Teknik Analisa Data Kualitatif

Tabel 3.6 Nilai Ketuntasan Klasikal Kriteria Ketuntasan Klasikal Kualifikasi ≥ 75 Tuntas 75 Tidak Tuntas Tabel 3.7 Kriteria Ketuntasan Individual Kompetensi Pengetahuan dan Keterampilan Kriteria Ketuntasan Individual Kompetensi Sikap Kualifikasi ≥ B Tuntas B Tidak Tuntas Tabel 3.8 Kriteria Ketuntasan Individual Kompetensi Pengetahuan dan Keterampilan Kriteria Ketuntasan Klasikal Kualifikasi Pengetahuan Keterampilan ≥ 3. ≥ 3. Tuntas 3.01 3.01 Tidak Tuntas

3.7.2 Teknik Analisa Data Kualitatif

Data kualitatif pada penelitian ini didapatkan dari hasil observasi terhadap keterampilan guru, aktivitas ssiwa, serta hasil belajar pada ranah sikap afektif dan keterampilan psikomotorik. Selain itu, data kualitatif juga didapatkan dari hasil catatan lapangan terhadap pelaksanaan pembelajaran dengan menerapkan project based learning berbantuan media mind map pada pembelajaran kelas IV Tema “Indahnya Kebersamaan” . Analisis data kualitatif dilakukan dengan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi dengan cara mengorganisasikan data ke dalam kategori, menjabarkan ke dalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami Sugiyono, 2010:335. Adapun data kualitatif dalam penelitian ini berupa data hasil observasi keterapilan guru, aktivitas siswa, serta hasil belajar pada ranah sikap dan keterampilan diorganisasikan ke dalam kategori sangat baik, baik, cukup, dan kurang sesuai dengan skor yang telah ditetapkan. Menurut Poerwanti 2008:6.9 dalam mengolah data kualitatif dapat dilakukan langkah sebagai berikut: a. Menentukan skor maksimal m, b. Menentukan skor minimal k, c. Menentukan median, Median = ; Median = Kuartil ke-2 K 2 d. Membagi rentang skor menjadi 4 kategori sangat baik, baik, cukup, dan kurang. Karena terdapat empat kategori yang digunakan, maka digunakan kuartil data kualitatif tersebut untuk menentukan interval setiap kategori. Rumus untuk menentukan letak kuartil: K i = Sukestiyarno, 2009:23 Keterangan: K i = kuartil ke-i n = banyaknya data Untuk membagi banyak data menjadi 4 sama banyak digunakan rumus kuartil. Menurut Herryanto 2007:5.3 nilai-nilai kuartil dapat membagi 4 sama banyak terhadap banyak data. Dengan demikian, akan terdapat kuartil pertama K 1 , kuartil kedua K 2 , dan kuartil ketiga K 3 n 1 , n 2 , n 3 , n 4 k 1 k 2 k 3 Berdasarkan gambar di atas, dapat diketahui bahwa, banyak data yang terletak di bawah K 1 = n 1 . Banyak data yang terletak di antara K 1 dan K 2 = n 2 . Banyak data yang yang terletak diantara K 2 dan K 3 = n 3 , sedangkan banyak data yang terletak di atas K 3 = n 4 , dimana n 1 = n 2 = n 3 = n 4 . Adapun untuk menentukan kuartil dapat digunakan rumus: K i = n+1 Herryanto 2007:5.3 K i = nilai kuartil i = 1,2,3 n = banyak data Berdasarkan pemaparan di atas, dapat diketahui bahwa kriteria data skor yang diperoleh dapat dilihat dari tabel berikut: Tabel 3.8 Kriteria Penilaian Tingkat Keberhasilan Skala Penilaian Kategori K 3 skor m Sangat Baik A K 2 skor K 3 Baik B K 1 skor K 2 Cukup C k skor K 1 Kurang D 3.7.2.1 Kriteria Penilaian Keterampilan Guru Dalam instrumen observasi keterampilan guru terdapat 9 indikator dengan rentang nilai 1 sampai 4 untuk setiap indikator, maka: Skor maksimal m = 36 Skor minimal k = 0 Banyaknya data n = m - k + 1 = 36 – 0 + 1 = 37 Sehingga, dapat ditentukan kuartil ke-1 sampai kuartil ke-3 sebagai berikut: K 1 = = = 9,5 nilai K 1 = data ke-9,5 = 8,5 K 2 = = = 19 nilai K 2 = data ke-19 = 18 K 3 = = = 28,5 nilai K 3 = data ke-28,5 = 27,5 Tabel 3.9 Kriteria Penilaian Keterampilan Guru Skala Penilaian Kategori 27,5 ≤ skor ≤ 36 Sangat Baik A 18 ≤ skor 27,5 Baik B 8,5 ≤ skor 18 Cukup C 0 ≤ skor 8,5 Kurang D 3.7.2.2 Kriteria Penilaian Aktivitas Siswa Dalam instrumen observasi aktivitas siswa terdapat 9 indikator dengan rentang nilai 1 sampai 4 untuk setiap indikator, maka: Skor maksimal m = 36 Skor minimal k = 0 Banyaknya data n = m - k + 1 = 36 – 0 + 1 = 37 Sehingga, dapat ditentukan kuartil ke-1 sampai kuartil ke-3 sebagai berikut: K 1 = = = 9,5 nilai K 1 = data ke-9,5 = 8,5 K 2 = = = 19 nilai K 2 = data ke-19 = 18 K 3 = = = 28,5 nilai K 3 = data ke-28,5 = 27,5 Tabel 3.10 Kriteria Penilaian Aktivitas Siswa Skala Penilaian Kategori 27,5 ≤ skor ≤ 36 Sangat Baik A 18 ≤ skor 27,5 Baik B 8,5 ≤ skor 18 Cukup C 0 ≤ skor 8,5 Kurang D 3.7.2.3 Kriteria Penilaian Hasil Belajar Siswa Ranah Sikap Spiritual dan Sikap Sosial Dalam instrumen observasi aktivitas siswa terdapat 3 indikator dengan rentang nilai 1 sampai 4 untuk setiap indikator, maka: Skor maksimal m = 12 Skor minimal k = 0 Banyaknya data n = m - k + 1 = 12 – 0 + 1 = 13 Sehingga, dapat ditentukan kuartil ke-1 sampai kuartil ke-3 sebagai berikut: K 1 = = = 3,5 nilai K 1 = data ke-3,5 = 2,5 K 2 = = = 7 nilai K 2 = data ke-7 = 6 K 3 = = = 10,5 nilai K 3 = data ke-10,5 = 9,5 Tabel 3.11 Kriteria Penilaian Ranah Sikap Spiritual dan Sosial Skala Penilaian Kategori 9,5 ≤ skor ≤ 12 Sangat Baik SB 6 ≤ skor 9,5 Baik B 2,5≤ skor 6 Cukup C 0 ≤ skor 2,5 Kurang K

