Pengertian Penduduk Pengertian Pendapatan Perkapita Penduduk Tarif Air Minum Pengertian Produksi

bagi pemakainya, bebas dari bahan-bahan yang beracun yang tidak mengandung mineral dan bahan-bahan organik berbahaya. Air minum merupakan sumber kehidupan, tidak hanya bagi manusia, makhluk hidup yang lain juga sangat membutuhkan air. Air minum adalah air yang digunakan untuk konsumsi manusia. Menurut Departemen Kesehatan, syarat-syarat air minum adalah tidak berasa, tidak berbau, tidak berwarna, tidak mengandung mikroorganisme yang berbahaya, dan tidak mengandung logam berat. Air minum adalah air yang melalui proses pengolahan ataupun tanpa proses pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 907 Tahun 2002.

2.2. Pengertian Penduduk

Pengetahuan tentang kependudukan adalah sangat penting untuk lembaga-lembaga swasta maupun pemerintahan baik Nasional maupun Daerah. Pengertian dari penduduk sendiri adalah sangat banyak, dalam ilmu sosiologi penduduk adalah kumpulan manusia yang menempati wilayah geografi dan ruang tertentu. Sedangkan berdasarkan Undang- Undang Dasar 1945 pasal 26 ayat 2, “Penduduk adalah Warga Negara Indonesia dan Orang Asing yang bertempat tinggal di Indonesia”. Dan secara umum penduduk adalah semua orang yang berdomisili di wilayah Republik Indonesia selam 6 bulan atau lebih dan atau mereka yang berdomisili kurang dari 6 bulan tetapi bertujuan untuk menetap di wilayah Republik Indonesia.

2.3. Pengertian Pendapatan Perkapita Penduduk

Pendapatan perkapita merupakan pendapatan yang diterima oleh masing-masing perkepala penduduk pada suatu periode tertentu BPS, 2003. Universitas Sumatera Utara

2.4. Tarif Air Minum

Tarif merupakan biaya yang dikenakan suatu perusahaan atau instansi kepada konsumen atau biaya yang dikenakan dibebankan kepada pelanggan untuk setiap M 3 air yang disalurkan yang dinyatakan dalam satuan rupiah. Berdasarkan Perda No 102009 tentang PDAM dan Permendagri No 232007 tentang tarif air.

2.5. Pengertian Produksi

Produksi sesungguhnya merupakan satu rangkaian kegiatan ekonomi yang tidak dapat dipisahkan dari kegiatan lainnya yaitu, konsumsi dan distribusi. Ketiganya memang saling mempengaruhi, namun harus diakui bahwa produksi merupakan titik pangkal dari kegiatan ekonomi. Fungsi dari produksi itu sendiri adalah hubungan antara input yang digunakan dalam suatu proses produksi dengan jumlah output yang dihasilkan. Proses produksi merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk menghasilkan barang-barang dalam memenuhi kebutuhan hidup dengan berbagai motif yang berorientasi pada keuntungan, ekonomi dan sosial yang mana kegiatan produksi tersebut dilakukan karena adanya manfaat positif dan tidak menimbulkan kerusakan moral etika bagi masyarakat. Setiap hari manusia selalu menggunakan barang untuk memenuhi kebutuhannya. Barang-barang tersebut tidak akan tersedia apabila tidak ada yang menghasilkannya. Menurut Ilmu Ekonomi produksi tidak terbatas pada kegiatan menghasilkan barang atau jasa, tetapi juga kegiatan yang sifatnya menambah nilai atau kegunaan barang yang sudah ada menjadi lebih tinggi nilainya. Jadi produksi menurut ilmu ekonomi adalah setiap kegiatan yang dilakukan manusia untuk menghasilkanmenaikkan nilai kegunaan barangjasa. Fungsi dari produksi itu sendiri adalah hubungan antara input yang digunakan dalam suatu proses produksi dengan jumlah output yang dihasilkan Sukanto, 2000. Universitas Sumatera Utara

2.6. Konsep Permintaan