Teori Belajar Yang Mendasari Penelitian ini

mengikuti proses pembelajaran, dan menciptakan suasana kelas yang menyenangkan dalam belajar, serta dapat memacu kreativitas siswa.

2.1.7 Teori Belajar Yang Mendasari Penelitian ini

Teori belajar pada dasarnya merupakan penjelasan mengenai bagaimana terjadinya belajar atau bagian informasi diproses di dalam pikiran siswa Trianto, 2007:12. Lapono, dkk 2008:3-34 menyebutkan terdapat empat jenis teori belajar yang dikemukakan oleh para ahli yakni teori belajar behaviorisme, teori belajar kognitivisme, teori belajar konstruktivisme, teori belajar humanisme. Tetapi, dalam pembelajaran PKn dengan model LEGQ berbasis media flashcard ini menggunakan teori belajar kontruktivisme dan teori belajar humanisme. Adapun penjelasan dari kedua teori belajar tersebut adalah sebagai berikut : 1. Teori Belajar Kontruktivisme Konsep dasar teori belajar kontruktivisme adalah pengetahuan baru dikontruksikan sendiri oleh peserta didik secara aktif berdasarkan pengetahuan yang telah diperolehnya Lapono, 2008:1.25. Pendapat Nik Azis Nik Pa dalam Lapono, 2008:1.25 Keaktifan peserta didik menjadi syarat utama dalam pembelajaran, guru hanya berperan sebagai fasilitator atau pencipta kondisi belajar yang memungkinkan peserta didik secara aktif mencari sendiri informasi, mengasimilasi, dan mengadaptasi sendiri informasi, dan mengkontruksinya menjadi pengetahuan yang baru. Aplikasi teori belajar kontruktivisme dalam penelitian ini adalah peserta didik berinisiatif mengemukakan masalah dan pokok pikiran, kemudian menganalisis dan menjawabnya sendiri, secara aktif bersama teman sekelompoknya mendiskusikan permasalahan yang ditemukannya untuk dicari jawabannya, secara langsung belajar saling mengukuhkan pemikiran diantara mereka,akibatnya jiwa sosial mereka semakin berkembang, dan secara aktif mendukung penyelesaian suatu masalah yang dimunculkan oleh teman sekelasnya. 2. Teori Belajar Humanisme Teori belajar humanisme memandang bahwa belajar adalah suatu proses di mana siswa mengembangkan kemampuan pribadi yang khas dalam bereaksi terhadap lingkungan sekitar Winataputra, 2008:4.2. Selanjutnya, Lapono 2008:1.34 mengemukakan teori belajar humanisme memandang kegiatan belajar merupakan kegiatan yang melibatkan potensi psikis yang bersifat kognitif, afektif, dan konatif psikomotorik. Teori belajar ini akan memungkinkan peserta didik melakukan aktualisasi diri karena mereka dapat belajar kapan saja, di mana saja, tidak harus berurutan seperti teori belajar behaviorisme. Dengan begitu, peserta didik akan dapat berkreativitas sendiri sesuai dengan bakat dan kemampuan yang dimilikinya. Penerapan teori belajar humanisme dalam pembelajaran PKn dengan model LEGQ berbasis media flashcard adalah siswa dapat mengembangkan kreatifitasnya melalui pengajuan pertanyaan dan pemberian jawaban, serta mengasah kreatifitasnya dalam pembuatan salam yang akan disampaikan kepada kelompok yang lain. Berdasarkan paparan teori belajar, dalam pembelajaran PKn dengan model LEGQ berbasis media Flashcard sangat sesuai apabila menggunakan teori belajar kontruktivisme dan humanisme, karenadalam pembelajaran tersebut siswa akan membangun sendiri pengetahuannya meaningful learning, dan pembelajaran dirancang dan dilaksanakan sedemikian rupa sehingga terjadi suatu interaksi pembelajaran yang menyenangkan.

2.1.8 Indikator Keterampilan Guru dan Aktivitas Siswa Melalui Model

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL DIRECT INSTRUCTION (DI) DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS V SDN GUNUNGPATI 02 SEMARANG

1 11 296

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT DENGAN MEDIA TEKA TEKI SILANG PADA SISWA KELAS IV SDN GUNUNGPATI 02 KOTA SEMARANG

1 22 343

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING BERBASIS MEDIA FLASHCARD PADA SISWA KELAS IVA SDN SAMPANGAN 02 KOTA SEMARANG

0 3 336

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL PROBLEM SOLVING DENGAN MEDIA FLASHCARD PADA SISWA KELAS V SDN GUNUNGPATI 03 SEMARANG

0 3 308

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT PADA SISWA KELAS IV SDN GUNUNGPATI 02 SEMARANG

0 6 232

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL AUDITORY INTELLECTUALLY REPETITION DENGAN MEDIA POWERPOINT PADA SISWA KELAS V SDN PUDAKPAYUNG 02 KOTA SEMARANG

1 11 238

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VA SDN BOJONG SALAMAN 02 SEMARANG

0 10 343

Peningkatan Kualitas pembelajaran IPS Melalui Model Pembelajaran Role Playing Pada Siswa Kelas V SDN Gunungpati 02 Kota Semarang.

0 1 1

Peningkatan kualitas pembelajaran IPS melalui model pembelajaran make and match pada siswa kelas V SDN Tandang 02 semarang.

0 0 1

Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPA Melalui Model pembelajaran Direct Instruction Pada Siswa Kelas IV SDN Gunungpati 02 Semarang.

0 0 1