27 tahap sebelumnya antara lain yang berkaitan dengan masalah tujuan, pembaca
yang dituju bahkan pada bentuk tulisan telah ditentukan. Perevisian Revising, tahap merevisi dilakukan koreksi terhadap
keseluruhan karangan. Koreksi dilakukan terhadap berbagai aspek, misalnya struktur karangan dan kebahasan. Tahap revisi dalam pembelajaran menulis, siswa
dapat memeriksa rancangan tulisannya dalam segi isi untuk langkah perbaikan. PengeditanPenyuntingan Editing, tulisankarangan perlu dilakukan
pengeditan penyuntingan. Hal ini berarti siswa sudah hampir menghasilkan sebuah bentuk tulisan final. Pada tahap ini perhatian difokuskan pada aspek
mekanis bahasa sehingga siswa dapat memperbaiki tulisannya dengan membetulkan kesalahan penulisan kata maupun kesalahan mekanis lainnya.
Pemublikasian publishingSharing, publikasi mempunyai dua pengertian. Pengertian pertama publikasi berarti menyampaikan karangan kepada publik
dalam bentuk cetakan. Pengertian kedua adalah menyampaikan dalam bentuk cetakan noncetakan.
2.2.6 Pengertian Puisi
Secara etimologis, kata puisi di ambil dari bahasa Yunani poesis yang artinya penciptaan, dan dalam bahasa Inggris disebut poem atau poetry. Kata poet,
Coulter dalam Tarigan, 1986:4 menjelaskan bahwa kata poet berasal dari Yunani yang berarti membuat http:pumichi.wordpress.com.
Dalam jurnal internasional yang berjudul The Enchanting Verses International Poetry Journal
:
28 Poetry is concered with using with abusing, with losing with wanting,
with denying with avoiding with adoring with replacing the noun. It is doing that always doing that, doing that and doing nothing but that.
Poetry is doing nothing but using losing refusing and pleasing and betraying and caressing nouns. That is what poetry does, that is what
poetry has to do no matter what kind of poetry it is. And there are a great many kinds of poetry.
Menurut Gertrude Stein puisi banyak jenisnya dan subjeknya. Puisi
diisi dengan makian, dengan kehilangan, dengan keinginan, dengan penolakan, dengan penghindaran, dengan pemuja, dengan penggantian kata
benda. Puisi tidak sedang melakukan apapun tetapi menggunakan kehilangan penolakan dan kesenangan dan penghianatan dan pengusapan
kata benda. Hudson dalam, Aminuddin. 2010:134 mengungkapkan bahwa puisi adalah
salah satu cabang sastra yang menggunakan kata-kata sebagai media penyampaian untuk membuahkan ilusi dan imajinasi, seperti halnya lukisan yang menggunakan
garis dan warna dalam menggambarkan gagasan pelukisnya. Puisi adalah bentuk karya sastra yang mengekspresikan secara padat
pemikiran dan perasaan penyairnya digubah dalam wujud dan bahasa yang berkesan. http:Abdurrosyid.wordpress.com.
Berdasarkan pengertian-pengertian di atas dapat disimpulkan puisi adalah ekspresi seseorang yang bersifat artistik dalam bahasa yang indah dan berirama,
sehingga menjadikannya rangkaian bunyi yang indah. Kata puitis sudah mengandung keindahan yang khusus untuk puisi. Di samping itu puisi dapat
membangkitkan perasaan yang menarik perhatian, menimbulkan tanggapan yang jelas atau secara umum menimbulkan keharuan.
29
2.2.7 Tujuan Menulis Puisi