commit to user 111
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. DESKRIPSI DATA
Dalam bab IV disajikan mengenai hasil penelitian beserta interpretasinya. Penyajian hasil penelitian adalah berdasarkan hasil analisis statistika yang
dilakukan pada tes awal
pre-test
dan tes akhir
post-test
kemampuan volume oksigen maksimal
O
2
max
. Berikut disajikan mengenai deskripsi data uji prasyarat analisis, pengujian hipotesis dan pembahasan hasil penelitian.
Tabel 16. Deskripsi Data Hasil Tes Kemampuan Volume Oksigen Maksimal
O
2
max
Tiap Kelompok Berdasarkan Penggunaan Metode Latihan dan Rasio Waktu Kerja-Istirahat. Data Rinci Pada Lampiran 07
Perlakuan Metode
Rasio kerja-
istirahat Statistika
Hasil tes awal
Hasil tes akhir
Peningkatan
sirkuit berlanjut
continuous circuit
1 : 2 Jumlah
398,3 381,3
17 Rerata
39,83 38,13
1,7 SD
4,669 3,616
-1,314
1 : 3 Jumlah
376,9 406,3
29,4 Rerata
37,69 40,63
2,94 SD
4,1650 3,11
-1,054
sirkuit sepakbola
football circuit
1 : 2 Jumlah
378,3 395,6
17,3 Rerata
37,83 39,56
1,73 SD
4,353 4,080
-0,272
1 : 3 Jumlah
378,3 415,3
37 Rerata
37,83 41,53
3,7 SD
4,1185 3,6712
-0,447
commit to user 112
Beberapa hal yang dapat dicermati dari nilai-nilai yang terdapat dalam tabel. 19 adalah sebagai berikut;
1. Jika antara kelompok sample yang mendapat latihan sirkuit berlanjut dengan
sirkuit sepakbola dibandingkan, maka dapat diketahui bahwa kelompok
perlakuan dengan latihan sirkuit sepakbola
football circuit
memiliki peningkatan kemampuan volume oksigen maksimal
O
2
max
yang lebih tinggi sebesar 3,95 dari pada latihan sirkuit berlanjut
continuous circuit
perhitungan pada tabel 19. 2.
Jika antara sample yang mendapat latihan dengan rasio kerja-istirahat 1 : 2 dengan rasio kerja-istirahat 1 : 3 dibandingkan, maka dapat diketahui bahwa
kelompok perlakuan dengan rasio kerja-istirahat 1 : 3 memiliki peningkatan kemampuan volume oksigen maksimal
O
2
max
yang lebih tinggi sebesar 16,05 dari pada perlakuan dengan rasio kerja-istirahat 1 : 2 perhitungan pada
tabel 19. 3.
Untuk mengetahui gambaran menyeluruh dari nilai peningkatan kemampuan volume oksigen maksimal
O
2
max
maka dapat dibuat histogram perbandingan nilai-nilai sebagai berikut:
commit to user 113
Gambar13. Histogram Nilai Rata-Rata Hasil Tes Awal dan Tes Akhi Kemampuan Volume Oksigen Maksimal
O
2
max
Tiap Kelompok Berdasarkan Metode Latihan dan Rasio Kerja-Istirahat perhitungan dari tabel 19.
4. Agar nilai rata-rata peningkatan kemampuan volume oksigen maksimal
O
2
max
yang dicapai tiap kelompok perlakuan mudah dipahami, maka nilai hasil peningkatan kemampuan volume oksigen maksimal
O
2
max
maka dapat disajikan dalam bentuk histogram sebagai berikut:
35 36
37 38
39 40
41 42
Berlanjut 1:2 Berlanjut 1:3
sepakbola 1:2 sepakbola 1:3
38.13 37.69
37.83 37.83
39.83 40.63
39.56 41.53
Tes awal Tes akhir
commit to user 114
Gambar 14. Histogram Nilai yang Dicapai Dalam Kemampuan Volume Oksigen Maksimal
O
2
max
pada Tiap Kelompok Perlakuandata pada tabel 19.
Keterangan: kp1
= kelompok metode latihan sirkuit berlanjut dengan rasio waktu kerja-istirahat 1 : 2
kp2 = kelompok metode latihan sirkuit berlanjut dengan rasio waktu
kerja-istirahat 1 : 3 kp3
= kelompok metode latihan sirkuit sepakbola dengan rasio waktu kerja-istirahat 1 : 2
kp3 = kelompok metode latihan sirkuit sepakbola dengan rasio waktu
kerja-istirahat 1 : 3
5 10
15 20
25 30
35 40
a1 b1 kp 1 a1 b2 kp 2
a2 b1 kp 3 a2 b2 kp 4
17 29.4
17.3 37
Nilai yang dicapai tiap kelompok
commit to user 115
A. Pengujian Prasyarat Analisis