Jenis Penelitian Instrumen Penelitian

47

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Zainal Arifin 2011: 140 menjelaskan bahwa penelitian kualitatif adalah proses penelitian yang dilakukan secara wajar dan secara alami sesuai dengan kondisi di lapangan tanpa ada rekayasa. Proses penelitian yang dilakukan dengan observasi terhadap obyek yang akan diteliti. Menurut Lexi J. Moleong 2012: 6 adalah: Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subyek penelitian, misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah natural dan dengan memanfaatkan berbagai metode ilmiah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif, yaitu menjelaskan nilai- nilai moral dalam kegiatan Ekstrakurikuler pramuka di SD N Kalasan Baru berdasarkan data yang diperoleh saat penelitian. Penelitian ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran secara naratif atau dalam bentuk kata-kata. Penelitian ini dilakukan pada obyek yang alamiah dan kehadiran peneliti tidak mempengaruhi kegiatan tersebut. Sehingga akan sejalan dengan pendapat yang dinyatakan oleh Sugiyono 2011: 15 bahwa metode penelitian kualiatif adalah penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme yang digunakan untuk meneliti obyek alamiah, dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci. Pengambilan sumber data dilakukan secara purposive, teknik pengumpulan data dengan trianggulasi, analisis data 48 bersifat induktif dan hasil penelitian lebih menekankan makna daripada generalisasi.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Dalam rangka analisis selama di lapangan, pengumplan data penelitian dilakukan di SD N Kalasan Baru yang beralamat di Glondong, Tirtomartani Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, kodepos 55571. Penelitian dilaksanakan di SD N Kalasan Baru, berdasarkan pertimbangan berikut: a. Peneliti sudah melakukan observasi dan tertarik untuk meneliti di SD N Kalasan Baru; b. SD N Kalasan Baru menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler pramuka yang menjadi topik penelitian; c. Peneliti mempertimbangkan waktu, biaya dan tenaga karena lokasi terjangkau oleh peneliti.

2. Waktu Penelitian

Proses penelitian yang terdiri dari observasi sampai dengan berakhirnya pengumpulan data berlangsung mulai bulan Februari hingga bulan Juni 2015.

C. Subjek dan Objek Penelitian

1. Subjek Penelitian

Suyanto 2005:171-172 subjek dalam penelitian ini terdiri dari informan yang akan memberikan informasi yang benar-benar mengetahui 49 suatu masalah tertentu yang darinya dapat diperoleh informasi yang jelas, akurat, dan terpercaya. Terdapat beberapa jenis informan dalam penelitian : a. Informan Kunci Key Informan, yaitu mereka yang mengetahui dan memiliki berbagai informasi pokok dalam penelitian. b. Informan Utama, yaitu mereka yang terlibat dalam interaksi sosial. c. Informan Tambahan, yaitu mereka yang memberikan informasi walaupun tidak terlibat. Dalam penelitian ini, Informan sebagai subyek penelitian meliputi : a. Informan Kunci terdiri dari Pembina Pramuka SD N Kalasan Baru. Alasan memilih pembina pramuka sebagai subjek penelitian yang utama karena pembina pramuka merupakan pihak yang paling berwenang dalam terselenggaranya kegiatan ekstrakurikuler pramuka di SD N Kalasan Baru. b. Informan Utama yaitu Siswa anggota pramuka SD N Kalasan Baru. Alasan mengapa memilih siswa anggota pramuka karena siswa tersebut merupakan pihak yang terlibat secara langsung dalam kegiatan ekstrakurikuler pramuka. Siswa tersebut adalah Po, YS, WL, EPA, AS, MWL. c. Informan Tambahan terdiri dari Kepala Sekolah. Alasan memilih kepala sekolah sebagai subjek tambahan karena kepala sekolah tidak memiliki kewenangan penuh dalam terselenggaranya pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler pramuka di SD N Kalasan Baru. 50 Dalam pemilihan subjek penelitian yaitu siswa anggota pramuka, peneliti menetapkan kriteria khusus dalam menentukan subjek penelitian yang dilihat berdasarkan : a. Po : Ketua salah satu regu kelas V. b. YS : Siswa kelas V, yang aktif mengikuti kegiatan pramuka setiap pertemuan. c. WL : Siswa kelas V yang berbeda keyakinan. d. EPA : Siswa kelas VI, yang aktif selama kegiatan perkemahan yang memiliki jabatan sebagai ketua regu. e. AS : Siswa kelas VI yang memiliki jabatan dalam regu. f. MWL : Siswa kelas VI yang aktif mengikuti seluruh kegiatan pramuka.

2. Objek Penelitian

Objek penelitian dalam penelitian ini yaitu tentang pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral dalam kegiatan ekstrakurikuler pramuka di SD N Kalasan Baru.

D. Instrumen Penelitian

Dalam penelitian kualitatif, yang menjadi instrumen dalam penelitian adalah peneliti itu sendiri. Menurut Nasution Sugiyono,2011: 306 menyatakan bahwa dalam penelitian kulitatif tidak ada pilihan lain selain menjadikan peneliti sebagai instrumen utama dalam penelitian. Alasannya adalah segala sesuatunya belum mempunyai bentuk yang pasti. Masalah, fokus penelitian, prosedur penelitian, hipotesis, bahkan hasil yang diharapkan tidak dapat ditentukan secara pasti. Namun setelah fokus penelitian menjadi 51 jelas, maka kemunginan akan dikembangkannya instrumen penelitian sederhana, yang diharapkan dapat melengkapi data dan membandingkan dengan data yang telah ditemukan melalui observasi dan wawancara. Instrumen dalam penelitian ini adalah observasi berupa catatan lapangan, wawancara, dan dokumentasi baik berupa foto maupun dokumen administrasi. Dalam penelitian ini dibutuhkan manusia sebagai peneliti karena manusia yang dapat menyesuaikan dengan lingkungan. Oleh karena itu, peneliti sebagai instrumen juga harus divalidasi seberapa jauh peneliti siap melakukan penelitian di lapangan. Validasi terhadap peneliti sebagai instrumen berupa pemahaman metode penelitian kualitatif, penguasaan wawasan terhadap pokok bahasan yang akan diteliti serta kesiapan untuk terjun pada obyek penelitian.

E. Teknik Pengumpulan Data