Perumusan Masalah Kerangka Konseptual Hipotesis Metode Penelitian 1. Batasan Dan Identifikasi Penelitian

Nirmala Sari Dewi Rangkuti : Analisis Strategi Bersaing Dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah Asuransi Kumpulan Pada Ajb Bumiputera 1912 Kantor Cabang Asuransi Kumpulan Medan, 2009. USU Repository © 2009 perusahaan dapat mengetahui kekuatan, kelemahan serta peluang dan ancaman yang dihadapi perusahaan yang akan berpengaruh terhadap penentuan strategi bersaing perusahaan supaya meningkatkan jumlah nasabahnya. Perubahan lingkungan dunia asuransi yang semakin meningkat, sehingga melalui analisis SWOT ini maka diharapkan manajemem asuransi dapat merumuskan strategi yang menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang dan meminimalkan kelemahan serta mengatasi ancaman sehingga Asuransi Jiwa Bersama Bumiputera dapat memenangkan persaingan dalam meningkatkan jumlah nasabahnya. Strategi bersaing yang efektif merupakan rencana jangka panjang yang dapat digunakan sebagai pedoman bagi kegiatan pemasaran untuk meningkatkan jumlah nasabahnya. Berdasarkan penjelasan tersebut maka penulis tertarik melakukan penelitan dengan judul ”Analisis Strategi Bersaing Dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah Asuransi Kumpulan Pada AJB Bumiputera 1912 Kantor Cabang Asuransi Kumpulan Medan”.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan alasan pemilihan judul, maka permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah strategi bersaing yang diterapkan AJB Bumiputera 1912 Kantor Cabang Asuransi Kumpulan Medan dalam meningkatkan jumlah nasabahnya. Nirmala Sari Dewi Rangkuti : Analisis Strategi Bersaing Dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah Asuransi Kumpulan Pada Ajb Bumiputera 1912 Kantor Cabang Asuransi Kumpulan Medan, 2009. USU Repository © 2009

C. Kerangka Konseptual

Merencanakan Strategi bersaing didasarkan kepada analisa lingkungan internal dan lingkungan eksternal yang terdiri dari kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. Adapun yang menjadi kerangka konseptual penulis adalah sebagai berikut : Strategi Bersaing : Lingkungan Internal Kekuatan dan kelemahan Lingkungan Eksternal Peluang dan Ancaman Gambar 1.1 Kerangka konseptual Sumber : R.D.Jatmiko diolah penulis

D. Hipotesis

Hipotesis dalam penelitian ini adalah strategi bersaing yang diterapkan AJB Bumiputera 1912 Kantor Cabang Asuransi Kumpulan Medan dapat meningkatkan jumlah nasabahnya.

E. Tujuan dan Manfaat penelitian 1.Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis strategi bersaing yang diterapkan perusahaan dalam menghadapi persaingan untuk meningkatkan jumlah nasabahnya. Peningkatan Jumlah Nasabah Nirmala Sari Dewi Rangkuti : Analisis Strategi Bersaing Dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah Asuransi Kumpulan Pada Ajb Bumiputera 1912 Kantor Cabang Asuransi Kumpulan Medan, 2009. USU Repository © 2009 2 .Manfaat Penelitian a. Bagi Perusahaan Sebagai bahan masukan dalam meningkatkan strategi bersaing sehingga perusahaan dapat mengetahui bagaimana cara meningkatkan jumlah nasabahnya.

b. Bagi Penulis

Sebagai pemahaman lebih lanjut dalam bidang pemasaran khususnya yang berkaitan dengan strategi bersaing dari teori pemasaran yang penulis peroleh selama masa perkuliahan.

c.Bagi Pihak lain

Sebagai bahan masukan bagi yang membutuhkan pada masa yang akan datang.

