Gangguan, Pemeliharaan dan Perbaikan Mesin-Mesin Listrik
293
Cara untuk mengatasi adalah dengan mengatur besar tegangan dan frekuensi pada input motor induksi atau output system
kontrolnya sampai sesuai dengan besar frekuensi dan tegangan yang ada pada plat nama motor induksi.
3. Motor induksi berputar pelan
Penyebab motor induksi berputar pelan antara lain adalah: a. Kumparan atau group terhubung singkat,
b. Kumparan atau group terbalik, c. Bantalan aus,
d. Beban lebih, e. Salah sambungan atau hubungan phasa terbalik, dan batang rotor
terbuka atau lepas.
4. Motor induksi terlalu panas
Penyebab motor induksi terlalu panas, antara lain adalah: a. beban lebih.
b. Bantalan aus, c. Motor induksi hanya berputar dengan tegangan satu atau dua phasa
untuk motor induksi 3 phasa. d. Kumparan atau group terhubung singkat, dan
e. Batang rotor terbuka.
D. Pemeriksaan Motor Listrik
Pemeriksaan motor induksi dalam usaha untuk memelihara dan memperbaiki dengan tujuan agar umurnya motor listrik panjang adalah
sebagai berikut:
1. Pemeriksaan mingguan, meliputi: a. Keadaan sekitar motor induksi
Apakah ada butiran air atau tidak, debu, dan kotoran lain serta kelembaban. Bila hal tersebut terjadi harus segera dibersihkan dan di
atasi.
b. Keadaan minyak pelumas
Apakah volume minyak pelumas sudah susut atau belum, dan jika sudah banyak susut harus dilakukan penambahan atau penggantian
dengan minyak baru.
Di unduh dari : Bukupaket.com
294
Pembangkitan Tenaga Listrik
c. Blok bantalan
Apakah terjadi getaran pada rumah blok bantalan yang berlebihan atau tidak. Jika terjadi. segera matikan motor induksi dan lakukan
pengencangan.
d. Kondisi mekanik
Apakah ada suara yang tidak semestinya akibat dari kontak-kontak metal atau yang lain dan kalau terjadi segera lakukan tindakan.
e. Sikat dan cincin seret untuk rotor belit
Lihat bunga api dan lihat apakah sikat bekerja dengan baik, demikian pula cincin seret apakah geserannya terlalu keras atau tidak.
Apabila terjadi bunga api dan cincin seret kontaknya terlalu keras lakukan pembersihan dan atur posisi.
f. Celah antara rotor dan stator
Memeriksa apakah jaraknya antara rotor dan stator simetris, jika tidak simetris untuk kondisi darurat dapat dilakukan dengan mengatur
kendor dan kerasnya tutup motor induksi pada waktu memasukkan kembali bagian rotor kedalam stator.
g. Belitan kotor
Bersihkan dengan penghisap debu atau blower. Bersihkan debu dengan kain halus dan kering, jika ada sistem pendinginannya periksa
dan perbaiki agar bekerja dengan normal.
h. Pemeriksaan pada bagian mekanis
Periksa kekencangan sabuk atau belt dan roda-roda gigi, rumah stator dan sistem pelumasannya.
2. Pemeriksaan bulanan, meliputi: a. Belitan
Periksa belitan stator dan belitan rotor. Pemeriksaan belitan stator dan belitan rotor meliputi kekencangan sambungan dan semua hubungan
kabel.
b. Sikat-Sikat
Pemegangnya sikat, tekanan pegas, dan penggantian sikat jika habis.
c. Blok bantalan
Di unduh dari : Bukupaket.com
Gangguan, Pemeliharaan dan Perbaikan Mesin-Mesin Listrik
295 Pembersihan pelumas yang keluar lewat lubangya dan menggantinya
apabila terjadi kebocoran serta periksa apa penyebabnya dan membersihkan debu.
d. Roda-roda gigi yang tertutup
Membuka penyumbat minyak yang mengalir dan mengisinya jika habis.
e. Kopling dan penggerak lain
Apakah sabuk sudah cukup kencang dan tepat pada pully motor induksi. Bersihkan bagian dalam dari rumah dan periksa hubungan
dari sistem pelumasnya.
f. Pemeriksaan pembebanan
Pemeriksaan beban pada motor induksi yang bebannya selalu berubah.
3. Jadwal musiman lebih dari dua tahun, meliputi: a. Pemeriksaan belitan