Uji Reliabilitas Instrumen Uji Coba Instrumen Penelitian .1 Responden Uji Coba

59

3.6.3 Uji Reliabilitas Instrumen

Uji ini digunakan untuk mengetahui sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Apakah responden dapat mengungkapkan data-data yang ada pada variabel-variabel penelitian. Uji ini juga merupakan syarat sebelum instrument ini digunakan dalam proses pengumpulan data. Proses ini dilakukan agar data yang dihasilkan oleh produk ini secara konsisten memberikan hasil yang tetapsama meskipun digunakan berulang kali dan dalam kurun waktu yang berbeda. Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan Singarimbun, 1995:140. Semua variabel dalam penelitian ini menggunakan rumus Alpha, karena penskoran menggunakan skala Likert, yaitu skor yang digunakan mempunyai rentang 1 sampai 5, sebagaimana dikemukakan oleh Arikunto 1998:239 bahwa rumus Alpha digunakan untuk mencari relialibilitas instrumen yang skornya bukan 1 atau 0, misalnya angket atau bentuk uraian. Husaini Usman 2000 : 293 menyatakan bahwa tes reliabitas untuk skala Likert paling sering menggunakan analisis item, yaitu untuk masing-masing skor item tertentu dikorelasikan dengan skor totalnya. Untuk r yang kurang dari 0,80 dinyatakan gugur tidak reliabel. Ukuran tersebut berbeda dengan perhitungan reliabilitas menggunakan teknik analisa Aplha Cronbach dengan α dinilai reliabel jika lebih besar dari 0,60 Nunally dalam Ghozali, 2001:129. 60 Dalam hal ini akan dilakukan uji reliabilitas untuk tiga variabel, yaitu variabel Efektivitas kepemimpinan kepala sekolah X 1 , kebijakan karier X 2 dan variabel motivasi berprestasi guru Y menggunakan teknik analisa Aplha Cronbach dengan α dinilai reliabel jika lebih besar dari 0,60. Selanjutnya untuk perhitungan menggunakan bantuan SPSS versi 12 for Windows 2000. Setelah dilakukan uji reliabilitas sesuai dengan prosedur sebagaimana uraian tersebut di atas didapatkan hasil sebagaimana ditunjukkan pada lampiran 3.2 yang dijelaskan pada tabel 3.8 sebagai berikut: Tabel 3.8 Rangkuman Hasil Uji Reliabilitas Variabel Cronbach Alpha Alpha Kritis Ket. Efektivitas kepemimpinan kepala sekolah X 1 0,906 0,60 Reliabel Kebijakan karier X 2 0,871 0,60 Reliabel Motivasi berprestasi guru Y 0,896 0,60 Reliabel Sumber : Data primer yang diolah, 2007 Berdasarkan tabel 3.8 dapat dilihat bahwa variabel X 1 , X 2 dan Y masing-masing memiliki Cronbach Alpha = 0,906; 0,871; dan 0,896 dimana nilai tersebut 0,60. Jadi kesimpulannya untuk variabel efektivitas kepemimpinan kepala sekolah X 1 , kebijakan karier X 2 , dan motivasi berprestasi guru Y adalah reliabel andal. 3.7 Teknik Analisis Data Teknis analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis statistik deskriptif, analisis korelasi, dan analisis regresi. 61

3.7.1 Analisis Deskriptif

Dokumen yang terkait

PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI KERJA GURU TERHADAP KINERJA GURU SMA NEGERI DI KABUPATEN PEMALANG

1 20 203

HUBUNGAN ANTARA SIKAP TERHADAP KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN KOMPETENSI GURU SEKOLAH DASAR NEGERI DI KECAMATAN WONOGIRI

0 5 144

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI DAN PERSEPSI KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH Hubungan Antara Motivasi Berprestasi Dan Persepsi Kepemimpinan Kepala Sekolah Dengan Kinerja Guru ( Studi Pada Penerima Tunjangan Sertifikasi Guru ).

0 2 17

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BERPRESTASI DAN PERSEPSI KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH Hubungan Antara Motivasi Berprestasi Dan Persepsi Kepemimpinan Kepala Sekolah Dengan Kinerja Guru ( Studi Pada Penerima Tunjangan Sertifikasi Guru ).

0 1 15

HUBUNGAN EFEKTIVITAS KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU SMP NEGERI DI KABUPATEN SAMOSIR.

0 1 31

HUBUNGAN GAYA KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN KINERJA GURU PKN SMA DI KABUPATEN SERDANG BEDAGAI.

0 1 31

HUBUNGAN PERILAKU KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DAN MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN KINERJA GURU SMK NEGERI KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN.

0 0 29

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN KEPEMIMPINAN SITUASIONAL KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU SMP NEGERI DI KECAMATAN PEMALANG KABUPATEN PEMALANG.

0 2 204

HUBUNGAN KEPEMIMPINAN PEMBELAJARAN DAN KECERDASAN EMOSIONAL KEPALA SEKOLAH DENGAN MOTIVASI BERPRESTASI GURU SMP

0 0 13

PENGARUH IKLIM ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP MOTIVASI BERPRESTASI GURU SMA NEGERI DI KABUPATEN LANDAK

1 1 11