F. Metode Penelitian 1. Batasan Dan Identifikasi Penelitian

Penelitian ini dibatasi pada Analisis SWOT yaitu kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman untuk menciptakan strategi bersaing yang tepat bagi AJB Bumiputera 1912 Kantor Cabang Asuransi Kumpulan Medan dalam meningkatkan jumlah nasabahnya. Analisis SWOT yaitu Analisis terhadap kekuatan strengths, kelemahan Weaknesses, peluang opportunities, dan ancaman threats. Dengan analisis lingkungan ini, maka perusahaan dapat mengetahui kekuatan,kelemahan serta peluang dan ancaman yang dihadapi perusahaan terhadap penentuan strategi bersaing dalam meningkatkan jumlah nasabahnya. Nirmala Sari Dewi Rangkuti : Analisis Strategi Bersaing Dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah Asuransi Kumpulan Pada Ajb Bumiputera 1912 Kantor Cabang Asuransi Kumpulan Medan, 2009. USU Repository © 2009

2. Defenisi Operasional Variabel

Dalam penelitian ini terdapat variabel yang diteliti yaitu : a. Kekuatan Strengths Kekuatan adalah kekuatan internal perusahaan yang memberikan suatu keunggulan kompetitif dan kemampuan kepada perusahaan untuk dapat mempertahankan posisinya dengan melakukan aktivitas pada tingkat yang sama. b. Kelemahan Weaknesses Kelemahan adalah sesuatu yang tidak dilakukan dengan baik oleh perusahaan atau perusahaan tidak memiliki kapasitas untuk melakukannya, sementara para pesaing memiliki kapasitas tersebut. c. Peluang Opportunities Peluang adalah sesuatu kencenderungan lingkungan yang menguntungkan yang dapat meningkatkan kinerja suatu perusahaan serta produk dan jasa perusahaan. d Ancaman Threats Ancaman adalah suatu kencenderungan lingkungan yang tidak menguntungkan yang dapat merugikan posisi perusahaan baik produk atau jasanya. e. Strategi bersaing Strategi bersaing adalah suatu rencana yang menyeluruh, terpadu dan menyatu di bidang pemasaran yang memberikan paduan tentang kegiatan yang akan dijalankan untuk dapat menciptakan tujuan pemasaran atau tujuan perusahaan. f. Peningkatan jumlah nasabah Peningkatan jumlah nasabah adalah suatu hasil dari penerapan strategi bersaing yang dijalankan oleh perusahaan agar dapat menghadapi persaingan. Nirmala Sari Dewi Rangkuti : Analisis Strategi Bersaing Dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah Asuransi Kumpulan Pada Ajb Bumiputera 1912 Kantor Cabang Asuransi Kumpulan Medan, 2009. USU Repository © 2009

3. Lokasi Dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di AJB Bumiputera 1912 Kantor Cabang Askum Medan JL. Sultan Iskandar Muda no.138 Medan. Penelitian di laksanakan dari bulan Januari 2009 sampai dengan Maret 2009.

4. Jenis Data

Penelitian ini menggunakan 2 data yaitu : a. Data Primer adalah data yang diperoleh langsung dari objek penelitian melalui observasi dan wawancara. b. Data Sekunder adalah data yang diperoleh melalui studi dokumen dengan mempelajari tulisan melalui buku, majalah, internet untuk mendukung penelitian.

5. Teknik Pengumpulan Data

a. Studi dokumentasi yaitu dengan mengumpulkan data dan informasi dari buku-buku, majalah, internet dan skripsi yang berkaitan dengan penelitian. b. Wawancara yaitu dengan melakukan tanya jawab langsung mengenai penelitian khususnya masalah strategi bersaing dalam meningkatkan jumlah nasabah dengan pihak perusahaan yaitu kepala keuangan dan administrasi.

