Sebaran Mahasiswa Berdasarkan Tingkat Pendidikan Orang tua Sebaran Mahasiswa Berdasarkan Pekerjaan Orang Tua

39 kejadian yang dialami sehari-hari. Adapun baik mahasiswa perempuan dan laki-laki tidak memilih teman dekat berdasarkan jenis kelamin. Menurut mereka, baik laki- laki maupun perempuan itu sama saja tergantung pribadi dirinya masing-masing. Pertimbangan mereka untuk menjadi teman dekat mereka adalah pada sosok seseorang yang dapat menjaga rahasia, mendengarkan dengan baik segala keluh- kesah mereka serta enak diajak bertukar pikiran. Berikut pernyataan yang diungkapkan oleh satu mahasiswa laki-laki dan perempuan yang memiliki kedekatan hubungan dengan temannya: ” Kalo saya sih lebih banyak curhat masalah pacar dan keluarga yang sering membuat saya stress. Dengan curhat kepada temen deket, dapat membuat hati saya menjadi lega. Temen deket saya itu cowo tapi itu bukan karena saya memilih berdasarkan jenis kelamin, kebetulan aja dia yang saya percaya, yang penting mulutnya ga comel An”. ” Temen deket saya tuh ada cewe dan cowo, tapi bukan masalah jenis kelaminnya, yang penting nyambung aja kalo diajak ngobrol dan bisa jaga rahasia. Biasanya sih saya lebih banyak ngomongin kehidupan sehari-hari ama teman dekat Cam”.

4.2.9 Sebaran Mahasiswa Berdasarkan Tingkat Pendidikan Orang tua

Tingkat pendidikan ayah mahasiswa dikategorikan menjadi tiga, yaitu tinggi menempuh pendidikan diplomasarjanapasca sarjana, sedang menempuh pendidikan SLTP atau SMU, dan rendah tidak sekolah atau hanya menempuh pendidikan SD. Dilihat dari tingkat pendidikannya, orang tua mahasiswa tampaknya berada pada kategori tinggi. Mayoritas tingkat pendidikan ayah mahasiswa adalah diploma dan sarjana. 40 Tabel 10. Jumlah dan Persentase Mahasiswa Berdasarkan Tingkat Pendidikan Ayah, Bogor 2009 Tingkat Pendidikan Ayah Jumlah n Persentase Tinggi 38 54 Sedang 28 40 Rendah 4 6 Total 70 100 Senada dengan tingkat pendidikan ayah, tingkat pendidikan ibu juga dikategorikan menjadi tiga, yaitu tinggi menempuh pendidikan diplomasarjanapasca sarjana, sedang menempuh pendidikan SLTP atau SMU, dan rendah tidak sekolah atau hanya menempuh pendidikan SD. Mayoritas tingkat pendidikan ibu mahasiswa juga berada pada kategori tinggi yaitu diploma dan juga sarjana. Tabel 11. Jumlah dan Persentase Mahasiswa Berdasarkan Tingkat Pendidikan Ibu, Bogor 2009 Tingkat Pendidikan Jumlah n Persentase Tinggi 27 39 Sedang 35 50 Rendah 8 11 Total 70 100

4.2.10 Sebaran Mahasiswa Berdasarkan Pekerjaan Orang Tua

Jumlah mahasiswa berdasarkan pekerjaan ayah digolongkan menjadi del sebanyak 2 orang 3 , TNIPolri, buruh, swasta, pedagang, dan wiraswasta. Berdasarkan kategori ini, sebaran mahasiswa menurut pekerjaan ayah dapat dilihat pada Tabel 12. Tampak pada tabel, mayoritas ayah mahasiswa bekerja sebagai PNS. 41 Tabel 12. Jumlah dan Persentase Mahasiswa Berdasarkan Pekerjaan Ayah, Bogor 2009 Pekerjaan Jumlah n Persentase Tidak bekerja 6 9 PNS 23 33 Gurudosen 2 3 TNIPolri 4 6 Buruh 4 6 Swasta 22 31 Pedagang 3 4 Wiraswasta 6 9 Total 70 100 Berbeda dengan jumlah mahasiswa berdasarkan pekerjaan ayah, sebaran mahasiswa berdasarkan pekerjaan ibu hanya terdiri dari tujuh kategori, yaitu tidak bekerja, PNS, guru, buruh, swasta, pedagang, dan wiraswasta. Berdasarkan kategori ini, sebaran mahasiswa menurut pekerjaan ayah dapat dilihat pada Tabel 13. Tampak pada tabel, mayoritas ibu justru tidak bekerja atau sebagai ibu rumah tangga. Tabel 13. Jumlah dan Persentase Mahasiswa Berdasarkan Pekerjaan Ibu, Bogor 2009 Pekerjaan Jumlah n Persentase Tidak bekerja 38 54 PNS 13 19 Gurudosen 6 9 Buruh 2 3 Swasta 5 7 Pedagang 4 6 Wiraswasta 2 3 Total 70 100

4.2.11 Sebaran Mahasiswa Berdasarkan Penghasilan Orang Tua