Pengertian dan fungsi permintaan
1. Pengertian dan fungsi permintaan
Permintaan merupakan keinginan yang disertai dengan kesediaan serta kesanggupan untuk membeli barang atau jasa
Jendela Jendela Jendela Jendela Jendela pada berbagai tingkat harga, tempat, dan waktu tertentu.
Info Info Info Info Info Dalam konsep permintaan, terkandung keinginan dan
Permintaan potensial
kemampuan membeli pada tempat dan waktu tertentu.
dapat diubah menjadi permintaan efektif
Permintaan berasal dari pihak pembeli. Pembeli ada yang
dengan jalan
sanggup dan ada yang belum sanggup membeli barang dan
menurunkan harga atau
jasa sesuai dengan harga yang berlaku. Pembeli yang memiliki
penjual bersedia menjual barangnya
kemampuan membeli barang sesuai harga yang berlaku
dengan cara kredit.
disebut pembeli yang memiliki permintaan efektif. Sedangkan pembeli yang belum mampu membeli barang sesuai harga yang berlaku disebut pembeli yang memiliki permintaan potensial atau permintaan absolut.
Pembeli selalu menginginkan harga barang murah namun bermutu. Jika harga murah maka permintaan atau jumlah barang yang akan dibeli bertambah, sebaliknya jika harga me- ningkat (naik) maka jumlah barang yang akan dibeli berkurang.
Contoh Contoh Contoh Contoh Contoh
Seorang konsumen ingin membeli buku tulis.
z Jika harga Rp 3.000,00 per buku, jumlah yang akan dibeli
2 buku. z Jika harga Rp 2.500,00 per buku, jumlah yang akan dibeli
4 buku. z Jika harga Rp 2.000,00 per buku, jumlah yang akan dibeli
6 buku.
Mari Belajar IPS 2 untuk SMP/MTs Kelas VIII Mari Belajar IPS 2 untuk SMP/MTs Kelas VIII
8 buku. z Jika harga Rp 1.000,00 per buku, jumlah yang akan dibeli
10 buku. Jika dibuat daftar harga dan jumlah buku tulis yang diminta
akan terlihat sebagai berikut.
Daftar permintaan konsumen akan buku tulis Daftar permintaan konsumen akan buku tulis Daftar permintaan konsumen akan buku tulis Daftar permintaan konsumen akan buku tulis Daftar permintaan konsumen akan buku tulis
Harga per buku (Rp)
Jumlah buku yang diminta (unit)
10 Daftar permintaan konsumen akan buku tulis di atas
menunjukkan berbagai permintaan jumlah buku yang akan dibeli konsumen (2 unit (Rp 3.000,00 atau turunnya harga mempengaruhi permintaan.
Hubungan harga dengan permintaan terwujud dalam Hukum Permintaan. Hukum permintaan berbunyi “Apabila harga suatu barang atau jasa turun maka jumlah barang atau jasa yang diminta akan bertambah, dan sebaliknya apabila harga suatu barang atau jasa naik maka jumlah barang atau jasa yang diminta berkurang”. Jadi, permintaan berbanding terbalik dengan harga barang atau jasa. Artinya, jika harga naik, permintaan turun (berkurang), sebaliknya jika harga turun, permintaan naik (bertambah).
Hukum permintaan akan berlaku jika keadaan di luar yang mempengaruhi permintaan adalah tetap atau ceteris paribus. Berikut ini adalah ceteris paribus hukum permintaan.
a. Penghasilan konsumen tetap.
b. Selera konsumen tidak berubah.
c. Tidak ada barang pengganti (substitusi) yang mudah diperoleh dan barang pelengkap (komplementer).
d. Masyarakat tidak mengira harga akan turun.
e. Barang itu dibeli bukan karena harga diri (prestise).
Permintaan, Penawaran, dan Harga Keseimbangan
Berdasarkan hukum permintaan dapat diketahui bahwa antara harga dengan permintaan hubungannya sangat erat. Perubahan harga mempengaruhi naik turunnya permintaan. Perhatikan hubungan harga dan permintaan pada daftar permintaan radio pada Tabel 16.1 berikut.
T T TT Tabel 1 abel 16. abel 1 abel 1 abel 1 6. 6.1 6. 6. 1 1 11 Harga per unit
Jumlah radio yang
Titik hubungan
(Rp)
diminta (unit)
Daftar permintaan radio.
Jika harga per unit dan
Gambar 1 Gambar 1 Gambar 1 Gambar 1 Gambar 16. 6. 6. 6. 6.1 1 1 11
jumlah radio yang
A Kurva permintaan radio.
diminta dihubungkan
dengan garis atau titik
tertentu dan dilukiskan D
dalam grafik, akan
tampak seperti pada Gambar 16.1.
Untuk menggambar grafik perlu diperhatikan hal-hal berikut. z Sumbu X (garis datar) diberi simbol Q = Quantity atau
jumlah permintaan barang. z Sumbu Y (garis tegak) diberi simbol P = Price atau harga barang.
Pertemuan antara garis harga dengan garis jumlah permintaan diberi titik hubungan (pada Gambar 16.1, titik A,
B, C, D, E, dan F). Jika titik-titik itu dihubungkan menjadi satu garis, akan diperoleh satu kurva permintaan. Kurva permintaan ini mempunyai kemiringan (slope) dari kiri atas ke kanan bawah (negatif).
Kemiringan kurva dari kiri atas ke kanan bawah disebab- kan hal-hal berikut. z Pada tingkat harga yang tinggi (tertentu) banyak pembeli
yang belum mampu membeli sehingga akan mencari barang pengganti lainnya yang lebih murah harganya.
Mari Belajar IPS 2 untuk SMP/MTs Kelas VIII Mari Belajar IPS 2 untuk SMP/MTs Kelas VIII
Permintaan selain dapat digambarkan dalam tabel dan grafik dapat pula digambarkan berdasarkan fungsi permintaan. Fungsi permintaan adalah persamaan matematis yang menunjukkan hubungan fungsional antara jumlah barang yang dibeli konsumen dengan harga barang. Bentuk umum fungsi permintaan sebagai berikut.
dengan Q d = jumlah barang yang diminta P = harga barang
Berdasarkan persamaan di atas, antara harga (P) dan jumlah barang yang diminta (Q d ) mempunyai tanda yang ber- lawanan. Hal ini mencerminkan hukum permintaan yang
menyatakan bahwa jika harga naik jumlah barang atau jasa yang diminta turun (berkurang), dan apabila harga turun
jumlah barang atau jasa yang diminta naik (bertambah).
Contoh Contoh Contoh Contoh Contoh
Sejumlah barang mempunyai fungsi permintaan Q d = 15 Jumlah dan harga barang tersebut dapat dibuatkan tabel permintaan dan digambarkan dalam kurva permintaan sebagai berikut.
Daftar Permintaan Susu Daftar Permintaan Susu Daftar Permintaan Susu Daftar Permintaan Susu Daftar Permintaan Susu
Kurva Permintaan Susu Kurva Permintaan Susu Kurva Permintaan Susu Kurva Permintaan Susu Kurva Permintaan Susu
Permintaan, Penawaran, dan Harga Keseimbangan