Komponen Strategi Pembelajaran Strategi pembelajaran pendidikan agama islam di sma islam al-azhar 1 jakarta
3. Partisipasi peserta didik
Guru mengupayakan agar peserta didik menimbulkan inisiatif dan rasa ingin tahu yang tinggi, sehingga dapat memotivasi peserta didik
untuk menanyakan perihal yang belum diketahuinya ataupun dapat menanggapi pertanyaan yang diberikan oleh gurunya.
4. Tes
Materi pelajaran yang telah disampaikan pada peserta didik, dilakukan tes untuk mengukur dan menilai sejauhmana tingkat
pemahaman peserta didik akan materi yang telah diberikan. Hasil tes ini dapat dievaluasi untuk perbaikan dan peningkatan kualitas
pembelajaran yang lebih baik di kegiatan tes selanjutnya.
5. Kegiatan lanjutan
Memberikan tugas atau kegiatan pada peserta didik yang berhubungan dengan materi pelajaran yang telah diberikan, agar
peserta didik dapat mengulang-ulang dan mempraktikkanya dalam pemahaman sehari-hari. Kegiatan lanjutan ini merupakan bagian
bentuk menjaga ingatan terhadap materi pelajaran dan pengawasan yang dilakukan pendidik pada peserta didik untuk selalu termotivasi
dalam setiap kegiatan belajar mengajar Uno, 2007: 3.
Selain strategi pembelajaran, perlu juga untuk diketahui tentang metode pembelajaran, hal ini dikarenakan hubungan yang dekat antara
keduanya. Strategi pembelajaran merupakan rencana tindakan rangkaian kegiatan termasuk penggunaan metode dan pemanfaatan berbagai
sumber daya atau kekuatan dalam pembelajaran yang disusun untuk mencapai tujuan tertentu, yakni tujuan pembelajaran Majid, 2013: 7.
Berikut, penulis menguraikan beberapa definisi mengenai metode pembelajaran sebagai bentuk tambahan pengetahuan dalam melakukan
pembelajaran di dalam kelas.
“Metode pembelajaran merupakan cara yang digunakan oleh guru atau instruktur untuk menyampaikan isi atau materi pembelajaran
secara spesifik ” Pribadi, 2011: 80. Metode mengajar adalah cara-cara
menyajikan bahan pelajaran kepada peserta didik untuk tercapainya tujuan yang telah ditetapkan. Dan pemilihan metode menjadi hal penting
bagi para guru dalam menyampaikan bahan pelajarannya Fathurrohman dan Sobry, 2009: 56.
Metode pembelajaran sangat erat sekali dengan strategi pembelajaran, karena secara prinsip metode pembelajaran manjadi salah
satu faktor dari strategi pembelajaran yang dipakai. Metode pembelajaran
yang tepat dan efektif akan dapat mengantarkan atau menyampaikan pengetahuan pada peserta didik dengan jelas dan detail. Pemilihan
metode yang menarik dengan memperhatikan situasi dan kondisi peserta didik dan lingkungan pendidikan akan sangat membantu bagi guru dalam
memaksimalkan penyampaian materi ajarnya.
“Metode seringkali disamakan maknanya dengan teknik pembelajaran. Metode mengajar merupakan perangkat atau komponen
yang berasal dari strategi pembelajaran ” Usman, 2002: 22. Menurut
penulis bahwa metode pembelajaran adalah cara mendidik untuk menyampaikan informasi kepada peserta didik sesuai dengan bahan ajar
dan tujuan pembelajaran. Hal ini senada dengan yang dikemukakan oleh Komaruddin dan Yooke Tjuparmah, yang mengatakan bahwa :
Metode adalah suatu cabang ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan cara mengajar, mendidik, meneliti dan aspek-aspek
relevan lainnya. Suatu metodik yang berhubungan dengan peraturan-peraturan, prinsip-prinsip, dan hukum-hukum yang
berlaku untuk kegiatan belajar-mengajar secara keseluruhan disebut metodik umum Komaruddin dan Tjuparmah, 2000: 153.
Sedangkan teknik pembelajaran adalah langkah-langkah
penggunaan metode pembelajaran yang sifatnya lebih operasional dan implementatif, dengan melihat faktor kemampuan dan kebiasaan guru,
ketersedian sarana dan waktu, serta kesiapan peserta didik Susarno, 2010: 1. Metode pembelajaran lebih bersifat prosedur yaitu berisi
tahapan tahapan-tahapan pemilihan, sedangkan teknik adalah usaha yang ditempuh untuk menerapkan metode pembelajaran. Sebagai contoh; guru
PAI memilih metode ceramah dalam memberikan materi ajar, namun menggunakan teknik yang berbeda di masing-masing kelas.
