Gambaran Umum Rusunawa Urip Sumoharjo

34

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

4.1. Gambaran Umum Rusunawa Urip Sumoharjo

Dalam rangka memenuhi fasilitas perumahan bagi masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah di Surabaya yang selama ini menempati rumah di lingkungan yang tidak terencana dengan sarana dan prasarana yang terbatas dan tidak memenuhi standart kesehatan lingkungan, maka pemerintah memandang perlunya campur tangan pemerintah untuk membantu masyarakat dalam penyediaan fasilitas perumahan berupa rusunawa di wilayah Urip Sumoharjo. Rusunawa dibangun tahun 1994 oleh Pemerintah Kota Surabaya dengan PT. Aneka Buana Perkasa dan mengalami renovasi tahun 2004 oleh Dinas Pekerjaan Umum Pusat melalui Pemerintah Propinsi Jawa Timur. Rusunawa tersebut dibangun dengan luas kawasan 3500 m 2 berupa 3 twin blok, yang masing-masing bloknya terdiri dari 40 unit hunian. Fasilitas rusunawa 4 lantai ini antara lain ruang serbaguna aula, mushola, food court, serta fasilitas umum lain seperti lahan parkir. Dan untuk tiap unitnya dilengkapi dengan fasilitas kamar mandi dalam, dapur, listrik dan air bersih. Karena berada di tengah kota dan banyak perusahaan besar disekitarnya tujuan pasar konsumen dari Urip Sumoharjo adalah Pegawai Negeri Golongan I II, Karyawan Swasta, Pegawai Bank, dan Masyarakat Umum maka rusun ini tergolong untuk golongan menengah ke bawah Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Sumber pendanaan untuk pembangunan rusunawa Urip Sumoharjo didapat dari APBN dan APBD Anggaran 2002 melalui Proyek Penyediaan Perumahan dan Permukiman untuk pembangunan sarana dan prasarana rusunawa sedangkan pembangunan rusunawa Urip Sumoharjo adalah subsidi sebagian terbatas bukan subsidi penuh. Oleh karena itu sangat penting memperhitungkan pengembalian dananya agar dapat digunakan untuk pembangunan proyek lain. Nantinya dana pengembalian biaya konstruksi akan diambil dari tarif sewa penghuni rusunawa Urip Sumoharjo. Jadi tarif sewa penghuni akan digunakan tidak hanya untuk menutup biaya operasional pemeliharaan rutin rusunawa. Ada beberapa hal yang membedakan antara rusunawa Urip Sumoharjo dan rusun lain. Perbedaan tersebut antara lain perbedaan dalam hal pengelolaan. pada rencana pengelolaan yang dibuat oleh Badan Pengelolaan Tanah dan Bangunan, nantinya pengelolaan dipegang oleh seorang koordinator dibantu dengan staf administrasi, petugas keamanan untuk menjaga keamanan rusunawa, tukang dan teknisi yang akan bertanggung jawab memperbaiki fasilitas rusun apabila sewaktu-waktu terjadi kerusakan.

4.2. Analisa Investasi