73
Naim menarifkan biaya pendaftaran pernikahan sebesar Rp 1.200.000, beliau menjelaskan bahwa
dulu saya menarifkan 500.000- 800.000. Naim mendapatkan honor Rp 400.000 dari kelurahan 3 bulan
sekali. Respon Naim setelah mengetahui Peraturan Menteri Agama yang terbaru sejak bulan agustus tahun lalu, beliau yang dari keluarga ekonomi
bawah, merasa tersakiti dan tidak adil atas keputusan yang terbaru.
127
Naim juga mengatakan, maaf-maaf neng saya yang sudah lama menjadi P3N dari belum ada lampu sampai sekarang yang sudah
modern. Tiba-tiba katanya P3N akan dihapus, memang P3N khususnya saya rakyat kecil yang minta sama masyarakat sekitar Rp 200.000- Rp
300.000 di permasalahkan lalu bagaimana mereka yang para koruptor yang sudah kaya tapi masih mengambil hak rakyat, seharusnya pemerintah
menimbangkan hal tersebut.
128
8. Pendapat Aman Sebagai Pembantu Pegawai Pencatat Nikah di Kelurahan Pinang
Aman Sebagai Pembantu Pegawai Pencatat Nikah di Kelurahan Pinang sejak tahun 1987 dipilih oleh masyarakat dan disahkan oleh
127
Wawancara dengan Bapak Naim, Selaku Pembantu Pegawai Pencatat Nikah di kelurahan Kunciran Induk pada hari Senin tanggal 11 Mei 2015
128
Wawancara dengan Bapak Naim, Selaku Pembantu Pegawai Pencatat Nikah di kelurahan Kunciran Induk pada hari Senin tanggal 11 Mei 2015
74
kelurahan. Tugas beliau dalam pendaftaran pernikahan adalah menyerahkan berkas dari RW ke kelurahan sampai ke KUA.
129
Bapak tua yang kesehariannya beraktifitas di kebun yang bukan miliknya meski demikian
beliau masih menyempatkan melayani
masyarakat yang ingin daftar menikah ke KUA menggunakan sepeda
dengan jarak 1 KM. tapi untuk sekarang jarang yang mendaftarkan pernikahan melalui Bapak Aman karena untuk sekarang banyak yang
melalui pihak RT. Beliau menarifkan biaya ke masyarakat sebesar Rp 1.000.000,- .
130
Mengenai proses prosedural, pembayaran melalui Aman membayar pendaftaran pernikahan ke KUA dengan tarif Rp 700.000,- jadi
nanti yang transfer pihak KUA. Aman tidak pernah mendapatkan honor dari pihak KUA maupun Kelurahan akan tetapi mendapatkan baju batik
dari KUA ketika menjelang lebaran. Mengenai tentang Peraturan Menteri Agama No. 24 Tahun 2014
Aman belum mengetahuinya. Dari pihak kelurahan dan KUA belum pernah mengabarkan ketika saya mendaftarkan
langsung dengan tarif terbaru.
131
9. Pendapat H. Badri Sebagai Pembantu Pegawai Pencatat Nikah di Kelurahan Pinang
129
Wawancara dengan Bapak Aman, Selaku Pembantu Pegawai Pencatat Nikah di kelurahan Pinang pada hari Senin tanggal 27 April 2015
130
Wawancara dengan Bapak Aman, Selaku Pembantu Pegawai Pencatat Nikah di kelurahan Pinang pada hari Senin tanggal 27 April 2015
131
Wawancara dengan Bapak Aman, Selaku Pembantu Pegawai Pencatat Nikah di kelurahan Pinang pada hari Senin tanggal 27 April 2015