HASIL DAN PEMBAHASAN
Penelitian dilakukan terhadap petani penerima bantuan sapi bergulir jenis Sapi Bali Bos sondaicus di Kabupaten Toba Samosir pada Kecamatan Porsea, Kecamatan
Balige, Kecamatan Lumban Julu, Kecamata Siantar Narumonda, Kecamatan Sigumpar, Kecamatan Uluan, Kecamatan Laguboti, Kecamatan Tampahan, Kecamatan Silaen dan
Kecamatan Borbor. Bantuan ini di berikan oleh PT. Toba Pulp Lestari, Tbk yang melaksanakan bantuan pada masyarakat melalui Program Community Development
CD dalam bentuk bantuan pengembangan usaha ternak sapi jenis Sapi Bali Bos sondaicus dengan sistem bergulir bagi petani di Kabupaten Toba Samosir yang
mencakup pada 10 kecamatan tersebut. Hal ini merupakan bagian atau section dari Corporate Social Responsibility
CSR perusahaan pada lingkungan sekitar operasional . Penelitian ini dilakukan untuk mengukur bagaimana sikap petani terhadap
Program CD sapi bergulir tersebut dan bagaimana hubungan karakteristik sosial ekonomi petani terhadap sikap petani pada Program CD sapi sistem bergulir. Penelitian
ini dilakukan pada bulan September - November 2008.
5.1 Pengembangan Program Community Development CD Sapi Sistem Bergulir.
Program Community Development CD sapi sistem begulir yang diberikan PT. Toba Pulp Lestari merupakan bagian dari program bantuan bidang Integrated Farming
System IFS sebagai proyek pengembangan ekonomi masyarakat yang membentuk suatu kemitraan dengan masyarakat sekitar lokasi operasional perusahaan, sehingga
Fenny Andani : Sikap Petani Pada Program Community Development Cd Sapi Sistem Bergulir Dan Hubungannya Dengan Karakteristik Sosial Ekonomi Studi Kasus : Kabupaten Toba Samosir , 2009
USU Repository © 2008
meningkatkan tanggung jawab sosial perusahaan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Adapun perkembangan penyaluran program bantuan CD khususnya ternak sapi jenis Sapi Bali dilihat dari jumlah petani dan jumlah ternak sapi yang telah disalurkan
untuk masyarakat selama ini dapat dilihat pada table berikut :
Tabel 7. Perkembangan Program Community Development Sapi Bali Sistem Bergulir Dari PT. Toba Pulp Lestari, Tbk
Dibagikan di Awal Pengguliran
NO Tahun Petani
KK Ternak Sapi
Ekor Petani
KK Ternak Sapi
Ekor
1 2003
21 63
2 2004
22 66
3 2005
27 81
4 2006
24 71
4 9
5 2007 64
186 22
44 6
2008 5
10 JUMLAH TOTAL
158 467
31 63
Sumber : PT. Toba Pulp Lestari, 2008
Dari Tabel 7 diketahui bahwa bantuan awal pada tahun 2003 diberikan kepada 21 KK berjumlah 63 ekor sapi. Lalu pada tahun 2004 diberikan bantuan kepada 22 KK
berjumlah 66 ekor sapi. Selanjutnya tahun 2005 diberikan bantuan kepada 27 KK berjumlah 81 ekor sapi.
Pada tahun 2006 diberikan bantuan pada 24 KK berjumlah 71 ekor sapi dan perguliran pertama kali ditahun ini pada 4 KK dengan jumlah sapi 9 ekor. Lalu untuk
tahun 2007 diberi batuan pada 64 KK berjumlah 186 ekor sapi dan perguliran pada 22 KK dengan jumlah 44 ekor sapi. Selanjutnya perguliran pada tahun 2008 pada 5 KK
dengan jumlah 10 ekor sapi. Sistem bergulir merupakan sistem yang dinilai baik untuk saat ini karena
sifatnya dalam melatih masyarakat agar mandiri tetapi tetap membangun sikap sosial untuk membantu masyarakat lain.
Fenny Andani : Sikap Petani Pada Program Community Development Cd Sapi Sistem Bergulir Dan Hubungannya Dengan Karakteristik Sosial Ekonomi Studi Kasus : Kabupaten Toba Samosir , 2009
USU Repository © 2008
Pelaksanaan yang dilakukan untuk pengembangan Program Community Development CD dalam bentuk bantuan pengembangan usaha ternak sapi jenis Sapi
Bali Bos sondaicus dengan sistem bergulir, sejauh ini yang telah dilakukan TPL sebagai pihak pemberi bantuan antara lain :
1 Penyediaan kandang ternak yang layak kepada beberapa penerima bantuan.
2 Memberikan bibit-bibit Rumput Gajah maupun Rumput Setaria sebagai untuk
pakan ternak. 3
Memberikan modal sebesar Rp. 300.000,00 untuk pengembangan usaha ternak sapi bali tersebut.
