Analisis Statistik Deskriptif Metode Analisis Data

Tabel 3.8 Hasil Analisis Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian Variabel Cronbach’s Alpha Kriteria Cronbach’s Alpha Keterangan Kesulitan belajar 0,864 0,700 Reliabel Minat belajar 0,829 0,700 Reliabel Lingkungan keluarga 0,827 0,700 Reliabel Lingkungan sekolah 0,871 0,700 Reliabel Sumber: Lampiran 5

3.6. Metode Analisis Data

3.6.1 Analisis Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif merupakan statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul. Menurut Sugiyono 2013:207-208 analisis statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku umum atau generalisasi. Menurut Ghozali 2011:19 mengemukakan bahwa statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata mean, standar deviasi, varian, maksimum, minimum, sum, range, kurtosis, dan skewness kecenderungan distribusi. Dalam penelitian ini, analisis deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan gambaran dari nilai rata-rata mean, standar deviasi, varian, maksimum dan minimum dari data setiap variabel penelitian yaitu kesulitan belajar siswa Y, minat belajar X 1 , lingkungan keluarga X 2 , dan lingkungan sekolah X 3 . Pengukuran analisis deskriptif ini dilakukan dengan bantuan program SPSS for windows release versi 21.0. Langkah-langkah yang ditempuh dengan menggunakan analisis data ini adalah sebagai berikut : 1. Membuat tabel distribusi jawaban angket 2. Menentukan skor jawaban responden dengan ketentuan skor yang telah ditepatkan. 3. Menjumlahkan skor jawaban yang diperoleh dari tiap-tiap responden. 4. Menentukan skor dengan rumus : = x 100 n= Nilai yang diperoleh N=Jumlah total responden Sudjana 2005:47 untuk menentukan kategori Deskriptif Persentase DP yang diperoleh, maka dibuat tabel kategori yang disusun dengan perhitungan sebagai berikut : 1. Menentukan angka persentase tertinggi 2. Menentukan angka persentase terendah 3. Menghitung rentang persentase 100 - 20 = 80 4. Menghitung interval kelas persentase 5. Menetapkan jenjang kriteria. Dalam menetapkan jenjang kriteria, peneliti mengelompokkan menjadi 5 kriteria, yaitu Sangat Tidak Setuju STS, Tidak Setuju TS, Ragu-ragu R, Setuju S, Sangat Setuju SS atau Tidak Pernah TP, Jarang JR, Kadang-kadang KD, Sering SR, Selalu SL. Penyusunan tabel kriteria masing-masing variabel adalah sebagai berikut : Tabel 3.9 Kriteria Analisis Deskriptif Persentase Variabel Kesulitan Belajar, Minat Belajar, Lingkungan Keluarga dan Lingkungan Sekolah No Interval Persentase Kriteria 1 85 - 100 Sangat Setuju Selalu 2 69 - 84 SetujuSering 3 53 - 68 Ragu-raguKadang-kadang 4 37 - 52 Tidak SetujuJarang 5 20 - 36 Sangat Tidak SetujuTidak Pernah Dari rumus tersebut peneliti dapat menentukan kategori deskriptif variabel yang diambil peneliti yaitu sebagai berikut : 1. Tentukan rentang, - 2. Tentukan banyaknya kelas interval yang diperlukan. Banyak kelas biasanya diambil paling sedikit 5 kelas dan paling banyak 15 kelas. Dalam penelitian ini ditentukan dengan kriteria skor pada penelitian, yaitu 5 kriteria. Sehingga kelas intervalnya ialah 5. 3. Tentukan panjang kelasinterval p dengan rumus sebagai berikut: P = 4. Pilih ujung bawah kelas interval pertama. Dapat diambil menggunakan data terkecil atau data yang lebih kecil tetapi selisihnya harus kurang dari panjang kelas yang ditentukan. 1 Analisis Deskripsi Variabel Kesulitan Belajar Y Berikut hasil perhitungan deskripsi variabel kesulitan belajar Y 1. Tentukan rentang, - = 48 = 18 Jadi rentangnya berarti 48 – 18 = 30, berarti dari nilai 18 sampai dengan 48 terdapat 31 bilangan. 2. Banyaknya kelas interval yang diperlukan 5 3. menentukan panjang kelasinterval p P = = = 6,2 = 6 4. Memilih ujung kelas interval pertama Menghitung sisa kekurangan bilangan = 5 x 6 – 31 = 30 – 29 = -1 Sehingga tabel kriteria kesulitan belajar sebagai berikut: Tabel 3.10 Kriteria Variabel Kesulitan Belajar Interval Kriteria 43 - 48 Sangat Tinggi 37 - 42 Tinggi 31 - 36 Cukup 25 - 30 Rendah 19 - 24 Sangat Rendah 2 Analisis Deskripsi Variabel Minat Belajar Berikut hasil perhitungan deskripsi variabel minat belajar 1. Tentukan rentang, - = 44 = 16 Jadi rentangnya berarti 44 – 16 = 28, berarti dari nilai 16 sampai dengan 44 terdapat 29 bilangan. 2. Banyaknya kelas interval yang diperlukan 5 3. menentukan panjang kelasinterval p P = = = 5,8 = 6 4. Memilih ujung kelas interval pertama Menghitung sisa kekurangan bilangan = 5 x 6 – 29 = 30 – 29 = 1 Sehingga tabel kriteria minat belajar sebagai berikut: Tabel 3.11 Kriteria Variabel Minat Belajar Interval Kriteria 39 - 44 Sangat Tinggi 33 - 38 Tinggi 27 - 32 Cukup 21 - 26 Rendah 15 - 20 Sangat Rendah 3 Analisis Deskripsi Variabel Lingkungan Keluarga Berikut hasil perhitungan deskripsi variabel lingkungan keluarga 1. Tentukan rentang, - = 80 = 29 Jadi rentangnya berarti 80 – 29 = 51, berarti dari nilai 29 sampai dengan 80 terdapat 52 bilangan. 2. Banyaknya kelas interval yang diperlukan 5 3. menentukan panjang kelasinterval p P = = = 10,4 = 10 4. Memilih ujung kelas interval pertama Menghitung sisa kekurangan bilangan = 5 x 10 – 52 = 50 – 52 = – 2 Sehingga tabel kriteria lingkungan keluarga sebagai berikut: Tabel 3.12 Kriteria Variabel Lingkungan Keluarga Interval Kriteria 71 - 80 Sangat Mendukung 61 - 70 Mendukung 51 - 60 Cukup Mendukung 41 - 50 Kurang Mendukung 31 - 40 Tidak Mendukung 4 Analisis Deskripsi Variabel Lingkungan Sekolah Berikut hasil perhitungan deskripsi variabel lingkungan sekolah 1. Tentukan rentang, - = 65 = 22 Jadi rentangnya berarti 65 – 22 = 43, berarti dari nilai 22 sampai dengan 65 terdapat 44 bilangan. 2. Banyaknya kelas interval yang diperlukan 5 3. menentukan panjang kelasinterval p P = = = 8,8 = 9 4. Memilih ujung kelas interval pertama Menghitung sisa kekurangan bilangan = 5 x 9 – 44 = 45 – 44 = 1 Sehingga tabel kriteria lingkungan sekolah sebagai berikut: Tabel 3.13 Kriteria Variabel Lingkungan Sekolah Interval Kriteria 57 - 65 Sangat Mendukung 48 - 56 Mendukung 39 - 47 Cukup Mendukung 30 - 38 Kurang Mendukung 21 - 29 Tidak Mendukung

