sama tidak ada satu variabel bebas yang memiliki nilai VIF lebih dari 10. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada multikolinieritas
antar variabel bebas dalam model regresi.
3. Analisis Regresi
a. Analisis Regresi Sederhana
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pengembangan kemampuan X
1
, sistem imbalan X
2
, dan lingkungan kerja X
3
terhadap prestasi kerja Y secara parsial. Analisis data penelitian ini menggunakan analisis regresi
sederhana. 1 Rumusan masalah pertama
Rumusan masalah
yang pertama
adalah “Apakah
pengembangan kemampuan berpengaruh terhadap prestasi kerja ?”. Berdasarkan pengujian dengan software SPSS 16.0
maka diperoleh hasil seperti pada tabel V.11
Tabel V.11 Hasil Analisis Regresi Sederhana Variabel Pengembangan
Kemampuan
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
2.470 .346
7.142 .000
Pengembangan Kemampuan
.316 .088
.466 3.576
.001 a. Dependent Variable: RATA_PR
Dari tabel di atas maka dapat di susun persamaan regresi sederhana seperti berikut ini Y = 2,470 + 0,316 X
Nilai konstanta dari variabel pengembangan kemampuan adalah 2,470, artinya jika pengembangan kemampuan nilainya
0 maka prestasi kerja nilainya 2,470. Sedangkan nilai koefisien regresi variabel pengembangan kemampuan adalah 0,316, ini
dapat diartikan bahwa setiap peningkatan pengembangan kemampuan sebesar satu satuan, maka tingkat prestasi kerja
juga akan meningkat sebesar 0,316. 2 Rumusan masalah kedua
Rumusan masalah yang kedua adalah “Apakah sistem imbalan berpengaruh terhadap prestasi kerja ?”. Berdasarkan pengujian
dengan software SPPS 16.0 maka diperoleh hasil seperti pada tabel tabel V.12
Tabel V.12 Hasil Analisis Regresi Sederhana Variabel Sistem Imbalan
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant 2.315
.417 5.557 .000
Sistem Imbalan .366
.110 .441
3.334 .002 a. Dependent Variable: RATA_PR
Dari tabel di atas maka dapat di susun persamaan regresi seperti berikut ini Y = 2,315 + 0,366 X
Nilai konstanta dari variabel sistem imbalan adalah 2,315, artinya jika sistem imbalan nilainya 0 maka prestasi kerja
nilainya 2,315. Sedangkan nilai koefisien regresi variabel sistem imbalan adalah 0,366, ini dapat diartikan bahwa setiap
peningkatan sistem imbalan sebesar satu satuan, maka tingkat prestasi kerja juga akan meningkat sebesar 0,366.
3 Rumusan masalah ketiga Rumusan masalah yang ketiga adalah “Apakah lingkungan
kerja berpengaruh terhadap prestasi kerja ?”. Berdasarkan pengujian dengan software SPPS 16.0 maka diperoleh hasil
seperti pada tabel tabel V.13
Tabel V.13 Hasil Analisis Regresi Sederhana Variabel Lingkungan Kerja
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
2.395 .366
6.537 .000 Lingkungan Kerja
.335 .094
.466 3.576 .001
a. Dependent Variable: RATA_PR
Dari tabel di atas maka dapat di susun persamaan regresi seperti berikut ini Y = 2,395 + 0,335 X
Nilai konstanta dari variabel lingkungan kerja adalah 2,395, artinya jika lingkungan kerja nilainya 0 maka prestasi kerja
nilainya 2,395. Sedangkan nilai koefisien regresi variabel lingkungan kerja adalah 0,335, ini dapat diartikan bahwa setiap
peningkatan lingkungan kerja sebesar satu satuan, maka tingkat prestasi kerja juga akan meningkat sebesar 0,335.
a. Regresi Berganda
Penelitian ini
bertujuan untuk
menganalisis pengaruh
pengembangan kemampuan X
1
, sistem imbalan X
2
, dan lingkungan kerja X
3
terhadap prestasi kerja Y secara simultan. Analisis data penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda
yang akan dijelaskan pada tabel V.14
Tabel V.14 Hasil Analisis Regresi Berganda
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
1.033 .464
2.224 .031
Pengembangan Kemampuan
.259 .078
.382 3.319
.002 Sistem Imbalan
.215 .104
.259 2.071
.044 Lingkungan Kerja
.218 .090
.304 2.439
.019 a. Dependent Variable: RATA_PR
Dari tabel di atas maka dapat di susun persamaan regresi berganda seperti berikut Y = 1,033 + 0,259 X
1
+ 0,215 X
2
+ 0,218 X
3
di mana : X
1
= Pengembangan kemampuan X
2
= Sistem imbalan X
3
= Lingkungan kerja Nilai konstanta adalah 1,033, artinya jika pengembangan kemampuan,
sistem imbalan dan lingkungan kerja nilainya 0 maka tingkat prestasi kerja nilainya positif, yaitu 1,033. Nilai koefisien regresi variabel
pengembangan kemampuan X
1
adalah 0,259 artinya jika pengembangan kemampuan ditingkatkan satu satuan, maka prestasi
kerja akan meningkat sebesar 0,259. Nilai koefisien regresi variabel sistem imbalan X
2
adalah 0,215, artinya jika sistem imbalan
ditingkatkan satu satuan maka prestasi kerja akan meningkat sebesar 0,215. Nilai koefisien regresi variabel lingkungan kerja X
3
adalah 0,218 artinya jika lingkungan kerja ditingkatkan satu satuan maka
prestasi kerja akan meningkat sebesar 0,218.
4. Uji Signifikasi Parameter Individual uji statistik t