Pengertian Struktur Modal Faktor yang Mempengaruhi Struktur Modal

commit to user 16

2.3. Struktur Modal

2.3.1. Pengertian Struktur Modal

Riyanto 2001:22 mendefinisikan Struktur Modal adalah sebagai pertimbangan atau perbandingan antara jumlah hutang jangka panjang dengan modal sendiri. Rumus perhitungan Struktur Modal adalah sbb:

2.3.2. Faktor yang Mempengaruhi Struktur Modal

Struktur Modal adalah perimbangan atau perbandingan antara antara modal asing dengan modal sendiri. Malah struktur modal merupakan masalah yang penting bagi setiap perusahaan, karena baik buruknya struktur modal akan mempunyai efek langsung terhadap posisi finansiil perusahaan. Struktur modal suatu perusahaan dipengaruhi oleh banyak faktor di mana faktor tersebut antara lain Riyanto. 2001:297. 1. Tingkat Bunga Tingkat bunga akan mempengaruhi pemilihan jenis modal apa yang akan ditarik, apakah perusahaan akan mengeluarkan saham atau obligasi. 2. Stabilitas dari Earning Suatu perusahaan yang mempunyai earning yang stabil akan selalu dapat memenuhi kewajiban finansiilnya sebagai akibat dari penggunaan modal asing. 3. Susunan dari Aktiva Perusahaan yang sebagian besar dari modalnya tertanam dalam aktiva tetap akan mengutamakan kebutuhan modalnya dari modal permanen yaitu modal commit to user 17 sendiri. Dan Perusahaan yang sebagian besar aktivitasnya sendiri dari aktivitas lancar akan mengutamakan pemenuhan kebutuhan dananya dengan utang jangka pendek. 4. Kadar Risiko dari Aktiva Makin panjang jangka waktu penggunaan aktiva di dalam perusahaan, makin besar resikonya. 5. Besarnya Jumlah Modal yang Dibutuhkan Apabila jumlah modal yang dibutuhkan sangat besar, maka perusahaan dapat mengeluarkan beberapa golongan securities secara bersama-sama misalnya saham biasa, saham preferent dan obligasi. Bila perusahaan membutuhkan dana yang tidak begitu besar cukup mengeluarkan satu golongan securities saja misalnya saham biasa. 6. Keadaan Pasar Modal Pada umumnya apabila gelombang meninggi para investor akan lebih tertarik untuk menanamkan modalnya dalam saham. Berhubung dengan itu maka perusahaan dalam rangka untuk menjual securities harus menyesuaikan dengan keadaan pasar modal tersebut. 7. Sifat Manajemen Seorang manajer yang bersifat optimis akan mempunyai keberanian untuk menanggung resiko yang besar dan lebih berani membiayai pertumbuhan penjualan dengan dana yang berasal dari utang. Sebaliknya seorang manajer yang bersifat pesimis takut untuk menanggung resiko, akan lebih suka menggunakan dana yang berasal dari sumber intern. commit to user 18 8. Besarnya Suatu Perusahaan Suatu perusahaan yang besar di mana sahamnya tersebar sangat luas, setiap perluasan modal saham hanya akan mempunyai pengaruh yang kecil terhadap kemungkinan hilangnya kontrol dari pihak dominan terhadap perusahaan yang bersangkutan. Faktor-faktor yang umumnya dipertimbangkan dalam mengambil keputusan mengenai Struktur Modal menurut Brigham dan Houston 2006:42- 44 adalah : 1. Stabilitas Penjualan. Perusahaan dengan penjualan yang relatif stabil lebih mudah memperoleh pinjaman jika dibanding dengan perusahaan yang penjualannya tidak stabil. 2. Struktur Aktiva Perusahaan yang mempunyai jenis aktiva sesuai untuk jaminan kredit akan cenderung menggunakan banyak hutang karena kemudahan yang dimiliki. 3. Leverage Operasi Jika hal-hal yang lain sama, perusahaan dengan leverage operasi yang lebih kecil lebih mampu untuk memperbesar leverage keuangan karena interaksi leverage operasi dan keunggulanlah yang mempengaruhi penurunan penjualan terhadap laba operasi dan arus kas bersih secara keseluruhan. 4. Tingkat Pertumbuhan Perusahaan yang memiliki tingkat pertumbuhan yang pesat cenderung lebih banyak menggunakan hutang atau mengandalkan modal eksternal dari pada perusahaan yang memiliki tingkat pertumbuhan yang lebih lambat. commit to user 19 5. Profitabilitas Perusahaan yang tingkat pengembalian yang tinggi atas investasi pengguanaan hutang yang relatif lebih kecil dengan tingkat pengembalian yang tinggi memungkinkan perusahaan untuk membiayai sebagian besar pendanaan dengan dana internal. 6. Pajak Bunga hutang adalah beban yang dapat dikurangkan untuk tujuan perpajakan dan pengurangan tersebut sangat bernilai bagi perusahaan yang pada tarif pajak yang tinggi. 7. Pengendalian Pengaruh akibat penerbitan surat-surat hutang vs saham terhadap posisi pengendalian manajemen bisa mempengaruhi struktur modal. 8. Sikap Manajemen Sikap manajemen yang lebih konservatif daripada manajemen lainya akan menggunakan jumlah hutang yang lebih kecil dari rata-rata industri, sementara untuk manajemen yang lainnya berlaku hal yang sebaliknya. 9. Sikap Pemberi Pinjaman dan Perusahaan Peneliti Kredibilitas Meskipun manajer memiliki analisis tersendiri mengenai leverage yang tepat bagi perusahaannya namun seringkali sikap pemberi pinjaman dan perusahaan penilai kredibilitas sangat berpengaruh terhadap keputusan struktur modal. commit to user 20 10. Kondisi Pasar Kondisi di pasar saham dan obligasi mengalami perubahan jangka panjang dan jangka pendek yang mempunyai pengaruh penting terhadap struktur modal perusahaan yang optimal. 11. Kondisi Internal Perusahaan Kondisi internal perusahaan juga berpengaruh terhadap struktur modal yang ditargetkan. 12. Fleksibilitas Keuangan Seorang manajer pendanaan yang cakap harus mampu menggunakan berbagai alternatif dalam memutuskan struktur modal yang digunakan perusahaan.

2.4. Analisis Laporan Keuangan