4.6. Reisolasi Bakteri Kitinolitik Pada Tanah Perlakuan Bibit Kelapa Sawit
Hasil reisolasi pada tanah bekas perlakuan bibit kelapa sawit dengan perlakuan lima isolat bakteri kitinolitik dengan metode cawan sebarspread plate dengan faktor pengenceran 10
5
menunjukkan bahwa terdapat aktivitas kitinase pada bagian rizosfer akar, yaitu pada perlakuan yang diinokulasi dengan isolat BK17, BK15, LK08, KR05 dan BK13 terlihat
zona bening pada media kitin Gambar 4.6.2. Hal ini menjelaskan bahwa terdapat mikroorganisme pendegradasi kitin seperti yang terlihat pada Gambar 4.5.3. Pada kontrol
negatif juga menunjukkan adanya aktivitas kitinase pada tanah, tetapi jumlahnya lebih sedikit dibandingkan perlakuan, sedangkan pada kontrol positif tidak ditemukan adanya
aktivitas bakteri kitinolitik di dalam tanahnya. Jumlah koloni isolat bakteri kitinolitik hasil reisolasi tanah bibit kelapa sawit dapat dilihat dari Gambar 4.6.1
Gambar 4.6.1 Perhitungan Jumlah Koloni Isolat Bakteri Kitinolitik Hasil Reisolasi Tanah Bibit Kelapa Sawit Perlakuan Minggu Ke-12 Pengamatan Hari Ke-5
Universitas Sumatera Utara
Dari hasil reisolasi bakteri kitinolitik dari tanah perlakuan menunjukkan bahwa jumlah isolat bakteri kitinolitik terbanyak ditemukan pada tanah perlakuan yang disiram
dengan isolat bakteri BK17 sedangkan reisolasi pada kontrol negatif tidak ditemukan adanya isolat bakteri kitinolitik di dalam tanahnya. Menurut Hirano 1996, enzim kitinase
yang dihasilkan oleh mikroorganisme kitinolitik mempunyai potensi tinggi untuk mendegradasi limbah yang mengandung kitin, karena dengan adanya enzim kitinase
memungkinkan konversi kitin yang melimpah menjadi produk yang berguna. Bakteri kitinolitik pada bidang pertanian berfungsi sebagai agen biokontrol terhadap fungi patogen
maupun serangga hama yang umumnya memiliki komponen kitin pada dinding selnya. Wang dan Chang 1997 menyatakan bahwa bakteri menghasilkan kitinase untuk
menghidrolisis kitin yang akan dimanfaatkan oleh mikroba sebagai sumber karbon.
Gambar 4.6.2 Hasil Reisolasi Bakteri Kitinolitik Dari Tanah Bekas Perlakuan
Universitas Sumatera Utara
BAB 5
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan