68
Hasil uji menunjukkan bahwa nilai c.r. multivariate berada di luar ± 2,58 itu berarti asumsi normalitas tidak terpenuhi. Fenomena ini tidak
menjadi masalah serius seperti dikatakan oleh Bentler dan Chou 1987 bahwa jika teknik estimasi dalam model SEM menggunakan maximum
likelihood estimation MLE walau distribusi datanya tidak normal masih
dapat menghasilkan good estimate, sehingga data layak untuk digunakan dalam estimasi selanjutnya.
4.4.6. Analisis Model SEM
Dalam model SEM, model pengukuran dan model struktural parameter-parameternya diestimasi secara bersama-sama. Cara ini agak
mengalami kesulitan dalam memenuhi tuntutan fit model. Kemungkinan terbesar disebabkan oleh terjadinya interaksi antara measurement model
dan structural model yang diestimasi secara bersama-sama one-step approach to SEM
. One-step approach to SEM digunakan apabila model diyakini bahwa dilandasi teori yang kuat serta validitas dan reliabilitas
data sangat baik. Hair.et.al, 1998. Hasil estimasi dan fit model one-step approach to SEM dengan
menggunakan program aplikasi AMOS 4.01 terlihat pada gambar dan tabel Goodness of Fit
dibawah ini.
69
MODEL PENGUKURAN STRUKTURAL Brand Trust, Customer Satisfaction, Brand Loyalty
Model Specification : One Step Approach - Base Model
Brand Intention
Brand Trust
d_bi 1
Art Product
d_ap Z11
er_5 Z12
er_6 1
1 1
1 X21
er_3 X22
er_4 1
1 1
Z13 er_7
1 Art
Service d_as
Z21 er_8
Z22 er_9
Z23 er_10
1 1
1 1
1 Brand
Reliability d_br
X11 er_1
X12 er_2
1 1
1 1
1
Customer Satisfaction
Brand Loyalty
d_bl Y1
er_11 Y2
er_12 Y3
er_13 1
1 1
1 1
0,005 d_bt
1
Gambar. 4.1
Sumber : Data Diolah
Tabel 4.13. Evaluasi Kriteria Goodness Of Fit Indices Model One-Step
Approach-Base Model
Ev aluasi Kr it er ia Goodness of Fit I ndices Kr it er ia
Hasil Nilai Kr it is
Ev aluasi Model
Cm in DF 0,951
≤ 2,00
baik Pr obabilit y
0,582 ≥
0,05 baik
RMSEA 0,000
≤ 0,08
baik GFI
0,924 ≥
0,90 baik
AGFI 0,900
≥ 0,90
baik TLI
1,007 ≥
0,95 baik
CFI 1,000
≥ 0,94
baik
Sumber Dari hasil evaluasi terhadap model one step base model ternyata
dari semua kriteria goodness of fit yang digunakan, seluruhnya menunjukkan hasil evaluasi model yang baik, berarti model telah sesuai
dengan data. Artinya, model konseptual yang dikembangkan dan dilandasi oleh teori telah sepenuhnya didukung oleh fakta. Dengan
demikian model ini adalah model yang terbaik untuk menjelaskan keterkaitan antar variabel dalam model sebagaimana terdapat di bawah
ini. : Lampiran
70
4.4.7. Analisis Unidimensi First Order
Tabel 4.14. Unidimensi First order
Regression Weights
Ustd Std
Estimate Estimate
Prob. X11
-- Art_Product
1,000 0,666
0,000 X12
-- Art_Product
1,253 0,809
0,000 X13
-- Art_Product
1,339 0,848
0,000 X21
-- Art_Service
1,000 0,721
0,000 X22
-- Art_Service
1,215 0,826
0,000 X23
-- Art_Service
1,138 0,815
0,000 Y11
-- Brand_Reliability
1,000 0,757
0,000 Y12
-- Brand_Reliability
1,162 0,966
0,000 Y21
-- Brand_Intention
1,000 0,726
0,000 Y22
-- Brand_Intention
1,263 0,923
0,000 Z1
-- Brand_Loyalty
1,000 0,768
0,000 Z2
-- Brand_Loyalty
0,936 0,729
0,000 Z3
-- Brand_Loyalty
1,202 0,810
0,000
Sumber : Lampiran
4.4.8. Analisis Unidimensi Second Order