL AUDITORY INTELLECTUALLY REPETITION DENGAN MEDIA POWERPOINT PADA SISWA KELAS V SDN PUDAKPAYUNG 02 KOTA SEMARANG

1 11 238

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL NHT DENGAN MEDIA POWERPOINT PADA SISWA KELAS IVA SDN KALIBANTENG KIDUL 01 SEMARANG

0 8 289

PENINGKATAN SIKAP TOLERANSI DAN PRESTASI BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TAKE AND GIVE SISWA KELAS IVSD NEGERI 2 KARANGGUDE

0 0 17