Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dalam Kehidupan Manusia
133
Berkaitan dengan proses pewarisan ilmu pengetahuan dan teknologi, masyarakat berperan besar dalam mengupaya-
kan kelangsungan proses alih teknologi. Pola kebudayaan masyarakat yang terbuka sangat memengaruhi berlangsung-
nya proses pewarisan ilmu pengetahuan dan teknologi. Sebaliknya, pola kebudayaan masyarakat yang cenderung
tertutup, dan menaruh kecurigaan terhadap hal-hal yang baru, serta sikap masyarakat yang etnosentrisme, yakni sikap
memandang rendah kebudayaan lain merupakan faktor penghambat keberlangsungan proses alih teknologi.
Sejarah membuktikan bahwa kemajuan Jepang dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi berawal sejak
Restorasi Meiji pada tahun 1850. Pada saat Jepang yang semula tertutup bagi bangsa asing membuka diri dan menerima
pengaruh asing dalam kehidupan masyarakat, hal itu termasuk proses alih teknologi. Akhirnya, Jepang menjadi salah satu
negara di Asia yang memiliki penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang cukup tinggi.
Peran serta masyarakat dalam pewaris- an ilmu pengetahuan dan teknologi dapat kita
temukan dalam bentuk berikut ini. a. Menjamurnya lembaga kursus keteram-
pilan di bidang penguasaan bahasa asing dan teknologi yang diselenggarakan
masyarakat telah membuka kesempatan bagi masyarakat luas untuk menguasai
pengetahuan dan teknologi melalui pendi- dikan nonformal.
b. Tingginya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan yang tampak pada
banyaknya animo masyarakat untuk melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih
tinggi.
3. Organisasi sosial
Di tengah kehidupan masyarakat tumbuh berbagai macam organisasi sosial sebagai bentuk lembaga sosial. Lem-
baga sosial yang berperan penting dalam proses pewarisan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai berikut.
a. Sekolah
Sekolah merupakan salah satu sarana sosialisasi yang paling efektif bagi seorang individu. Melalui sekolah
seseorang akan belajar mengenal berbagai pengetahuan dan keterampilan sebagai bekal hidupnya kelak. Melalui
sekolah terjadilah proses pewarisan ilmu pengetahuan dan
Sumber: http:images.google.co.id S Gambar 3.28
Besarnya animo masyarakat memperebutkan kursi perguruan tinggi negeri
merupakan salah satu indikator tingginya kesadaran masyarakat akan penguasaan iptek untuk menjawab
tantangan globalisasi.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Antropologi SMA Jilid 2
134
S Gambar 3.29 Dewasa ini adalah era informasi.
Teknologi internet mampu menjadikan dunia begitu sempit dan amat mudah terjangkau dalam
sekejap. Sumber: Ensiklopedi Umum untuk Pelajar, 2005
teknologi secara formal yang dibakukan sesuai dengan tingkat perkembangan anak.
b. Perkumpulan atau asosiasi Perkumpulan atau asosiasi adalah kesatuan dari
sekelompok individu yang terikat satu sama lain oleh suatu aturan untuk mencapai suatu kepentingan bersama.
Kepentingan tersebut berkaitan dengan bidang tertentu yang menjadi tujuan dari dibentuknya perkumpulan tersebut.
Proses pewarisan ilmu pengetahuan dan teknologi dapat berlangsung dalam suatu asosiasi atau perkumpulan yang
berkaitan erat dengan pengetahuan dan teknologi tertentu. Sebagai contoh perkumpulan sepak bola. Dalam perkum-
pulan tersebut seseorang akan memperoleh pengetahuan yang tepat dalam bermain bola dan mampu menguasai
teknik bermain bola yang baik.
c. Lembaga-lembaga keterampilan Lembaga-lembaga keterampilan merupakan jalur
pendidikan nonformal yang diselenggarakan oleh pe- merintah maupun oleh masyarakat. Berbagai bentuk kursus
keterampilan didirikan untuk mempercepat proses pe- warisan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui jenjang
nonformal. Balai Latihan Kerja BLK yang dibentuk oleh Departemen Tenaga Kerja, merupakan salah satu upaya
pemerintah untuk menyediakan sarana dan prasarana bagi masyarakat dalam rangka pewarisan ilmu pengetahuan dan
teknologi, khususnya dalam bidang keterampilan.
4. Media massa