Analisis data mengenai Pengaruh Profesionalisme Kerja Pegawai Terhadap Kepuasan Mahasiswa

Tabel 5.8. Model Summary b Mo del R R Squar e Adjuste d R Square Std. Error of the Estimate Change Statistics R Square Change F Chan ge df1 df2 Sig. F Change 1 .204 a .041 .032 8.24043 .041 4.240 1 98 .042 a. Predictors: Constant, profesionalisme kerja b. Dependent Variable: kepuasan kerja Analisis dari tabel 4.47 menunjukkan angka R sebesar 0,204 yang artinya bahwa profesionalisme kerja pegawai memiliki pengaruh terhadap kepuasan mahasiswa sebesar 20,4 selebihnya dipengaruhi oleh variabel-variabel lain, selanjutnya pada tabel diatas memperlihatkan nilai koefisien determinasi R-Square yang digunakan untuk mengetahui persentase pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen sebesar R Square= 0,041. Angka ini berarti pengaruh profesionalisme kerja pegawai terhadap kepuasan mahasiswa di bagian administrasi pendidikan FISIP USU adalah sebesar 4,1 sisanya 95,9 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini. Jadi terdapat pengaruh profesionalisme kerja pegawai terhadap kepuasan mahasiswa. Tabel 5.9. ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 287.928 1 287.928 4.240 .042 a Residual 6654.662 98 67.905 Total 6942.590 99 a. Predictors: Constant, profesionalisme kerja b. Dependent Variable: kepuasan kerja Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 18.0 April, 2015 Analisis dari tabel 5.9.ini menunjukkan hasil uji Anova atau F test didapat F hitung adalah sebesar 4,24 dengan tingkat signifikansiprobabilitas 0,042 lebih dari 0,005, maka model regresi dapat dipakai untuk memprediksi variabel kepuasan mahasiswa. Tabel 5.10 Coefficients a Tabel diatas menunjukkan nilai konstanta a adalah 20,63, sedangkan nilai profesionalisme kerja b adalah 0,182 sehingga diperoleh model berdasarkan hasil perhitungan maka persamaan regresi linier dimana: Model Unstandardized Coefficients Standard ized Coefficie nts t Sig. 95.0 Confidence Interval for B B Std. Error Beta Lower Bound Upper Bound 1 Constant 20.634 5.240 3.938 .000 10.235 31.033 profesionalis me kerja .182 .088 .204 2.059 .042 .007 .357 a. Dependent Variable: kepuasan kerja Y= a +bX Y= 20,63 + 0,182X Konstanta sebesar 20,63 menyatakan bahwa jika tidak ada nilai Profesionalisme Kerja Pegawai maka nilai Kepuasan Mahasiswa sebesar 20,63. Koefisien regresi X sebesar 0,182 menyatakan bahwa setiap penambahan 1 nilai Profesionalisme Kerja Pegawai, maka nilai Kepuasan Mahasiswa bertambah sebesar 0,182. Untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat dapat dilihat dari hasil uji t untuk variabel Profesionalisme Kerja Pegawai.Dengan hasilnya yaitu: Nilai t tabel= 1,660 dan t hitung= 2,059 Kriteria pengambil keputusansebagai berikut: Jika t hitung t tabel pada � = 5, maka Ho ditolak, Ha diterima Jika t hitung t tabel pada �= 5, maka Ho diterima, Ha ditolak Jika tingkat signifikansi Sig dibawah 0,05 maka Ho ditolak, Ha diterima Hasil uji t menunjukkan bahwa t hitung t tabel = 2,059 1,660 pada � 0,05. yang artinya dari kedua data dari pegawai dan mahasiswa tersebut Ho ditolak, Ha diterima yaitu “Adanya Pengaruh Profesionalisme Kerja Pegawai Terhadap Kepuasan Mahasiswa dengan signifikasi 5”. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa, semakin tinggi profesionalisme kerja pegawai maka semakin tinggi pula kepuasan pelanggan.

