Berbeda dengan Anas Sudijono 2012 : 31-33 yang menyatakan bahwa prinsip evaluasi itu melipti :
1 Prinsip Keseluruhan
Evaluasi hasil belajar dapat dikatakan terlaksana dengan baik apabila
evaluasi tersebut
dilaksanakan secara
bulat. Menyeluruh berarti mencakup aspek psikomotor, kognitif dan
afektif. 2
Prinsip Kesinambungan Evalasi hasil belajar yang baik adalah evaluasi hasil belajar
yang dilaksanakan secara teratur dan sambung-menyambung dari waktu ke waktu yang teratur, terencana dan terjadwal agar
memperoleh informasi kemajuan atau perkembangan peserta didik.
3 Prinsip Objektif
Evaluasi hasil belajar dapat dinyatakan sebagai evaluasi yang baik apabila terlepas dari faktor-faktor subjektif. Seorang
evaluator harus senantiasa bertindak wajar, tidak dicampuri oleh kepentingan-kepentingan yang bersifat subjektif.
c. Tujuan dan Fungsi Evaluasi Hasil Belajar
Evaluasi dalam dunia pendidikan merupakan faktor penting yang seringkali dijadika tolak ukur keberhasilan proses pendidikan
oleh guru atau pendidik dan peserta didik. Dengan pentingnya evaluasi ini dalam dunia pendidikan, maka perlu untuk diketahui
secara rinci tujuan dan fungsi evaluasi hasil belajar yang akan dilaksanakan oleh guru atau pendidik kepada peserta didiknya.
Anas Sudijono 2012:16-17 mengemukakan tujuan evaluasi pendidikan menjadi tujuan umum dan tujuan khusus.
1 Tujuan Umum
Secara umum, tujuan evaluasi dalam bidang pendidikan ada dua yaitu :
a Untuk memperoleh data pembuktian, yang akan menjadi
petunjuk sampai dimana tingkat kemampuan dan tingkat keberhasilan peserta didik dalam pencapaian tujuan-tujuan
kurikuler.
b Untuk mengetahui tingkat efektivitas dari metode-metode
pengajaran yang telah dipergunakan dalam proses pembelajaran selama jangka waktu tertentu.
2 Tujuan Khusus
Adapun yang menjadi tujuan khusus dari kegiatan evaluasi dalam bidang pendidikan adalah :
a Untuk merangsang peserta didik dalam menempuh program
pendidikan. b
Untuk mencari dan menemukan faktor-faktor penyebab keberhasilan dan ketidakberhasilan peserta didik dalam
mengikuti program pendidikan.
Sedangkan Suharsimi 2009:10 memaparkan tujuan dan fungsi evaluasi hasil belajar adalah sebagai berikut :
1 Penilaian berfungsi selektif
Dengan mengadakan penilaian, guru mempunyai cara untuk mengadakan seleksi atau penilaian terhadap sisanya. Seleksi ini
dapat digunakan untuk memilih siswa yang naik kelas, siswa yang mendapat beasiswa dan siswa yang dinyatakan lulus.
2 Penialian berfungsi diagnostik
Penilaian dapat berfungsi sebagai diagnosti kepada peserta didik mengenai kebaikan dan kelemahannya. Apabila telah
diketahui sebab-sebab kelemahan ini, akan lebih mudah dicari cara untuk mengatasi kelemahan tersebut.
3 Penilaian juga dapat digunakan untuk menentukan dengan pasti
di kelompok mana siswa harus ditempatkan. Penempatan siswa ini dilakukan dengan mengelompokan siswa-siswa yang
mempunyai hasil penilaian yang memiliki kategori yang sama.
4 Penilaian berfungsi sebagai pengukur keberhasilan.
Fungsi sebagi pengukur keberhasilan ini dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana program berhasil diterapkan.
Pendidikan atau proses pembelajaran harus dievaluasi agar dapat diketahui apakah pendidikan atau proses pembelajaran
tersebut telah berhasil mencapai tujuan atau gagal dalam
mencapai tujuan sehingga dapat dicari penyebabnya untuk kemudian dibenahi.
Jadi, tujuan evaluasi ini adalah kegiatan untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan dapat dicapai siswa selama satu periode
tertentu sehingga guru dapat mengambil keputusan.Keputusan yang diambil guru dapat berkaitan dengan siswa misalnya kelemahan
siswa maupun pembelajaran berkaitan dengan materi dan metode pembelajarannya.
2. Tinjauan tentang Taksonomi Bloom