mengelola bisnis dengan praktek-praktek terbaik serta membangun kemitraan yang menguntungkan secara timbal balik dan saling mendukung secara sinergis.
Perolehan rating perusahaan dengan peringkat A Single A Stable Outlook dan sertifikasi sistem manajemen mutu ISO 9001:2000 untuk empat produk unggulan
perusahaan merupakan salah satu bukti komitmen JP-Insurance dalam mengartikan kepercayaan yang telah diberikan oleh seluruh customer. Kunci sukses yang
menopang keberhasilan perusahaan selama ini adalah fondasi yang kokoh dari sisi sumber daya manusia yang tidak semata mengandalkan kekuatan kompetensi tetapi
juga integritas yang berbasis pada nilai-nilai yang disepakati bersama sebagai budaya perusahaan yang terdiri dari jujur, disiplin, tanggap, cermat dan santun.
5.2 Visi dan Misi Perusahaan
Pernyataan visi dan misi perusahaan sangat dibutuhkan karena memberi arah
apa yang hendak dicapai perusahaan. Visi merupakan suatu pernyataan tentang apa yang ingin dicapai sedangkan misi merupakan pernyataan untuk menjawab apa bisnis
yang akan dikerjakan. Menurut David 2006, perusahaan dengan pernyataan visi dan misi yang diformalkan memiliki tingkat pengembalian terhadap modal lebih tinggi
dibanding yang memiliki visi dan misi namun tidak diformalkan. Hasil penelitian lainnya menunjukkan adanya hubungan yang positif antara pernyataan visi-misi
dengan kinerja perusahaan. Menurut david 2006 visi perusahaan dapat memusatkan, mengarahkan,
memotivasi, menyatukan, dan bahkan memberi inspirasi suatu bisnis untuk mencapai
Universitas Sumatera Utara
kinerja yang superior. Pekerjaan dari penyusunan strategi adalah mengidentifikasi dan meramalkan visi dengan jelas.
Visi PT. asuransi Jasaraharja Putera adalah : Menjadi Perusahaan Asuransi Terkemuka di Indonesia. Hal ini telah dibuktikan perusahaan dengan tercapainya
peringkat A dan mendapat sertifikat sistem manajemen mutu ISO 9001 : 2000. Sedangkan misi berisi pernyataan yang menjelaskan mengapa perusahaan
eksis, terutama menjelaskan apa yang ditawarkan kepada pelanggan dan klien. Menurut David, 2006, misi adalah fondasi untuk merumuskan prioritas, strategi,
rencana dan penugasan. Misi PT. Asuransi Jasaraharja Putera adalah menyediakan produk tepat guna
dengan pelayanan prima yang meliputi produk asuransi kerugian dan berbagai jenis produk Surety-Ship antara lain surety bond. Hal ini dibuktikan oleh perusahaan
dengan menyediakan layanan asuransi kerugian selain surety bond, yakni asuransi umum dan asuransi aneka.
5.3 Sekilas Tentang Surety Bond
Di Indonesia, bisnis Surety Bond dimulai dengan ditetapkannya surat keputusan Menteri Keuangan RI No.271KMK.0111980 yang menunjuk PT.
Asuransi Kerugian Jasa Raharja sebagai satu-satunya lembaga keuangan bukan bank yang berwenang mengeluarkan Surety Bond, disamping beberapa bank yang
berwenang mengeluarkan Bank Garansi. Kebijakan penerbitan Surety Bond oleh pemerintah melalui BUMN yang
berada di bawah pengawasan Departemen Keuangan ini dimaksudkan untuk
Universitas Sumatera Utara
mendukung Keputusan Presiden, No. 14 A tahun 1980 tentang pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Negara. Tujuannya adalah untuk membantu para pengusaha,
khususnya golongan ekonomi lemah untuk ikut berperan serta dalam pelaksanaan pembangunan nasional maupun daerah.
