PT PELNI PERSERO
LAPORAN TAHUNAN 2015
112
PT PELNI PERSERO
Annual Report 2015
113
ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN Management Discussion and Analysis
LAPORAN SUMBER DAYA MANUSIA Human Resources Report
PT PELNI Persero
Hutang usaha pada tahun 2015 mengalami penurunan 8,06 dibandingkan tahun 2014, yaitu senilai Rp
172.010 juta pada tahun 2015, sedangkan pada tahun 2014 sebesar Rp 187.096 juta. Hutang yang memiliki
penurunan yang cukup signifikan berasal dari pihak Ditjen Perhubungan Laut Hutang Rambu menurun
sebesar 10,19 . Sedangkan Hutang yang memiliki peningkatan yang cukup signifikan berasal dari pihak
berelasi yaitu dengan PT Pelita Djaya Indonesia sebesar Rp 9.167.239.229,00.
Biaya yang masih harus dibayar pada tahun 2015 mengalami peningkatan 72,26 dibandingkan tahun
2014, yaitu senilai Rp 141.018 juta pada tahun 2015, sedangkan pada tahun 2014 sebesar Rp 81.865
juta. Kelompok biaya yang masih harus dibayar yang memiliki nilai yang paling signifikan berasal dari
tambang pasasi dan muatan dimana pada tahun
2015 sebesar Rp 58.299 juta dan Rp 27.976 juta pada tahun 2014 atau sebesar 108,39.
Untuk pinjaman jangka pendek perusahaan telah melunasi seluruh pinjaman jangka pendek kepada
PT Bank Mandiri Persero Tbk. sebesar Rp 90.000.000.000,00.
Business loans in 2015 have decreased by 8.06 compared to 2014, which is IDR 172.010 million in
2015, while in 2014 amounted toIDR 187.096 million. Liabilities which had a significant decline came from
the Directorate General of Sea Communications Debt Signs decreases amounting to 10.19. Meanwhile
liabilities have increased significantly derived from related parties, PT Pelita Djaya Indonesia amounted to IDR
9,167,239,229.00.
Accrued expenses in 2015 have increased by 72.26 compared to 2014, which is IDR 141.018 million in
2015, whereas in 2014 amounted to IDR 81.865 million. Accrued expenses group which has the most significant
value of the mine is passenger mining and the cargo load which in 2015 amounted to IDR 58.299 million and IDR
27 976 million in 2014 or by 108.39.
For short-term loans, the company has repaid all short- term loans to PT Bank Mandiri Persero Tbk. amounted to
IDR 90,000,000,000.00.
Jumlah Liabilitas
Total Liabilities
2013 2014
2015
1,180,000 1,200,000
1,220,000 1,240,000
1,260,000
Pinjaman jangka panjang jatuh tempo dalam satu tahun pada tahun 2015 mengalami kenaikan tipis
0,49 dibandingkan tahun 2014, yaitu senilai Rp 235.632 juta pada tahun 2015, sedangkan pada tahun
2014 sebesar Rp 234.475 juta.
Sedangkan untuk hutang bunga pada tahun 2015 mengalami penurunan tipis sebesar 0,42
dibandingkan tahun 2014, yaitu senilai Rp 57.893 juta pada tahun 2015, sedangkan pada tahun 2014
sebesar Rp 58.137 juta.
Pada akhir tahun 2015 uang muka diterima sebesar Rp 23.580 juta turun 5,31 dari posisi akhir tahun
2014 sebesar Rp 24.902 juta.
Pendapatan diterima dimuka pada tahun 2015 mengalami kenaikan 65,53 dibandingkan tahun
2014, yaitu senilai Rp 29.493 juta pada tahun 2015, sedangkan pada tahun 2014 sebesar Rp 17.817 juta.
Hutang pajak pada tahun 2015 mengalami kenaikan cukup signifikan sebesar 96,02 dibandingkan tahun
2014, yaitu senilai Rp 42.579 juta pada tahun 2015, sedangkan pada tahun 2014 hanya menyentuh Rp
21.722 juta. Hal ini terkait dengan peningkatan yang paling signifikan yaitu pada meningkatnya hutang
pajak PPN yang sebelumnya pada tahun 2014 sebesar Rp 4.176 juta meningkat sebesar 197,53 menjadi
Rp 12.425 juta pada tahun 2015.
Utang lain-lain pada tahun 2015 mengalami penurunan sebesar 31,38 dibandingkan tahun 2014, yaitu
senilai Rp 100.468 juta pada tahun 2015, sedangkan pada tahun 2014 hanya menyentuh Rp 146.420 juta.
Penurunan yang paling signifikan terkait dengan utang lain-lain adalah utang kepada KSO dimana
merupakan utang kepada PT Citra Bayu Adhiguna atas kerjasama operasi dalam pengembangan kapal
PT PELNI Persero KM Dobonsolo dan KM Ciremai dimana pada tahun 2014 adalah sebesar Rp 98.421
juta menjadi Rp 65.162 pada tahun 2015 atau turun sebesar 33,79.
Liabilitas imbalan kerja pada tahun 2015 mengalami penurunan sebesar 12,86 dibandingkan tahun
2014, yaitu senilai Rp 33.031 juta pada tahun 2015, sedangkan pada tahun 2014 hanya menyentuh Rp
37.907 juta.