4 Melakukan kunjungan untuk pembinaan dan bantuan pemeliharaan
perkembangan sapi bantuan, seperti memberikan obat-obatan, suntikan vaksin di awal pemeliharaan dan penukaran sapi yang gagal berkembang biak.
Pengembangan Program Community Development CD sapi sistem bergulir, salah satunya dibuktikan dengan dibangunnya Pondok Bina Tani di areal seluas 10
hektar di Desa Banjar Ganjang, Kecamatan Parmaksian, sebuah kecamatan baru, pemekaran Kecamatan Porsea Tobasa yang didanai oleh dana CD TPL. Dimana
kegiatan ini ditujukan untuk mengembangkan usaha peternakan para penerima bantuan program perguliran sapi bali.
Masyarakat sekitar mengatakan bahwa, adapun tujuan dan manfaat khusus pondok bina tani untuk Program Community Development CD sapi sistem bergulir
yakni sebagai permulaan akan dilakukan secara berurutan pengolahan lahan untuk penanam pakan ternak; rumput gajah. Selanjutnya dilakukan pembangunan kandang dan
rumah jaga. Semua pekerjaan dilakukan oleh warga sekitar dengan sistem padat karya, bukan diborongkan.
Fenny Andani : Sikap Petani Pada Program Community Development Cd Sapi Sistem Bergulir Dan Hubungannya Dengan Karakteristik Sosial Ekonomi Studi Kasus : Kabupaten Toba Samosir , 2009
USU Repository © 2008
Secara Umum Lima Fungsi Utama Pondok Bina Tani adalah ; •
Pertama, memproduksi bibit tanaman, bibit ternak dan ikan yang lebih adaktif dengan kondisi lingkungan Tobasa.
• Kedua, meningkatkan efesiensi dan efektifitas bantuan kepada masyarakat.
• Ketiga, sebagai wadah tempat sosialisasi dan penyuluhan berbagai progaram
pertanian. •
Keempat, menghasilkan berbagai jenis bibit tanaman, ternak dan ikan yang spesifik lokasi Tobasa.
• Kelima, menciptakan kesempatan kerja baru kepada masyarakat setempat.
Namun untuk masa yang akan datang di pondok itu kelak akan dikembangbiakkan ternak sapi, babi, bebek dan kemungkinan kerbau. Akses jalan yang dibuka berupa
hamparan rumput dengan sendirinya menjadi wilayah terbuka memudahkan warga mengembangkan peternakan di sana apalagi khususnya untuk ternak sapi bali.
Seluruh pelaksanaan kegiatan di atas yang selama ini telah dilaksanakan untuk perkembanga Community Development yang merupakan bagian atau section dari
Corporate Social Responsibility CSR agar sifatnya berkelanjutan. Seperti menurut Badaruddin, 2008; 2 dengan CSR tersebut masyarakat menjadi berdaya baik secara
ekonomi, sosial, dan budaya secara berkelanjutan sustainability niscaya akan sangat berkontribuasi bagi pembangunan masyarakat dalam arti peningkatan kesejahteraan
keluarga dan komunitas secara berkelanjutan sehingga perusahaan juga dapat terus berkembang secara berkelanjutan.
Perkembangan program bantuan diharapkan dapat terus membangun hubungan yang harmonis dan mampu merespon keinginan masyarakat. Dapat kita lihat seperti
menurut Fajri, 2006; 2 bahwa CSR berfungsi pula sebagai sarana meningkatkan citra
Fenny Andani : Sikap Petani Pada Program Community Development Cd Sapi Sistem Bergulir Dan Hubungannya Dengan Karakteristik Sosial Ekonomi Studi Kasus : Kabupaten Toba Samosir , 2009
USU Repository © 2008
perusahaan bagi publik, termasuk investor dan menjadi bagian dari strategi bisnis dan pengelolaan risiko perusahaan. Penerapan CSR secara konsisten akan membangun
hubungan yang harmonis dengan masyarakat serta menumbuhkan kepercayaan masyarakat.
Program pengembangan masyarakat yang dilakukan PT. Toba Pulp Lestari, Tbk ini memberikan keuntungan sosial saja, dimana sebagai salah satu cara untuk
mengurangi atau menghindari kritik masyarakat mengingat juga pada kesalahan operasional yang terdahulu pernah dilakukan perusahaan sehingga harapannya dalam
waktu jangka panjang kelangsungan hidup perusahaan tetap berjalan dan perusahaan tetap dapat melaksanakan aktivitas bisnisnya
5.2 Sikap Petani Terhadap Program Community Development CD Sapi Sistem Bergulir.