siswa SD kelas IV dengan teknik skrambel. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas IV SD N Kalibanteng Kidul 02 Kota Semarang. Penelitian ini
mengambil bidang kajian desain dan strategi pembelajaran bahasa Indonesia SD.
C. Kerangka Berfikir
Membaca adalah kegiatan berbahasa berupa proses melisankan dan mengolah bahan bacaan secara aktif, membaca juga merupakan salah satu
keterampilan berbahasa yang diajarkan dalam mata pelajaran bahasa Indonesia di sekolah. Membaca bukan hanya megucapkan bahasa tulisan atau
lambang bunyi bahasa, melainkan juga menanggapi dan memahami isi bahasa tulisan.
Pembelajaran bahasa Indonesia, khususnya keterampilan membaca intensif pada siswa kelas IV SDN Kalibanteng Kidul 02 masih rendah. Hal ini
dikarenakan guru kurang maksimal dalam mengondisikan kelas, siswa kurang bekerjasama dengan teman lain, siswa bosan dan kondisi kelas ramai,
sehingga hasil belajar kurang maksimal. Penggunaan teknik yang tepat sangat menentukan tujuan pembelajaran.
Salah satu teknik yang digunakan guru untuk meningkatkan keterampilan membaca intensif yaitu dengan penerapan teknik skrambel dan mengacu
pada model pembelajaran Kooperatif TPS, yang menuntut siswa aktif, kreatif dan tanggung jawab dalam belajar. Sehingga siswa akan berusaha untuk
memenuhi tugasnya. Teknik skrambel menggunakan kartu teks acak, untuk
diurutkan oleh siswa sehingga siswa tidak akan merasa jenuh. Ada sesuatu yang dilakukan oleh siswa, dan dapat meningkatkan sifat solidaritas,
sportivitas, reativitas, dan rasa percaya diri. Dengan menggunakan cara ini dapat mempermudah siswa dalam meningkatkan keterampilan membaca
intensif. Dalam penelitian ini, pada siklus I menyampaikan wacana acak secara
langsung dengan kartu teks acak dan pada siklus II mendengarkan rekaman wacana yang telah diacak. Hasil yang diharapkan berupa susunan wacana
yang logis dan bermakna. Dengan penelitian tindakan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran
membaca intensif, aktivitas siswa dalam membaca intensif, dan hasil belajar membaca intensif siswa.
Berikut bagan alur kerangka pemikiran:
Bagan 2.2 Kerangka Berfikir Penelitian
Menurunnya kualitas pembelajaran membaca intensif di kelas IV SDN
Kalibanteng Kidul 02
- guru kurang maksimal
dalam mengondisikan kelas,
- siswa kurang
bekerjasama dengan teman lain, siswa
bosan dan kondisi kelas ramai
Diterapi dengan pembelajaran menggunakan teknik Skrambel
Kelebihan Teknik Skrambel yaitu 1.
Dapat meningkatkan sifat solidaritas, sportivitas, dan rasa
percaya diri siswa. 2.
Siswa terlibat aktif dalam proses belajar
3. Menumbuhkan kreativitas dalam
ide dan pendapat dalam
- Aktivitas siswa
dalam membaca intensif
meningkat -
Keterampilan guru dalam
mengelola pembelajaran
membaca intensif
- Hasil belajar
membaca intensif siswa
meningkat -
Hasil belajar membaca intensif siswa masih
kurang terbukti hasil belajar siswa yang
kurang dari KKM aspek
D. Hipotesis Tindakan