Pinjaman jangka panjang jatuh tempo lebih dari satu tahun pada tahun 2015 mengalami peningkatan tipis
sebesar 5,99 dibandingkan tahun 2014, yaitu senilai Rp 369.537 juta pada tahun 2015, sedangkan pada
tahun 2014 sebesar Rp 348.662 juta.
2.3. Ekuitas
Pada tahun 2015, jumlah ekuitas tercatat sebesar Rp 4.686.622 juta, meningkat 14,70 dibandingkan
tahun 2014 yang tercatat sebesar Rp 4.086.124 juta. Peningkatan jumlah ekuitas terjadi karena adanya
Long-term loans which due within one year 2015 experienced a slight increase of 0.49 compared to
2014, which is valued at IDR 235.632 million in 2015, whereas in 2014 amounted to IDR 234.475 million.
As for the interest loans in 2015 experienced a slight decline of 0.42 compared to 2014, which is valued at
IDR 57.893 million in 2015, whereas in 2014 amounted to IDR 58.137 million.
At the end of 2015, advances received are amounted to IDR 23.580 million, decrease of 5,31 from the end of
2014 that amounted to IDR 24.902 million.
Unearned revenues in 2015 have increased 65.53 compared to 2014, which is IDR 29.493 million in 2015,
whereas in 2014 amounted to IDR 17.817 million.
Tax loans in 2015 have increased significantly by 96.02 compared to 2014, namely IDR 42.579 million in 2015,
whereas in 2014 only touched IDR 21.722 million. It is associated with the most significant improvement is the
increase in the VAT tax loans that were previously in 2014 amounted to IDR 4,176 million increased by 197.53 to
IDR 12.425 million in 2015.
Other loans in 2015 have decreased by 31.38 compared to 2014, which is IDR 100.468 million in 2015, whereas
in 2014 only gained number of IDR 146.420 million. The most significant drop associated with other loans is
debt to KSO which is owed to PT Citra Bayu Adhiguna on co-operation in the development of PT PELNI Persero
KM Dobonsolo and KM Ciremai Ships which in 2014 amounted to IDR 98.421 million to IDR 65.162.2015, or
down amounting to 33.79.
Employee benefits liabilities in 2015 decreased by 12.86 compared to 2014, which is valued at IDR
33.031 million in 2015, whereas in 2014 only amounted to IDR 37.907 million.
Long-term loans which has overdue for one year in 2015 have increased slightly by 5.99 compared to 2014,
which is valued at IDR 369.537 million in 2015, whereas in 2014 amounted to IDR 348.662 million.
2.3. Equity
In 2015, total equity was amounted to IDR 4,686,622 million, an increase of 14.70 compared to 2014 which
was recorded at IDR 4.086.124 million. The increase in equity due to the addition of state capital funds amounted to
PT PELNI PERSERO
LAPORAN TAHUNAN 2015
114
PT PELNI PERSERO
Annual Report 2015
115
ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN Management Discussion and Analysis
LAPORAN SUMBER DAYA MANUSIA Human Resources Report
PT PELNI Persero
penambahan dana modal dari pemerintah sebanyak 500.000 lembar saham sehingga yang dari sebelumnya
hanya senilai Rp 6.565.092 juta pada tahun 2014 menjadi Rp 7.065.092 juta pada tahun 2015 atau
meningkat sebesar 7,62. Disamping itu peningkatan juga disebabkan adanya peningkatan cadangan umum
menjadi Rp 66.534 juta pada tahun 2015. Jumlah ekuitas juga dipengaruhi oleh peningkatan Saldo Laba
yang cukup signifikan sebesar 2251,95, dari Rp 4.194 juta pada tahun 2014 menjadi Rp 98.643 juta
pada tahun 2015. 500,000 shares so that from the previous IDR 6,565,092
million in 2014 to IDR 7,065,092 million in 2015, an increase of 7.62. Besides, the increase was also due
to an increase in general reserves to IDR 66.534 million in 2015. Total equity was also affected by an increase in
retained earnings which significantly by 2251.95, from IDR 4,194 million in 2014 to IDR 98.643 million in 2015.
Tabel Pertumbuhan Ekuitas dalam jutaan rupiah Table Of Growth Equity in millions of rupiah
URAIAN
Description
2015 2014
PERTUMBUHAN
Growth
Rp IDR
Modal Saham Share Capital
Cadangan umum General reserves
Penyertaan modal pemerintah Government Capital
Penghasilan komprehensif lainnya Other comprehensive revenue
Laba rugi tahun berjalan Current year profit loss
Akumulasi rugi tahun lalu Accumulated losses
Jumlah ekuitas Total Equity
7.065.092 66.534
144 -17.812
98.643 -2.525.978
4.686.622
6.565.092 55.530
144 -19.892
4.194 -2.518.944
4.086.124
500.000 11.003
2.079 94.449
-7.034
600.498
7,62 19,81
0,00 -10,45
2251,95 0,28
14,70
Tabel Arus Kas Konsolidasi dalam jutaan rupiah Consolidated Cash Flow in millions of rupiah
3. Laporan Arus Kas Konsolidasian 3. Consolidated Cash Flows Statement