Untuk mempermudah, berikut tabel tentang perbedaan masing- masing; strategi pembelajaran, metode pembelajaran, dan teknik
pembelajaran. Strategi pembelajaran
Metode pembelajaran Teknik pembelajaran
- Seluruh
penggunaan pembelajaran, mulai dari
awal sampai
akhir belajar, yang di dalamnya
terdapat ; metode, teknik, dls.
- Alat penyampaian
materi ajar.
Contoh: ceramah, diskusi, dls
- Langkah-langkah
penggunaan alat
penyampain. Contoh: ceramah
dengan sambil
berdiri, duduk, atau sambil
menggambar. Tabel 2.1
Dalam penelitian Goran Opacic and Snezana Mirkov mengenai strategi pembelajaran, mereka menyebutkan dan mengkonfirmasi adanya
tiga sumber yang mendasari perbedaan individu dalam pemilihan tujuan belajar dan strategi. Dari tiga faktor yang didapatkan, dua sesuai dengan
temuan langsung, mendalam dan pendekatan lebih, yang diidentifikasi dalam studi sebelumnya.
1.
Ditentukan oleh indikator tujuan menunjukkan orientasi informasi, strategi pembelajaran yang tampak dan menghindari tindakan.
Indikator kesadaran akademik dan kurangnya kepentingan pribadi juga dihubungkan dengan faktor ini.
2. Ditentukan oleh tujuan yang terukur, strategi untuk memahami dan
indikator strategi yang jelas melakukan dengan tujuan untuk memperluas dan memperdalam pengetahuan dan indikator kesadaran
akademik.
3. Ditentukan oleh indikator strategi untuk perencanaan dan
pengorganisasian waktu untuk belajar, orientasi pencapaian, indikator strategi yang berorientasi pada pencapaian dan berorientasi pada
umpan balik dari peserta didik pengujian kemampuan sendiri Opacic and Mirkov, 2010: 37.
Begitu juga dengan Ali Ozel, dkk menyebutkan dalam temuan penelitiannya tentang strategi pembelajaran, mereka memberikan saran
sebagai berikut: 1.
Dalam studi, ditemukan bahwa strategi organisasi adalah strategi yang diajarkan secara berkelompok dan pembelajaran yang singkat.
Dalam kasus seperti itu, peserta didik juga harus diajarkan strategi organisasi secara memadai.
2. Guru harus dibekali dengan strategi pembelajaran dan pedoman acuan
strategi pembelajaran. Jadi, pelatihan dengan layanan baik harus disusun dengan acuan strategi pembelajaran dan harus ada kelompok
yang peduli untuk pengembangan penelitian strategi ini. Selain itu, guru harus secara berkala menginformasikan melalui buku catatan
dan mereka harus mengikuti pembelajaran dengan pendekatan yang baru.
3. Strategi pembelajaran adalah bentuk kelompok dimana peserta didik
membentuk dan melakukan belajar bersama dengan lebih mudah dan permanen. Oleh karena itu, peserta didik perlu belajar strategi
pembelajaran yang berbeda dari tingkat pendidikan dan jenis sekolah mereka. Instruksi strategi pembelajaran adalah hal utama yang
membutuhkan profesionalisme; dengan demikian, sangat penting memberikan strategi pembelajaran baik di universitas dan di dalam
program pelatihan layanan Ozel dkk, 2007: 2589.
Dengan demikian, seluruh komponen pelajaran yang telah dikemukakan di atas merupakan bagian terpenting yang patut menjadi
perhatian penuh bagi guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran. Menurut penulis, penguasan strategi pembelajaran dengan utuh dan
implementatif akan membawa pada perubuhan bagi peserta didik, juga perubahan bagi guru itu sendiri. Maka sudah tepat bila komponen strategi
pembelajaran harus dipahami dan diamalkan dengan baik untuk mewujudkan pembelajaran yang berkualitas.
Dari uraian panjang terkait variabel strategi pembelajaran, penulis memilih menggunakan konsep strategi pembelajaran yang
tertuang dalam artikel Saskatchewan Education. Dengan harapan, konsep ini akan mempermudah penulis dalam melakukan penelitian di lokasi
penelitian. Berikut konsep penulis dalam bentuk gambar terkait proses penelitian ke lokasi penelitian :
Gambar 2.1 Penerapan strategi pembelajaran
Sumber : Artikel Saskatchewan Education Majid, 2013: 11-12