6. Metode Analisis Data

a. Metode analisis Deskriptif Metode analisis deskriptif yaitu merupakan cara merumuskan dan menafsirkan data yang ada sehingga memberikan gambaran yang jelas mengenai strategi bersaing AJB Bumiputera 1912 Kantor Cabang Askum Medan. Nirmala Sari Dewi Rangkuti : Analisis Strategi Bersaing Dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah Asuransi Kumpulan Pada Ajb Bumiputera 1912 Kantor Cabang Asuransi Kumpulan Medan, 2009. USU Repository © 2009 b. Metode Kualitatif Metode kualitatif yaitu merupakan cara yang digunakan untuk meneliti pada obyek alamiah sebagai lawannya adalah eksperimen dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci. c. Matriks SWOT Matriks SWOT merupakan alat yang dipakai untuk menyusun faktor-faktor strategis perusahaan. Matriks ini dapat menggambarkan secara jelas bagaimana peluang dan ancaman eksternal yang dihadapi perusahaan dapat disesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan yang dimiliki perusahaan. Matriks ini dapat menghasilkan empat set kemungkinan alternatif strategis: Kekuatan Strengths-S Tentukan 5-10 faktor-faktor Kekuatan internal Kelemahan Weaknesses – W Tentukan 5-10 faktor-faktor Kelemahan Internal Peluang Opportunities-O Tentukan 5-10 faktor-faktor peluang eksternal Strategi SO Ciptakan strategi yang menggunakan Kekuatan untuk memanfaatkan peluang Strategi WO Ciptakan Strategi yang meminimalkan kelemahan untuk memanfaatkan peluang Ancaman Threats – T Tentukan 5-10 faktor-faktor ancaman eksternal Strategi ST Ciptakan Strategi yang menggunakan kekuatan untuk mengatasi ancaman Strategi WT Ciptakan Strategi yang meminimalkan kelemahan dan menghindari ancaman Gambar 1.2. Matriks SWOT Sumber : Rangkuti 2003:31 1. Strategi SO Strengths-Opportunities yaitu Strategi ini dibuat berdasarkan jalan pikiran perusahaan yaitu dengan memanfaatkan keseluruhan kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang yang ada. 2. Strategi WO Weaknesses-Opportunities yaitu berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan cara meminimalkan kelemahan. Nirmala Sari Dewi Rangkuti : Analisis Strategi Bersaing Dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah Asuransi Kumpulan Pada Ajb Bumiputera 1912 Kantor Cabang Asuransi Kumpulan Medan, 2009. USU Repository © 2009 3. Strategi ST Strengths-Threats yaitu dengan menggunakan kekuatan perusahaan untuk menghindari atau mengurangi pengaruh dari ancaman eksternal. 4. Strategi WT Weaknesses-Threats yaitu taktik defensif yang diarahkan dengan meminimalkan kelemahan yang ada dan menghindari ancaman. Nirmala Sari Dewi Rangkuti : Analisis Strategi Bersaing Dalam Meningkatkan Jumlah Nasabah Asuransi Kumpulan Pada Ajb Bumiputera 1912 Kantor Cabang Asuransi Kumpulan Medan, 2009. USU Repository © 2009

BAB II URAIAN TEORITIS

A. Penelitian Terdahulu Chandra E. Ginting 2006 Fakultas Ekonomi USU meneliti tentang

Analisis SWOT Pada Hotel Danau Toba International Medan. Dari penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa melalui pengidentifikasian, penganalisaan, penerapan dan pengendalian SWOT kekuatan strengths, kelemahan weaknesses, dalam lingkungan internal, serta peluang opportunities, dan ancaman threats dalam lingkungan eksternal secara efektif dan efisien yang pada akhirnya dapat meningkatkan volume penjualan sebagaimana yang diharapkan perusahaan dan dapat membantu perusahaan dalam pemilihan strategi yang tepat dalam pengambilan keputusan strategi yang sesuai untuk mencapai misi dan tujuan perusahaan yang optimal. Karnovim Salim 2002 Fakultas Ekonomi USU meneliti tentang Analisis SWOT terhadap strategi pemasaran jasa Pada Hotel Emeral Gardenia International Medan. Dari penelitian dapat dihasilkan bahwa strategi pemasaran jasa yang diterapkan perusahaan dapat mengatasi ancaman atau gangguan yang ada karena perusahaan memiliki kekuatan yaitu produk jasa hotel yang lengkap dan standar penetapan harga jasa serta penetapan kebijaksaan perusahaan yang efektif dan efisien.