ROE Perusahaan Y Pada Perusahaan Rokok di Bursa Efek Indonesia Tahun 2005 - 2008

Tabel 4 : ROE Perusahaan Y Pada Perusahaan Rokok di Bursa Efek Indonesia Tahun 2005 – 2008 No Nama Perusahaan Tahun Y ROE Perusahaan Triwulan I 0.53 Triwulan II 1.11 Triwulan III 1.69

1 PT. Gudang Garam Tbk

Triwulan IV 1.96 Triwulan I 1.72 Triwulan II 3.58 Triwulan III 5.49 2 PT. Hanjaya Mandala Sampoerna. Tbk Triwulan IV 5.44 Triwulan I 0.27 Triwulan II 0.39 Triwulan III 0.44 3 PT. Bentoel International Investama. Tbk 2005 Triwulan IV 0.32 Triwulan I 0.27 Triwulan II 0.57 Triwulan III 0.94

1 PT. Gudang Garam Tbk

Triwulan IV 1.05 Triwulan I 2.16 Triwulan II 4.32 Triwulan III 6.85 2 PT. Hanjaya Mandala Sampoerna. Tbk Triwulan IV 8.05 Triwulan I 0.09 Triwulan II 0.24 Triwulan III 0.40 3 PT. Bentoel International Investama. Tbk 2006 Triwulan IV 0.53 Triwulan I 0.42 Triwulan II 0.74 Triwulan III 1.27

1 PT. Gudang Garam Tbk

Triwulan IV 1.50 Triwulan I 2.50 Triwulan II 4.73 Triwulan III 6.85 2 PT. Hanjaya Mandala Sampoerna. Tbk Triwulan IV 8.27 Triwulan I 0.15 Triwulan II 0.33 Triwulan III 0.50 3 PT. Bentoel International Investama. Tbk 2007 Triwulan IV 0.72 Triwulan I 0.35 Triwulan II 0.93 Triwulan III 1.56

1 PT. Gudang Garam Tbk

Triwulan IV 1.95 Triwulan I 2.42 Triwulan II 0.00 Triwulan III 7.27 2 PT. Hanjaya Mandala Sampoerna. Tbk Triwulan IV 8.89 Triwulan I 0.12 Triwulan II 0.26 Triwulan III 0.38 3 PT. Bentoel International Investama. Tbk 2008 Triwulan IV 0.71 Sumber: Lampiran 1 Pada tahun 2006 untuk ROE Perusahaan tertinggi pada Triwulan I yaitu pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna mencatat nilai yang paling tinggi Dari tabel di atas diketahui bahwa pada tahun 2005 untuk ROE Perusahaan tertinggi pada Triwulan I yaitu pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna mencatat nilai yang paling tinggi yaitu sebesar 1,72 x, Triwulan II yaitu pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna mencatat nilai yang paling tinggi yaitu sebesar 3.58 x, Triwulan III yaitu pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna mencatat nilai yang paling tinggi yaitu sebesar 5.49 x, dan Triwulan IV yaitu pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna mencatat nilai yang paling tinggi yaitu sebesar 5.44 x. yaitu sebesar 2.16 x, Triwulan II yaitu pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna mencatat nilai yang paling tinggi yaitu sebesar 4.32 x, Triwulan III yaitu pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna mencatat nilai yang paling tinggi yaitu sebesar 6.85 x, dan Triwulan IV yaitu pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna mencatat nilai yang paling tinggi yaitu sebesar 8.05 x. Pada tahun 2007 untuk ROE Perusahaan tertinggi pada Triwulan I yaitu pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna mencatat nilai yang paling tinggi yaitu sebesar 2.50 x, Triwulan II yaitu pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna mencatat nilai yang paling tinggi yaitu sebesar 4.73 x, Triwulan III yaitu pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna mencatat nilai yang paling tinggi yaitu sebesar 6.85 x, dan Triwulan IV yaitu pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna mencatat nilai yang paling tinggi yaitu sebesar 8.27 x. Dan pada tahun 2008 untuk ROE Perusahaan tertinggi pada Triwulan I yaitu pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna mencatat nilai yang paling tinggi yaitu sebesar 2.42 x, Triwulan II yaitu pada PT. Gudang Garam mencatat nilai yang paling tinggi yaitu sebesar 0.93 x, Triwulan III yaitu pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna mencatat nilai yang paling tinggi yaitu sebesar 7.27 x, dan Triwulan IV yaitu pada PT. Hanjaya Mandala Sampoerna mencatat nilai yang paling tinggi yaitu sebesar 8.89 x.

