NAMA, TEMPAT KEDUDUKAN DAN JANGKA WAKTU LANDASAN, ASAS, DAN PRINSIP

Memberikan saran-saran guna perbaikan KOPMA di luar Rapat Anggota, diminta maupun tidak diminta. Meminta diadakan Rapat Anggota menurut ketentuan dalam Anggaran Dasar. Mendapat pelayanan yang sama antar sesama anggota. Mendapat bagian dari Sisa Hasil Usaha. Mendapat keterangan mengenai perkembangan KOPMA UIN Syahid Jakarta. Menerima kembali uang simpanan yang telah dibayarkan ketika anggota keluar.

BAB IX PERANGKAT ORGANISASI

Pasal 13 Perangkat organisasi KOPMA UIN Syahid Jakarta terdiri dari: a. Rapat Anggota. b. Pengurus. c. Pengawas.

BAB X RAPAT ANGGOTA

Pasal 14 1. Rapat Anggota KOPMA UIN Syahid Jakarta merupakan pemegang kekuasaan tertinggi. 2. Rapat Anggota paling sedikit 1 satu kali dalam setahun yang disebut sebagai Rapat Anggota Tahunan RAT dan diselenggarakan paling lambat 2 dua bulan setelah tutup tahun buku. 3. Rapat Anggota dapat diselenggarakan atas: a. Kehendak tertulis dari 110 dari jumlah anggota. b. Kehendak dari pengurus. c. Kehendak dari pengawas. Pasal 15 1. Keputusan rapat Anggota di dasarkan pada prinsip musyawarah untuk mufakat. 2. Apabila tidak tercapai mufakat, maka keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak 3. Dalam hal pemungutan suara, setiap anggota mempunyai satu suara 4. Keputusan rapat anggota dinyatakan sah apabila disetujui oleh setengah lebih satu jumlah anggota yang hadir. 5. Semua keputusan rapat anggota ditanda tangani oleh pimpinan rapat dan dicatat dalam berita acara. Pasal 16 Rapat Anggota berwenang menetapkan: a. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga. b. Kebijakan umum bidang organisasi, manajemen dan usaha KOPMA UIN Syahid Jakarta. c. Pemilihan, pengangkatan dan pemberhentian pengurus dan pengawas. d. Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja KOPMA UIN Syahid Jakarta. e. Pengesahan laporan pertanggungjawaban pengurus dan pengawas. f. Pembagian Sisa Hasil Usaha. g. Penggabungan, peleburan, pembagian dan pembubaran KOPMA UIN Syahid Jakarta. Pasal 17 1. Pada dasarnya Rapat Anggota sah apabila dihadiri oleh setengah lebih satu dari jumlah anggota. 2. Jika ketentuan ayat 1 tidak tercapai maka Rapat Anggota dapat dilaksanakan bila peserta Rapat Anggota lebih dari 20 jumlah anggota. 3. Jika ketentuan sebagaimana ayat 2 belum terpenuhi maka Rapat Anggota dapat ditunda sampai ketentuan tersebut terpenuhi paling lama 7 tujuh hari. 4. Jika ketentuan ayat 3 belum terpenuhi maka dengan kesepakatan anggota yang hadir Rapat Anggota dapat diselenggarakan.keadaan mendesak dapat diadakan Rapat Anggota. Pasal 18 Dalam keadaan mendesak dapat diadakan Rapat Anggota Luar Biasa.