Informan Penelitian Teknik Pengumpulan Data

27 Penelitian ini dilakukan pada kantor Samsat yang terletak di jalan Putri Hijau Nomor 14 , Medan. Dalam penelitian ini peneliti akan menetapkan waktu penelitian maksimal selama satu bulan karena lokasi penelitian yang dekat.

3.3 Informan Penelitian

Informan merupakan orang-orang yang dapat menjadi sumber informasi dalam upaya pengumpulan data pada suatu penelitian. Informan dalam penelitian ini ada dua, yaitu: 1. Informan kunci Informan kunci merupakan informan yang mengetahui, memahami dan memiliki berbagai informasi pokok yang diperlukan dalam penelitian ini yaitu pegawai Samsat di ruang Kasi STNK 2. Informan utama Informan utama merupakan informan yang terlibat secara langsung dan berinteraksi dengan informan kunci. Informan utama dalam penelitian ini adalah Pemandu.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Untuk menemukan data, fakt, serta keterangan – keterangan yang diinginkan peneliti dalam melakukan penelitian maka penulis menggunakan dua macam tekni pengumpulan data sebagai berikut: 1. Teknik Pengumpulan Data Primer 28 Data primer merupakan data yang diperoleh berdasarkan hasil penelitian langsung yang dilakukan peneliti di lokasi penelitian. Metode-metode yang dapat dilakukan dalam upaya memperoleh data primer antara lain : a. Metode Interview wawancara Wawancara mendalam merupakan metode pengumpulan data yang dilakukan dengan berinteraksi langsung, berdialog secara aktif, dua arah, dan mendalam antara peneliti dan informan untuk memperoleh sumber data yang berkaitan langsung dengan masalah yang ingin dikaji. Dengan melakukan wawancara peneliti memperoleh informasi berdasarkan penuturan atau responden yang sengaja diminta oleh peneliti. Di samping itu informasi juga bisa didapat dari hasil penyaksian peneliti terhadap suatu latar sosial, yakni tempat para responden atau informan melakukan kegiatan kesehariannya. b. Observasi Menurut Djaman Observasi adalah pengamatan terhadap suatu objek yang diteliti secara langsung maupun tidak langsung untuk memperoleh data yang harus dikumpulkan dalam penelitian. Observasi yang peneliti lakukan yaitu observasi pra penelitian dan observasi penelitian. Observasi pra penelitian 29 dilakukan sejak peneliti tertarik meneliti budaya organisasi pada Kantor Samsat. Sedangkan, observasi penelitian dilakukan saat peneliti mulai meneliti dan mengetahui pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja pegawai. 2. Teknik Pengumpulan Data Sekunder Data sekunder merupakan data yang diperoleh dari mencari sumber kedua yang berfungsi sebagai pendukung dan primer. Pengumpulan data sekunder dapat dilakukan dengan cara : a. Studi Kepustakaan Studi kepustakaan merupakan metode dalam memperoleh data yang dilakukan dnegan melihat sumber-sumber referensi dari buku, jurnal, ilmiah, karya ilmiah, dan sejenisnya yang memiliki hubungan dengan masalah yang diteliti. b. Studi Dokumentasi Studi dokumentasi merupakan metode pengumpulan data yang dilakukan dengan mendokumentasikan dan melihat data-data historis yang didapatkan dari lokasi penelitian.

3.5 Definisi Konsep