4.3. Analisis dan Pengujian Hipotesis

4.3.1. Uji Normalitas

Untuk mengetahui apakah data tersebut mengikuti sebaran normal dapat dilakukan dengan metode Kolmogrov Smirnov Sumarsono, 2004;40. Dasar pengambilan keputusan : jika nlai signifikan nilai probabilitasnya lebih besar dari 5, maka distribusi adalah normal Sumarsono, 2004;43. Tabel 5: Hasil Uji Normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test 48 48 48 1.76833 1.15180 2.10896 2.032126 .489333 2.542466 .296 .227 .232 .296 .227 .232 -.203 -.116 -.203 2.050 1.572 1.605 .000 .014 .012 N Mean Std. Deviation Normal Parameters a,b Absolute Positive Negative Most Extreme Differences Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. 2-tailed ROE INDUSTRI LEVERAGE TERTIMBANG ROE PERUSAHAAN Test distribution is Normal. a. Calculated from data. b. Sumber : Lampiran 2 Berdasarkan hasil uji normalitas menunjukkan bahwa data di atas tidak berdistibusi normal, karena nilai Kolmogorov-Smirnov yang dihasilkan diatas 0,05 sig 5, yaitu memiliki distribusi normal karena tingat signifikansinya lebih besar dari 0,05. Jika residual tidak normal tetapi dekat dengan nilai kritis misalnya signifikansi Kolmogorov Smirnov sebesar 0,049 maka dapat dicoba dengan metode lain yang mungkin memberikan justifikasi normal. Tetapi jika jauh dari nilai normal, maka dapat dilakukan beberapa langkah yaitu: melakukan transformasi data. Tabel 6 : Hasil Uji Normalitas setelah Transformasi Data One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test 48 48 48 .0069 .0841 .0597 1.15775 .39154 1.23462 .197 .218 .089 .128 .218 .089 -.197 -.152 -.081 1.368 1.511 .614 .047 .021 .846 N Mean Std. Deviation Normal Parameters a,b Absolute Positive Negative Most Extreme Differences Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. 2-tailed LogX1 LogX2 LogY Test distribution is Normal. a. Calculated from data. b. Sumber : Lampiran 2 Berdasarkan hasil uji normalitas dengan melakukan transformasi menunjukkan bahwa semua menunjukkan berdistibusi normal, karena nilai Kolmogorov-Smirnov yang dihasilkan diatas 0,05 5.

4.3.2. Uji Outlier

Evaluasi erhadap multivariate outliers perlu dilakukan sebab walaupun data yang dianalisis menunjukkan tidak ada outlier pada tingkat univariate, tetapi observasi itu dapat menjadi outlier bila sudah dikombinasikan. Multivariate

Dokumen yang terkait

Pengaruh Profitabilitas Industri, Rasio Leverage Keuangan Tertimbang Dan Intensitas Modal Tertimbang Terhadap " ROA " Dan " ROE" Pernsahaan Kayu Dan Pengolahannya Di Bursa Efek Jakarta

0 25 120

Pengaruh Rasio Leverage Dan Rasio Intensitas Modal Terhadap Profitabilitas Perusahaan Automotive Yang Go-Public Di Bursa Efek Indonesia

2 29 114

PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN KEUANGAN DAN PERBANKAN YANG GO PUBLIC DI BURSA Pengaruh Rasio Profitabilitas Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Keuangan Dan Perbankan Yang Go Public Di Bursa Efek Indonesia Tahun

0 1 12

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS DAN LEVERAGE TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN ROKOK DI BURSA EFEK ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS DAN LEVERAGE TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN ROKOK DI BURSA EFEK JAKARTA.

0 0 13

PENGARUH LEVERAGE DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN OTOMOTIVE YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 78

ANALISIS PENGARUH RASIO LEVERAGE KEUANGAN TERTIMBANG DAN PANGSA PASAR TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PERUSAHAAN ROKOK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI).

0 2 128

ANALISIS PENGARUH RASIO LEVERAGE KEUANGAN TERTIMBANG, INTENSITAS MODAL TERTIMBANG DAN PANGSA PASAR TERTIMBANG TERHADAP ROA DAN ROE PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG GO PUBLIC DI BEJ PERIODE 1999 - 2002 Repository - UNAIR REPOSITORY

0 0 111

ANALISIS PENGARUH RASIO LEVERAGE KEUANGAN TERTIMBANG DAN PANGSA PASAR TERHADAP RETURN ON EQUITY (ROE) PADA PERUSAHAAN ROKOK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

0 0 23

KATA PENGANTAR - ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS INDUSTRI DAN RASIO LEVERAGE KEUANGAN TERTIMBANG TERHADAP “ROE” TERHADAP PERUSAHAAN ROKOK YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 15

ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS INDUSTRI, RASIO LEVERAGE KEUANGAN TERTIMBANG, RASIO INTENSITAS MODAL TERTIMBANG DAN PANGSA PASAR TERHADAP ROA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2013-2015

0 0 18