77 persyaratan yang harus dipenuhi yaitu sampel diambil dengan menggunakan
teknik proporsional random sampling dan prosedur pengambilan sampel dengan cara undian, distribusi harus normal, hubungan antara variabel bebas
dan variabel terikat bersifat linier. Pengujian persyaratan analisis ini menggunakan komputer program SPSS 17.00 for Windows hasilnya
sebagai berikut :
a. Uji Normalitas
Tujuan diadakan uji normalitas adalah untuk mengetahui kondisi masing-masing variabel penelitian apakah variabel tersebut memiliki
skor yang berdistribusi normal atau tidak. Teknik untuk menguji apakah distribusinya normal atau tidak dipakai chi kuadrat dengan kriteria, jika
hasil uji normalitas dengan menggunakan Chi Square terhadap variabel penelitian menunjukkan bahwa semua variabel berdistribusi normal
apabila nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 p 0,05 atau nilai . Sebaliknya jika chi kuadrat yang diperoleh mempunyai
harga p peluang galat lebih kecil dari 0,05 maka distribusi skornya adalah tidak normal.
1 Normalitas sebaran locus of control internal Nilai chi square test untuk variabel locus of control internal sebesar
22,000 43,773 dengan nilai signifikansi 0,863 0,05. Maka distribusi skornya normal.
78 2 Normalitas sebaran kematangan karir
Nilai chi square testuntuk variabel kematangan karir sebesar 19,438 42,557 dengan nilai signifikansi sebesar 0,910 0,05. Maka distribusi
skornya normal. Hasil selengkapnya uji normalitas dapat dilihat pada lampiran 8.
Rangkuman pengujian normalitas sebaran dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 7. Uji Normalitas Chi Square Test
Variabel Df
Signifikansi Keterangan
Locus Of Control 31
22,000 0,863
normal Kematangan Karir
29 19,438
0,910 normal
Sumber : Data Primer 2012 b.
Uji Linearitas
Uji linieritas digunakan untuk mengetahui apakah antara variabel independen dengan variabel dependen terdapat hubungan yang
linier.Variabel dependen dan variabel independen dikatakan memiliki hubungan yang linier jika nilai
lebih kecil dari nilai atau
nilai signifikansi lebih besar dari taraf kesalahan 5. Hasil uji linieritas dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 8. Uji Linieritas Variabel
df1 df2 Signifikansi
Locus Of Control Internal
Kematangan Karir 1
63 3,99
0,992 0,508
Sumber : Data Primer 2012
79 Tabel di atas menunjukkan bahwa nilai
0,992 3,99 dengan nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 0,508 0,05. Sehingga
dapat dikatakan bahwa hubungan antara locus of control internal dengan kematangan karir merupakan korelasi linier.
c. Uji Multikolinear