Tabel 15. Distri
No Interv
1. x
2. 58,33
3. 41,66
4. 25,00
5.
x
Diagram dar SMK N 2 Yogy
Ga
B. Pengujian Persyar
1. Uji Normalitas
Uji normalit dalam SPSS pad
5 10
15 20
25 30
35 40
45
Sangat Rendah
tribusi Frekuensi Skor Prestasi Belajar Siswa
rval Skor Frekuensi
Persentase K
75,00 16
26,67 San
x 75,00 44
73,33 x 58,33
- -
x 41,66 -
- R
25,00
- -
Sang
ari distribusi frekuensi skor prestasi belajar sisw gyakarta adalah sebagai berikut:
ambar 6. Diagram Sebaran Skor Prestasi Belajar
aratan Analisis as
litas dilakukan dengan menggunakan Kolmogoro ada taraf signifikansi 5 untuk menguji apakah
Sangat Rendah
Rendah Cukup
Tinggi Sangat
Tinggi
44
1 69
Kategori
angat Tinggi Tinggi
Cukup Rendah
ngat Rendah
swa kelas X
rof-Smirnov h skor untuk
Sangat Tinggi
16
70 tiap bagian variabel berdistribusi normal atau tidak. Pedoman
pengambilan keputusan ini berdasarkan Imam Ghozali 2007:148 adalah sebagai berikut:
Jika probabilitas lebih dari 0,05 maka data berdistribusi normal. Jika probabilitas kurang dari 0,05 maka data berdistribusi tidak
normal.
Tabel 16. Hasil Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
X1_Motivasi X2_Fasilitas Y_Kompetensi N
60 60
60 Normal Parameters
a,,b
Mean 92.8500
72.5333 71.1667
Std. Deviation 6.93022
9.89858 5.71877
Most Extreme Differences Absolute
.083 .079
.164 Positive
.075 .079
.164 Negative
-.083 -.070
-.136 Kolmogorov-Smirnov Z
.640 .610
1.272 Asymp. Sig. 2-tailed
.808 .851
.079 a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Berdasarkan tabel di atas maka diperoleh nilai Kolmogorov Smirnov Test
untuk variabel motivasi belajar sebesar 0,640 dengan p=0,808, variabel kelengkapan fasilitas praktik sebesar 0,610 dengan p=0,851 dan
variabel prestasi belajar sebesar 1,272 dengan p=0,079. Sehingga data penelitian ini dapat dikatakan berdistribusi normal karena nilai p pada
setiap variabel lebih dari 0,05.
71
2. Uji Linieritas
Uji linieritas hubungan dapat diketahui dengan menggunakan uji F. Dalam software SPSS versi 17 untuk menguji linieritas digunakan test for
linierity dari uji F linier. Hubungan antara variabel bebas dengan variabel
terikat dikatakan linier apabila nilai F
hitung
F
tabel
. Hasil uji linieritas dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 17. Rangkuman Hasil Uji Linieritas
Variabel db
Harga F Kesimpulan
F hitung F tabel
X1 – Y 257
0,846 3,16
Linear X2 – Y
257 0,811
3,16 Linear
Berdasarkan tabel di atas, nilai signifikansi hubungan antara variabel X
1
dan X
2
pada taraf signifikansi 5 dan harga F
hitung
untuk masing- masing variabel lebih kecil daripada nilai F
tabel
dengan harga derajad kebebasan db pembilang 2 dan db penyebut 57, sehingga dapat
disimpulkan bahwa hubungan antara kedua variabel bebas dengan variabel terikat adalah linear.
3. Uji Multikolinearitas