Jenis dan Sumber Data Metode Penentuan Sampel
S1 sangat sesuai : IKW 83-100 S2 sesuai
: IKW 50 - 83 S3 sesuai bersyarat : IKW 17 - 50
TS tidak sesuai : IKW 17
Tabel 5 Matriks kesesuaian lahan untuk aktivitas wisata snorkling dan wisata pantai
Parameter B
o b
o t
Kategori dan Skor S1
S k
o r
S2 S
k o
r S3
S k
o r
TS S
k o
r Wisata
Snorkling
Kecerahan perairan 5
100 3
80-100 2
20-80 1
20 Tutupan komunitas
karang 5
75 3
50-75 2
25-50 1
25 Jenis life form
3 12
3 7-12
2 4-7
1 4
Jenis ikan karang 3
50 3
30-50 2
10-30 1
10 Kecepatan arus
cmdt 1
0-15 3
15-30 2
30-50 1
50 Kedalaman terumbu
karang m 1
1-3 3
3-6 2
6-10 1
10 1
Lebar hamparan datar karang m
1 500
3 100-500
2 20-100
1 20
Parameter B
o b
o t
Kategori dan Skor S1
S k
o r
S2 S
k o
r S3
S k
o r
TS S
k o
r Wisata Pantai
Kedalaman perairan m
5 0-3
3 3-6
2 6-10
1 10
Tipe pantai 5
Pasir putih
3 Pasir
putih, sedikit
karang 2
Pasir hitam, berkarang,
sedikit terjal 1
Lumpur, berbatu,
terjal Lebar pantai m
5 15
3 10-15
2 3-10
1 3
Material dasar perairan
3 Pasir
3 Karang
berpasir 2
Pasir berlumpur
1 Lumpur
Kecepatan arus ms 3
0-0,17 3
0,17-0,34 2
0,34-0,51 1
0,51 Kemiringan pantai
3 10
3 10-25
2 25-45
45 Kecerahan perairan
1 80-100
3 50-80
2 20-50
1 20
Penutupan lahan pantai
1 Kelapa,
lahan terbuka
3 Semak
belukar rendah,
savana 2
Belukar tinggi
1 Hutan
bakau, pemukima
n, pelabuhan
Biota berbahaya 1
Tidak ada
3 Bulu babi
2 Bulu babi,
ikan pari 1
Bulu babi, ikan pari,
lepu, hiu Ketersediaan air tawar
km 1
0,5 3
0,5-1 2
1-2 1
2
Sumber : Yulianda, 2007
Keterangan : Ni maks wisata snorkling : 57, Ni maks wisata pantai : 84
Jika suatu lokasi memiliki nilai IKW yang berada pada kategori sesuai sesuai bersyarat, sesuai, sangat sesuai, maka selanjutnya harus dilakukan
perhitungan daya dukung kawasan. Indeks Kesesuaian Wisata IKW untuk aktivitas wisata pantai dan wisata snorkling tersebut dapat dirumuskan sebagai
berikut Yulianda, 2007: IKW =
∑ NiN
maks
x 100 .............................................1 dimana:
IKW = Indeks Kesesuaian Wisata Ni
= Nilai bobot untuk setiap faktor berpengaruh N
maks
= Nilai maksimum dari suatu kategori wisata Sebagai contoh perhitungan untuk wisata snorkling, misal diketahui suatu
kawasan perairan mempunyai kecerahan perairan sebesar 75. Maka, dapat dilihat pada matriks kesesuaian bahwa parameter tersebut berada pada kategori S2
yang memiliki nilai skor 2. Dengan demikian, maka Ni untuk parameter kecerahan perairan dapat dihitung dengan mengalikan bobot dan skornya, yaitu
5x2, sehingga diperoleh nilai Ni sebesar 10. Perhitungan Ni untuk parameter lainnya dilakukan dengan hal yang sama, sedangkan Nmaks untuk kedua kategori
wisata tersebut, yaitu wisata snorkling dan wisata pantai, diperoleh dari hasil perkalian antara bobot dan skor tertinggi pada setiap parameter Skor S1 yang
ditunjukkan dengan skor bernilai 3.