Hasil Belajar Landasan Teori

b. Guru Seseorang yang bertindak sebagai pengelola, katalisator, dan peran lainnya yang memungkinkan berlangsungnya kegiatan belajar mengajar yang efektif. c. Tujuan Pernyataan tentang perubahan perilaku kognitif, psikomotorik, afektif yang diinginkan terjadi pada siswa setelah mengikuti kegiatan pembelajaran. d. Materi Pelajaran Segala informasi berupa fakta, prinsip, dan konsep yang diperlukan untuk mencapai tujuan. e. Metode Cara yang teratur untuk memberikan kesempatan kepada siswa untuk mendapat informasi yang dibutuhkan mereka untuk mencapai tujuan. f. Media Bahan pengajaran dengan atau tanpa peralatan yang digunakan untuk menyajikan informasi kepada siswa. g. Evaluasi Cara tertentu yang digunakan untuk menilai suatu proses dan hasilnya.

5. Hasil Belajar

Menurut Anni et al. 2007 hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah mengalami aktivitas belajar. Perubahan yang terjadi tergantung dari apa yang dipelajari oleh si pembelajar. Meningkatnya hasil belajar adalah usaha ke arah menambah atau memperbaiki hasil dari perbuatan belajar. Sedangkan menurut Gagne yang dikutip dalam Anni et al. 2006 hasil belajar merupakan sesuatu yang adaterbentuk oleh perilaku belajar. Dengan demikian hasil belajar tampak sebagai terjadinya perubahan tingkah laku diri siswa yang dapat diamati dan diukur dalam bentuk perubahan pengetahuan sikap dan keterampilan. Menurut Bloom dalam Arikunto S. 2009 hasil belajar diklasifikasikan menjadi tiga ranah yaitu: a. hasil belajar ranah kognitif yaitu merupakan hasil belajar intelektual atau pengalaman kognisi, b. hasil belajar ranah afektif yaitu merupakan hasil belajar yang sasarannya meliputimenyangkut sikap, penghargaan, nilai, dan emosi, c. hasil belajar ranah psikomotorik yaitu merupakan hasil belajar keterampilan dan kemampuan bertindak. Menurut Bloom yang dikutip dalam Anni et al. 2007 untuk mendapatkan hasil belajar kognitif seseorang memiliki 6 enam tingkatan kognitif, yaitu: a. Pengetahuan knowledge Yaitu sebagai perilaku mengingat atau mengenali informasi materi pembelajaran yang telah dicapai sebelumnya. b. Pemahaman Comprehention Yaitu sebagai kemampuan memperoleh makna dari materi pembelajaran. Hal ini ditunjukan melalui penerjemahan materi pembelajaran. c. Penerapan application Yaitu penerapan yang mengacu pada kemampuan menggunakan pembelajaran yang telah dipelajari di dalam situasi baru dan konkrit. Ini mencakup penerapan hal-hal seperti aturan, metode, konsep, prinsip- prinsip,dalil dan teori. d. Analisis analysis Yaitu mengacu pada kemampuan memecahkan materi ke dalam bagian- bagian sehingga dapat dipahami struktur organisasinya. Hal ini mencakup identifikasi bagian-bagian, analisis antar bagian, dan mengenali prinsip- prinsip pengorganisasian, e. Sintesis synthesisa Yaitu mengacu pada kemampuan menggabungkan bagian-bagian dalam rangka membentuk struktur yang baru. Hal ini mencakup komunikasi yang unik tema atau percakapan, perencanaan operasional proposal, atau seperangkat hubungan yang abstrak skema untuk mengklasifikasi informasi, f. Penilaian evaluation Yaitu mengacu pada kemampuan membuat keputusan tentang nilai materi pembelajaran untuk tujuan tertentu. Hasil belajar merupakan bukti keberhasilan siswa dimana setiap kegiatan belajar dapat menimbulkan suatu perubahan yang khas. Penilaian hasil belajar adalah kegiatan yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana proses belajar dan pembelajaran telah berjalan secara efektif. Keefektifan pembelajaran akan tampak pada kemampuan siswa dalam mencapai tujuan belajar yang telah ditetapkan. Dari segi guru, penilaian hasil belajar akan memberikan gambaran mengenai keefektifan mengajarnya, apakah pendekatan dan media yang digunakan mampu membantu siswa mencapai tujuan belajar yang ditetapkan.

6. Model pembelajaran kooperatif

Dokumen yang terkait

Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas 3F SMP Negeri 2 Adiwerna Kabupaten Tegal dalam Pokok Bahasan Operasi pada Bentuk Aljabar Melalui Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Jigsaw

0 84 110

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK MEMPERBAIKI SISTEM PENERIMA TV DI KELAS XI AV SMK NEGERI 4 MEDAN.

0 2 24

PENERAPAN METODE KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PADA POKOK BAHASAN JENIS KARANGAN PENERAPAN METODE KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PADA POKOK BAHASAN JENIS KARANGAN SISWA KELAS XI SMK YP COLOMADU KAR

0 0 15

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MODEL TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK Efektivitas Pembelajaran Model Talking Stick Untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Pokok Materi Ekosistem Kelas VII D SMP Negeri 3 Kartasura Sukoharjo T

0 3 16

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA TENTANG POKOK BAHASAN PESAWAT SEDERHANA.

0 4 31

Penerapan model pembelajaran word square untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI Sains SMAK Frateran Ndao Ende pada pokok bahasan sistem saraf.

0 13 212

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI POKOK BAHASAN MENGELOLA KARTU UTANG DAN PIUTANG PADA SISWA KELAS XI AKUNTANSI 2 SMK PGRI TEGAL.

0 1 1

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA POKOK BAHASAN PECAHAN

0 0 15

Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Proyek untuk Meningkatkan Aktivitas dan Prestasi Belajar Penerapan Rangkaian Elektronika Siswa Kelas XI TAV 1 SMKN 2 Kota Bima Pokok Bahasan Merencanakan Rangkaian Filter Tahun Pelajaran 20172018

0 0 9

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF LISTENING TEAM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN KOLOID DI KELAS XI SMAN 10 PEKANBARU

0 0 8