pemeriksaan terhadap 166.117 rumah 99 . Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut ditemukan rumah sehat sebanyak 73,53 dimana angka
capaian ini masih dibawah target yang ditetapkan dalam SPM yaitu 80 . Dari angka capaian tersebut apabila dilihat angka capaian terbanyak rumah
sehatnya adalah wilayah kerja Puskesmas Tegal Gundil 95,53 yang membawahi 2 wilayah kelurahan yaitu Kelurahan Tegal Gundil dan
Kelurahan Bantarjati sedangkan angka capaian rumah sehat terkecil adalah wilayah kerja Puskesmas Gang Aut 52,87 yang membawahi 2 wilayah
kelurahan yaitu Kelurahan Gudang dan Kelurahan Paledang.
b. Sarana Ibadah Sehat
Jumlah sarana ibadah yang ada di Kota Bogor sebanyak 1.343 sarana. Dari jumlah yang ada yang sudah dilakukan pemeriksaan sebanyak 945 sarana
70,36 dengan hasil yang telah memenuhi syarat kesehatan sebanyak 720 sarana 76,19.
c. Tempat-Tempat Umum TTU dan Tempat Pengelolaan Makanan sehat
Tempat-Tempat Umum dan Tempat Pengelolaan Makanan yang ada di Kota Bogor meliputi sarana pelayanan kesehatan, sarana pendidikan, sarana
ibadah, pondok pesantren, perkantoran, hotel, kolam renang, pasarpusat perbelanjaan,industri, pemandian umum, obyek wisata, bioskop, terminal,
salon,jasaboga, restoran, rumah makan, snack bar, warung makan, kantin, makanan jajanan, depot air minum dan lain-lain. Pada tahun 2009 dari 7.643
TTUTPM yang ada 63 dilakukan pemeriksaan dan dari hasil pemeriksaan yang memenuhi syarat kesehatan sebanyak 69,64 .
d. Sekolah Sehat
2
Tabel 3.1 Data Kesehatan Sekolah Dasar Kota Bogor Tahun 2009 No
Indikator Persentase
1. 2.
3. 4.
5. 6.
7. 8.
Sekolah Dasar Sehat Sekolah Dasar Kurang Sehat
Murid SD dengan status gizi kurang Murid SD dengan status gizi baik
Murid SD dengan status gizi lebih Murid SD dengan penyakit gigi
Murid SD dengan penyakit THT Murid SD dengan penyakit ISPA
25,7 74,3
6 87,3
6,7 42,1
8,6 6,5
2
Kriteria sekolah sehat: ruangan sekolah yang tertata dan bersih, mempunyai kantin sekolah, tersedianya jamban septik serta tempat cuci tangan, tersedianya air bersih untuk murid dan guru,
memelihara apotik hidup, memiliki tempat sampah di setiap ruang kelas, Usaha Kesehatan Sekolah dikelola dengan baik dan rutin serta sikap prilaku murid yang mengedepankan kesehtan hygiene dan
lingkungan.
BAPPEDA KOTA BOGOR | POKJA SANITASI
2
Buku Putih Sanitasi Kota Bogor
9. 10.
11. 12.
13. 14.
15. 16.
17. 18.
Murid SD dengan penyakit Kulit Murid SD dengan kelainan visus
SD dengan kepemilikan dana sehat SD dengan fasilitas sarana air bersih
SD dengan fasilitas jambanWC sehat SD dengan Kantin Sehat
SD dengan strata UKS minimal SD dengan strata UKS standart
SD dengan strata UKS optimal SD dengan strata UKS paripurna
2,9 1,4
20 89,7
70,7 24,8
37,5 38,3
17,4 6,8
Sumber : Dinas Kesehatan Kota Bogor Tahun 2009
e. Kepemilikan Sarana Jamban KeluargaWC
Dari jumlah rumah yang ada di Kota Bogor yaitu sebanyak 166.619 rumah, yang memiliki sarana jamban keluarga adalah sebanyak 124.951 rumah 74,9
. Angka capaian tersebut diatas masih di bawah target SPM yaitu 80 . Angka capaian tertinggi kepemilikan sarana jamban keluarga ada di wilayah
kerja Puskesmas Tegal Gundil 97,56 yang membawahi 2 wilayah kelurahan yaitu Kelurahan Tegal Gundil dan Kelurahan Bantarjati. Sedangkan
angka capaian terkecil kepemilikan sarana jamban keluarga ada di wilayah kerja Puskesmas Belong 38,9 yang membawahi 1 wilayah kelurahan
yaitu Kelurahan Babakan Pasar.Angka capaian ini masih bersifat kuantitatif yaitu jamban yang di data masih meliputi jamban yang mempunyai septik
tank maupun jamban yang tidak mempunyai septik tank plengsengan .
f. Kepemilikan Sarana Air Bersih