3.8 INDIKATOR KEBERHASILAN

Dokumen yang terkait

PENERAPAN METODE MIND MAPPING BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA PADA SISWA KELAS IV B SDN WONOSARI 03 KOTA SEMARANG

5 21 219

PENERAPAN MODEL MIND MAPPING BERBANTUAN MEDIA VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS IV SDN KANDRI 01 KOTA SEMARANG

3 15 216

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA SISWA KELAS IV SDN SALAMAN MLOYO KOTA SEMARANG

17 347 300

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED INTRUCTION BERBANTUAN MEDIA GRAFIS UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA KELAS IV SDN KARANGANYAR 02

0 36 307

PENERAPAN MODEL MIND MAPPING BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS V SDN NGIJO 01 KOTA SEMARANG

1 13 224

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN PADA Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning Untuk Eningkatkan Kualitas Pembelajaran Pada Mata Pelajaran Prakarya Dan Kewirausahaan Pada Siswa Kela

0 4 16

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN PADA Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning Untuk Eningkatkan Kualitas Pembelajaran Pada Mata Pelajaran Prakarya Dan Kewirausahaan Pada Siswa Kela

0 2 18

PENERAPAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN REATIVITAS SISWA (Pembelajaran Matematika Kelas V SDN. 01 Blulukan).

0 1 8

PENERAPAN METODE MIND MAP DALAM PEMBELAJARAN TARI UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS SISWA KELAS IV SD 1 SINDANGBARANG KABUPATEN CIANJUR.

0 1 51

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SEKOLAH DASAR : Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV SDN Bojongsari 01 Kabupaten Bekasi Tahun Pelajaran 2012/2013.

0 0 30