2. Meningkatkan aktivitas siswa kelas V dalam pembelajaran IPA dengan
menggunakan model Scramble berbantuan media CD Interaktif di SDN Pakintelan 03 Kota Semarang.
3. Meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SDN Pakintelan 03 Kota
Semarang dalam pembelajaran IPA dengan menggunakan model Scramble berbantuan media CD Interaktif.
1.4 MANFAAT PENELITIAN
Penelitian ini
diharapkan dapat
memberikan manfaat
pada pembelajaran IPA baik secara teoritis maupun praktis.
1.4.1 Manfaat Teoritis
Dengan melakukan penelitian tindakan kelas ini secara teoritis dapat memberikan sumbangan dalam ilmu pengetahuan dan inovasi pembelajaran
ataupun sebagai bahan referensipendukung penelitian selanjutya.
1.4.2 Manfaat Praktis
1.4.2.1. Bagi Guru
1 Melalui penerapan model Scramble berbantuan media CD Interaktif dapat
menumbuhkan kreativitas, inovasi dan motivasi guru kelas V SDN Pakintelan 03 Kota Semarang dalam melaksanakan pembelajaran IPA.
2 Sebagai sarana bagi guru untuk mengevaluasi pembelajaran yang telah
dilakukan.
3 Meningkatkan motivasi guru untuk melakukan penelitian tindakan kelas
yang berguna untuk memperbaiki masalah-masalah yang muncul selama pembelajaran.
1.4.2.2. Bagi Siswa 1
Meningkatkan keaktifan siswa kelas V SDN Pakintelan 03 Kota Semarang melalui penerapan model Scramble berbantuan media CD Interaktif.
2 Meningkatkan kecepatan berpikir siswa dalam pembelajaran IPA.
3 Meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SDN Pakintelan 03 Kota
Semarang. 1.4.2.3.Bagi Sekolah
Meningkatkan kualitas pendidikan yang lebih bermutu dengan menggunakan model Scramble berbantuan media CD Interaktif.
18
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1. KAJIAN TEORI
2.1.1. Hakikat Belajar
Belajar ialah suatu proses atau usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh
suatu perubahan
tingkah laku
yang baru
secara keseluruhan,sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dalam
lingkungannya Daryanto, 2013: 2. Pengertian belajar yang dikemukakan oleh Sardiman 2011:20 yaitu perubahan tingkah laku atau penampilan dengan
serangkaian kegiatan misalnya dengan membaca, mengamati, mendengar, meniru dan lain sebagainya. Belajar adalah proses perubahan tingkah laku pada
diri individu berkat adanya interaksi antara individu dan individu dengan lingkungannya Usman, 2013: 5. Sejalan pendapat Usman, belajar pada
dasarnya adalah suatu proses aktivitas mental seseorang dalam berinteraksi dengan lingkungan sehingga menghasilkan perubahan tingkah laku yang
bersifat positif baik perubahan dalam aspek pengetahuan, sikap maupun psikomotor Sanjaya, 2011: 229. Sedangkan menurut Arsyad 2013 : 1
belajar adalah suatu proses rumit yang terjadi pada diri setiap orang sepanjang hidupnya.
Berdasarkan pendapat para ahli tersebut, maka peneliti dapat menyimpulkan bahwa belajar merupakan suatu proses yang dilakukan untuk