Kemampuan menguasai bahan Kemampuan mengelola program belajar mengajar

kecakapan yang harus dimiliki oleh seorang guru dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya. Dalam Kompetensi Profesional terdapat 10 kompetensi dasar yang harus dikuasai oleh seorang guru menurut Hamalik 2008:52-58. Kesepuluh kompetensi dasar tersebut jika dijabarkan adalah sebagai berikut:

2.3.2.1 Kemampuan menguasai bahan

Kemampuan menguasai bahan yang dimaksud ialah kemampuan menguasai bahan bidang studi dan kurikulum sekolah serta menguasai bahan pendalamannya. Untuk dapat menguasai bahan bidang studi dan kurikulum sekolah perlu adanya pengkajian bahan kurikulum bidang studi, pengkajian isi buku-buku teks yang dipergunakan serta mengikuti saran-saran kegiatan yang telah dikemukakan. Menguasai bahan pedalamanaplikasi bidang studi memerlukan ilmu yang relevan, mempelajari aplikasi bidang ilmu kedalam bidang ilmu lain serta mempelajari cara menilai kurikulum bidang studi. Mahasiswa PPL dengan Program Studi PKK Tata Busana diharapkan memiliki kemampuan menguasai bahan pembelajaran misalnya saat menjelaskan cara membuat pola dasar badan depan. Setiap langkah pembuatan pola seorang guru diharapkan memahami dengan benar saat menjelaskan di depan peserta didik. Sedangkan untuk mahasiswa PPL dengan Program studi PKK Tata Boga dapat dengan benar memahami kegunaan alat-alat memasak saat mengolah hidangan dari nasi.

2.3.2.2 Kemampuan mengelola program belajar mengajar

Pengelolaan program belajar mengajar antara lain merumuskan tujuan instraksional, mengenal dan dapat menggunakan metode mengajar, memilih dan menyusun prosedur instruksional yang tepat, melaksanakan program belajar mengajar, mengenal kemampuan entry behavior anak didik, menggunakan micro teaching unit dalam program pengalaman lapangan. Seorang guru diharapkan dapat mengelola program belajar mengajar dengan merumuskan tujuan instraksional dengan tepat yang disesuaikan dengan ketepatan memilih metode mengajar. Pelaksanaan program belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar, maka perlu ketepatan dalam pemilihan dan menyusun prosedur instraksional serta mengenal kemampuan anak didik dengan baik. Pengenalan akan kemampuan anak didik dapat menjadi salah satu pedoman guru untuk mempelajari faktor-faktor pencapaian prestasi belajar siswa dan mengidentifikasi kemampuan siswa yang belum berkembang. Pelaksanaan micro teaching diharapkan mampu mendiagnosis kesulitan belajar siswa, mempelajari faktor-faktor kesulitan belajar siswa serta memberikan kesempatan perbaikan melalui program remidial. Mahasiswa PPL dengan Program studi Tata Boga diharapkan dengan tepat saat merumuskan tujuan instraksional misalnya mengolah hidangan dari mie dengan metode demostrasi. Mahasiswa PPL diharapkan mempelajari faktor – faktor pencapaian prestasi belajar saat mengolah hidangan dari mie misalnya faktor penjelasan dari mahasiswa PPL yang dengan jelas saat menyampaikan materi. Sedangkan faktor kesulitan belajar misalnya siswa sulit saat mengukur bahan bumbu untuk mengolah hidangan dari mie.

2.3.2.3 Kemampuan mengelola kelas