Tabel 4.10. Hubungan Pengetahuan dengan Perilaku Dokter Spesialis dalam Pengisian RM
Perilaku Dokter Dalam Pengisian RM
Kurang Baik Baik
Jumlah Variabel
Pengetahuan
n n n
r
s
P Value
Baik 7 100
7 100
Sangat Baik 2
100 2
100 Total 7
2 9
100
1,000 0,000
4.3.2 Hubungan Pengawasan dengan Perilaku Dokter Spesialis dalam
Pengisian Rekam Medis
Hasil pengujian hubungan antara pengawasan dengan perilaku dokter spesialis dalam pengisian RM Tabel 4.11 diperoleh bahwa 6 dokter 100 menyetujui
adanya pengawasan baik, tetapi berperilaku kurang baik dalam pengisian RM. Dari 3 dokter yang menyetujui adanya pengawasan sangat baik terdapat 2 dokter 66,7
dengan perilaku pengisian RM yang baik dan 1 dokter 33,3 berperilaku kurang baik Lampiran 12.
Tabel 4.11. Hubungan Pengawasan dengan Perilaku Dokter Spesialis dalam
Pengisian RM Perilaku Dokter Dalam Pengisian
RM Kurang Baik
Baik Jumlah
Variabel Pengawasan
n n n
r
s
p Value
Baik 6 100
6 100
Sangat Baik 1
33,3 2
66,7 3
100 Total 7
2 9
100
0,756 0,018
Salami: Hubungan Pengetahuan Dan Motivasi Dengan Perilaku Dokter Spesialis Dalam Pengisian Rekam Medis Di Badan Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit Umum Sigli, 2008.
USU e-Repository © 2008
Hasil uji statistik menunjukkan nilai koefisien korelasi sebesar 0,756 dengan nilai p=0,018 p value0,05 maka dapat disimpulkan ada hubungan yang signifikan
antara pengawasan dengan perilaku dokter spesialis dalam pengisian RM Lampiran 13.
4.3.3 Hubungan Kondisi Kerja dengan Perilaku Dokter Spesialis dalam
Pengisian Rekam Medis
Hasil pengujian hubungan kondisi kerja dengan perilaku dokter spesialis dalam pengisian RM Tabel 4.12 diperoleh bahwa 3 dokter 100 yang memiliki
kondisi kerja biasa saja, mempunyai perilaku yang kurang baik dalam pengisian RM. Dari 4 dokter 100 dengan kondisi kerja yang baik juga berperilaku kurang baik
dalam melakukan pengisian RM, dan 2 dokter 100 dengan kondisi kerja sangat
baik mempunyai perilaku yang baik Lampiran 12. Tabel 4.12. Hubungan Kondisi Kerja dengan Perilaku Dokter Spesialis dalam
Pengisian RM Perilaku Dokter Dalam
Pengisian RM Kurang Baik
Baik Jumlah
Variabel Kondisi Kerja
n n n r
s
p Value
Biasa Saja 3
100 3
100 Baik 4
100 4
100 Sangat Baik
2 100
2 100
Total 7 2
9 100
0,775 0,014
Hasil uji statistik menunjukkan nilai koefisien korelasi sebesar 0,775 dengan
nilai p=0,014 p value 0,05 maka dapat disimpulkan ada hubungan yang signifikan antara kondisi kerja dengan perilaku dokter spesialis dalam pengisian RM Lampiran
13.
Salami: Hubungan Pengetahuan Dan Motivasi Dengan Perilaku Dokter Spesialis Dalam Pengisian Rekam Medis Di Badan Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit Umum Sigli, 2008.
USU e-Repository © 2008
4.3.4. Hubungan Pengakuan dengan Perilaku Dokter Spesialis dalam Pengisian