Selanjutnya terbit Keppres Keputusan Presiden No. 16 tahun 1994 dimana semua perusahaan asuransi di Indonesia dapat menerbitkan surat jaminan Surety
Bond dan semua bank dapat menerbitkan Bank Garansi. Dengan adanya Keppres ini maka pemasaran Surety Bond oleh PT. Asuransi Kerugian Jasa Raharja diserahkan
kepada PT. Jasa Raharja Putera, Karena PT. Asuransi Kerugian Jasa Raharja khusus mengelola asuransi kecelakaan wajib sesuai dengan UU No. 33 tahun 1964 dan UU
No. 34 tahun 1964. Surety Bond adalah suatu perjanjian dua pihak yaitu antara obligee dan
Principal. Pihak
pertama Surety memberikan jaminan
untuk pihak
kedua Principal bagi kepentingan pihak ketiga Obligee. Apabila Principal oleh sebab sesuatu hal lalai atau gagal melaksanakan kewajibannya sesuai dengan yang
diperjanjikan dengan Obligee,
maka Surety akan bertanggung
jawab terhadap Obligee untuk menyelesaikan kewajiban-kewajiban Principal tersebut.
Menurut Ensiklopedi Ekonomi, bisnis manajemen, 1992, Surety Bond adalah fasilitas atau jasa penjaminan yang diberikan lembaga keuangan untuk
transaksi bisnis. Surety Bond merupakan alternatif dari Bank Garansi. Untuk keamanan pelaksanaan pekerjaan, Obligee memerlukan surat jaminan
terhadap kesungguhan Principal dalam menyelesaikan proyek tersebut. Untuk
Universitas Sumatera Utara
memenuhi hal ini maka Principal dapat meminta Surat Jaminan atau Surety Bond dari Surety Company.
Dengan demikian Surety Bond adalah perjanjian tambahan antara Surety Company dengan Principal, yang dapat dibuat apabila ada Perjanjian Pokoknya.
Perjanjian Pokok tersebut harus dinyatakan secara tertulis dan ditandatangani oleh kedua pihak yakni Obligee dan Principal. Adapun perjanjian tambahan antara Surety
Company dan Principal yang dituangkan dalam polis Surety Bond tersebut ditandatangani oleh Surety Company dan Principal. Untuk lebih jelasnya dapat
dilihat hubungan antara obligee, Principal dan Surety Company adalah sebagai berikut :
Gambar 5.1 : Hubungan antara Surety Company, obligee Principal 5.4
Struktur Organisasi dan uraian tugas
Struktur organisasi merupakan suatu bentuk yang menunjukkan aspek-aspek pokok dan hubungan antar bagian serta saluran pengawasan yang menduduki masing-
masing jabatan. Struktur organisasi juga menggambarkan pembagian tugas yang penting serta garis otoritas formal. Dan kesemuanya ini merupakan tanggung jawab
Universitas Sumatera Utara
pimpinan perusahaan untuk mengkoordinir perusahaan dan bekerja lebih efektif dan efisien.
Struktur organisasi PT. Asuransi Jasaraharja Putera memperlihatkan bentuk struktur organisasi „garis dan staf‟, dimana setiap bawahan memiliki atasan tertentu
untuk mempertanggung jawabkan masing-masing tugas yang diberikan. Struktur organisasi dapat dipandang sebagai suatu kerangka yang menyeluruh yang
menghubungkan berbagai fungsi dari badan usaha dan menunjukkan hubungan yang tetap antara para pegawai yang melaksanakan berbagai fungsi tersebut.
Struktur organisasi yang terdapat di PT. Asuransi Jasaraharja Putera juga memberikan tugas kepada masing-masing bagian agar tidak terjadinya tumpang
tindih dari masing-masing tanggung jawab yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Oleh karena itu struktur organisasi pada PT. Asuransi Jasaraharja Putera merupakan
pedoman bagi masing-masing bagian untuk menjalankan tugasnya. Adapun struktur organisasi PT. Asuransi Jasaraharja Putera terlihat pada
Gambar 5.2 berikut ini.
Universitas Sumatera Utara
TRUKTUR ORGANISASI PT. ASURANSI JASARAHARJA PUTERA
Direktur Utama
Direktur Koperasi
Direktur Ritel
Direktur Keuangan SDM
Divisi Koperasi
Divisi Ritel
Dvisi Keuangan
Divisi SDM
Biro Litbang
Internal Audit
Bagian Pema-
saran Korpo-
rasi Bagian
Under- writing
Korpo-
rasi Bagian
Klaim Dan
Reasu- ransi
Korpora si
Bagian Pema-
Saran Ritel
Bagian Under-
Writing Ritel I
Bagian Under-
Writing Ritel II
Bagian Klaim
dan Reasu-
ransi Ritel
Bagian Investasi