3.7. Analisis Statistik Inferensial

Dokumen yang terkait

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS X MADRASAH ALIYAH PPKP DARUL MA’LA PATI TAHUN AJARAN 2014 2015

1 10 8

PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK, LINGKUNGAN KELUARGA DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS X IIS SMA NEGERI 1 KEDUNGWUNI KABUPATEN PEKALONGAN TAHUN AJARAN 2014201

0 32 172

PENGARUH CARA BELAJAR DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS X DI SMA NEGERI 1 TUNJUNGAN KABUPATEN BLORA TAHUN AJARAN 2014 2015

1 18 165

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP PRESTASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI KELAS X SMA NEGERI 1 BINJAI TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.

0 2 32

PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH DAN KESULITAN BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN Pengaruh Lingkungan Sekolah Dan Kesulitan Belajar Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri

0 2 18

PENGARUH LINGKUNGAN SEKOLAH DAN KESULITAN BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN Pengaruh Lingkungan Sekolah Dan Kesulitan Belajar Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri

0 3 13

PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN EKONOMI (Survei terhadap Siswa Kelas X IIS Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri Se-Kota Bandung Tahun Ajaran 2014/2015).

50 245 116

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS X MADRASAH ALIYAH PPKP DARUL MA’LA PATI TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 0 183

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI SISWA KELAS X DI SMA BATIK 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/ 2015.

0 0 14

PENGARUH FASILITAS BELAJAR, RELASI TEMAN SEBAYA DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS XI IIS MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMA NEGERI 3 DEMAK TAHUN AJARAN 20162017

0 1 67