KESIMPULAN KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

V.1. KESIMPULAN

Berdasarkan analisa data yang diperoleh pada penelitian ini disimpulkan bahwa: 1. Terdapat hubungan yang bermakna antara jenis obat anti epilepsi asam valproat, phenitoin dan carbamazepine dengan gangguan kognitif pada pasien epilepsi p MMSE dan digit span adalah 0,021 dan 0,014. 2. Terdapat hubungan yang bermakna antara jenis obat anti epilepsi asam valproat, phenitoin dan carbamazepine dengan depresi p 0,001 namun tidak terdapat hubungan yang bermakna antara jenis obat anti epilepsi dengan ansietas pada pasien epilepsi p 0,790. 3. Terdapat hubungan yang bermakna antara jumlah konsumsi obat anti epilepsi monoterapi dengan VPAPHTCBZ dan politerapi dengan Universitas Sumatera Utara kombinasi antara VPAPBPHTCBZ dengan gangguan kognitif pada pasien epilepsi p MMSE dan digit span adalah 0,002 dan 0,006. 4. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara jumlah konsumsi obat anti epilepsi monoterapi dengan VPAPHTCBZ dan politerapi dengan kombinasi antara VPAPBPHTCBZ dengan behavior pada pasien epilepsi p BDI dan BAI adalah 0,657 dan 0,936. 5. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara durasi konsumsi obat anti epilepsi durasi antara konsumsi 1-12 bulan dengan lebih dari 1 tahun dengan gangguan kognitif VPA: p MMSE dan digit span = 0,311 dan 0,401;PB: p MMSE dan digit span = 0,05 dan 1,0;CBZ: p MMSE dan digit span = 0,3 dan 1,0 kecuali durasi konsumsi phenitoin pada pasien epilepsi p MMSE dan digit span = 0,027 dan 0,34. 6. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara durasi konsumsi obat anti epilepsi durasi antara konsumsi 1-12 bulan dengan lebih dari 1 tahun dengan behavior VPA: p BDI dan BAI = 0,975 dan 0,986;PB: p BDI dan BAI = 0,952 dan 0,236;CBZ: p BDI dan BAI = 0,234 dan 0,974 kecuali durasi konsumsi phenitoin pada pasien epilepsi p BDI dan BAI = 0,021 dan 0,239. 7. Umur sampel penelitian adalah 26,07±8,98 tahun; jenis kelamin terbanyak adalah perempuan sebanyak 61,4; umur onset bangkitan adalah 21,4±9,03 tahun; jenis bangkitan epilepsi terbanyak adalah tonik- klonik sebanyak 92,5; obat anti epilepsi terbanyak yang dikonsumsi oleh sampel adalah asam valproat sebanyak 35,1. Jumlah sampel yang mengalami MMSE terganggu 52,6; digit span terganggu 31,6; depresi Universitas Sumatera Utara ringan 45,6; depresi berat hanya 7; ansietas ringan 45,6 dan hanya 7 yang ansietas berat.

V.2. SARAN