Teknik Pengolahan Data dan Analisis Data
setuju, dan sangat tidak setuju, yang harus dipilih oleh responden. Maka penulis melakukan perhitungan skor rata-ratanya dengan
ketentuan sebagai berikut: 1 Untuk jawaban yang pernyataannya positif, skornya:
Sangat Setuju SS : 4
Setuju S : 3
Tidak Setuju TS : 2
Sangat Tidak setuju STS : 1
2 Untuk jawaban yang pernyataannya negatif, skornya: Sangat Setuju SS
: 1 Setuju S
: 2 Tidak Setuju TS
: 3 Sangat Tidak setuju STS
: 4 c. Tabulating, yaitu setelah diketahui setiap indikatornya, maka seluruh
data tersebut ditabulasikan dalam sebuah tabel untuk kemudian diketahui perhitungannya.
2. Analisis Data Teknik analisis data ialah suatu proses penyederhanaan data dalam
bentuk yang mudah untuk dibaca dan diinterpretasikan. Dalam proses seringkali digunakan statistik. Salah satu fungsi statistik adalah
menyederhanakan data penelitian yang besar jumlahnya menjadi informasi yang lebih sederhana dan mudah untuk dipahami.
Data yang berasal dari kepustakaan digunakan sebagai rumusan teori yang dijadikan pedoman penulis untuk penelitian lapangan.
Sedangkan data yang berasal dari penelitian lapangan, disebarkan melalui angket kepada siswa untuk minat belajar siswa terhadap pelajaran
PAI di SMP Al-Mubarak. Teknik analisis data penelitian ini disesuaikan dengan tujuan yang
akan dicapai. Adapun data yang terkumpul dianalisis dengan
menggunakan teknik analisis kuantitatif dan kualitatif. Secara kuantitatif, data tersebut dirinci dalam bentuk angka-angka yang dituangkan dalam
tabel melalui distribusi frekuensi dengan memberikan prosentase. Sedangkan secara kualitatif, data tersebut dituangkan dengan kalimat-
kalimat logis. Dalam hal ini penulis menggunakan rumus sebagai berikut: 1. Pentabelan data yaitu dengan memasukkan data ke dalam tabel yang
berisikan nomor urut, kolom alternative jawaban, dan kolom frekuensi jawaban P.
2. Mencari frekuensi jawaban F dengan cara menjumlah setiap jawaban. 3. Mencari prosentase dengan rumus sebagai berikut:
P = F x 100 N
Keterangan Rumus :
P = Prosentase untuk setiap alternatif jawaban F = Frekuensijumlah yang mengisi
N = Jumlah responden Setelah didapat hasil prosentase dari angket yang disebarkan
kepada siswa, maka akan menentukan kategori penilaian dari hasil penelitian tersebut, penulis merumuskannya sebagai berikut:
Tabel 2 Kategori Penilaian
No.
Prosentase Penafsiran
1 100
Seluruhnya 2
90 - 99 Hampir seluruhnya
3 60 - 89
Sebagian besar 4
51 - 59 Lebih dari setengah
5 50
Setengahnya 6
40 - 49 Hampir setengahnya
7 20 - 39
Sebagian kecil 8
10 - 19 Sedikit
9 0,1 - 9
Sedikit sekali 10 0
Tidak ada sama sekali Selanjutnya, untuk mengetahui minat belajar siswa SMP Al-
Mubarak terhadap Pendidikan Agama Islam, maka penulis menghitung nilai rata-rata minat belajar dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
Mx = Σx
N
Keterangan:
Mx = Mean rata-rata yang dicari
Σx = Jumlah dari skor-skor nilai-nilai yang ada
N = Number of cases Banyaknya skor-skor itu sendiri
5
Kemudian penulis menentukan kategori penilaian minat belajar tersebut, di antaranya:
20 – 40 : Minat rendah
41 – 60 : Minat sedang
61 – 80 : Minat tinggi
5
Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2008, h. 85