5.2. Pengaruh Profesionalisme Kerja Pegawai Terhadap Kepuasan Mahasiswa

Hasil analisis berdasarkan program SPSS 18.0 pada level of significant 0,05 ℎ����� diperoleh variabel profesionalisme kerja sebesar 2,059 dan diketahui � ����� sebesar 1,660 t hitung t tabel sehingga dari kedua data responden tersebut Ho ditolak dan terlihat nilai signifikan t sebesar 0,000 sig t 0,005.Dengan demikian variabel Profesionalisme Kerja Pegawai X terbukti berpengaruh signifikan terhadap variabel Kepuasan Mahasiswa Y. Profesionalisme adalah suatu keahlian khusus yang diperoleh melalui latihan yang intensif, adanya standar etik dan kepribadian, rasa kebersamaan kelompok, dan system administrasi yang baik. 36 Profesionalisme dapat dipahami sebagai pekerjaan kegiatan, aktivitas, atau usaha yang dilakukan sebagai upaya pemenuhan nafkah hidup dengan mengandalkan keahlian dan kemahiran yang tinggi dan melibatkan komitmen moral yang didahuluinya. Profesionalisme mengandung tiga dimensi yaitu: sifat kegiatan, tingkat kemahiran, dan dimensi moral. 37 Untuk dapat menjalankan tugasnya dengan baik, seorang pegawai yang professional harus dapat memberikan pelayanan yang baik untuk para pelanggannya sesuai dengan kebutuhan. Kualitas pelayanan yang baik menjamin keberhasilan pelayanan tersebut, dan para pelanggan juga dapat merasa puas atas apa yang pegawai berikan sesuai dengan apa yang dibutuhkan pelanggan. 36 Segal, David R.and Janet S. Schwartz, 1981, Professional Autonomy of the Military in the United State and the Soviet Union. www.airpower.maxwell.af.mi 37 Andrias Harefa, Membangkitkan Profesionalisme, Jakarta: Gramedia Utama, 1999 hal. 2 Kepuasan pelanggan merupakan respon pelanggan terhadap ketidaksesuaian antara tingkat kepentingan sebelumnya dan kinerja actual yang dirasakannya setelah pemakaian. 38 38 Freddy Rangkuti, Measuring Custumer Satisfication, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2006 hal. 30 Jadi dapat disimpulkan bahwa, profesionalisme kerja pegawai berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan karena sikap profesioanal yang diberikan pegawai sesuai dengan pekerjaan dan tanggung jawabnya dapat memberikan dampak yang besar terhadap pelanggan khususnya dibidang pelayanan. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan tentang pengaruh profesionalisme kerja pegawai terhadap kepuasan mahasiswa pada sub bagian administrasi pendidikan FISIP USU dapat diperoleh kesimpulan yaitu: 1. Ada pengaruh yang signifikan antara Profesionalisme Kerja Pegawai X terhadap Kepuasan Mahasiswa Y. Hal ini ditunjukkan hasil � ℎ����� = 4,243,94 � ℎ���� � ����� . Pengaruh profesionalisme kerja sebesar 5. Sedangkan sisanya dijelaskan oleh variabel lain di luar model yang tidak terobservasi. 2. Profesionalisme Kerja Pegawai X berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Mahasiswa Y. Hal ini dapat diketahui dari hasil uji t sebesar 2,059 dan t tabel sebesar 1,660 t hitung t tabel. Sesuai dengan ketentuan diatas maka Ho ditolak, Ha diterima.Jadi terdapat Pengaruh Profesionalisme Kerja Pegawai Terhadap Kepuasan Mahasiswa”. 3. Profesionalisme kerja pegawai berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan karena sikap profesioanal yang diberikan pegawai sesuai dengan pekerjaan dan tanggung jawabnya dapat memberikan dampak yang besar terhadap pelanggan khususnya dibidang pelayanan.