37
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk. 4. Peraturan PerusahaanPerjanjian Kerja Bersama
Perseroan telah memiliki Peraturan Perusahaan yang telah memperoleh pengesahan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Kabupaten Tangerang berdasarkan Keputusan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Tangerang No.
560346Disnakertrans tentang Pengesahan Peraturan Perusahaan dari Perseroan tanggal 27 Agustus 2013.
5. Serikat Pekerja
Perseroan telah memiliki Serikat Pekerja dengan nama “Pimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja Percetakan, Penerbitan dan Media
Informasi PUK SP PPMI-KSPSI PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo” yang telah dicatatkan pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Kabupaten Tangerang sesuai dengan Tanda Bukti Pencatatan No. 07DisnakertransVIII2013 tanggal 16 Agustus 2013 yang
diterbitkan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Tangerang.
6. Komposisi Jumlah Karyawan
Perseroan secara terus menerus melakukan perbaikan mutu dan komposisi karyawan melalui penyeimbangan komposisi
karyawan baik dari segi jumlah maupun tingkat kompetensinya. Sampai saat ini Perseroan tidak mempekerjakan tenaga kerja
asing.
Fasilitas dan Kesejahteraan Karyawan • Upah untuk seluruh pegawai telah memenuhi standar
UMK 2014. • Tunjangan jabatan bagi para pejabat.
• Tunjangan Hari Raya. • Santuan kematian.
• Penggantian biaya pengobatan dan perawatan bagi
pegawai dan keluarganya dan untuk masa yang akan datang Perseroan akan menyelenggarakan program
asuransi bagi karyawan. • Fasilitas tempat ibadah dan kantin.
• Bonus atas pencapaian prestasi kerja sesuai dengan bidangnya masing-masing.
SUMBER DAYA MANUSIA HUMAN RESOURCES
4. Company Regulations Joint Work Agreement
The Company has Company Regulations in place which have been approved by the Manpower and Transmigration Agency of
Tangerang District based on Decision of the Head of Manpower and Transmigration Agency of Tangerang District No.560346
Manpower and Transmigration Agency on the Ratiication of the Companys Regulations dated August 27, 2013.
5. Labor Union
The Company has a Union called “Pimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja Percetakan, Penerbitan dan Media Informasi PUK SP
PPMI-KSPSI PT. Dwi Aneka Jaya Kemasindo” which is listed on the Manpower and Transmigration Agency of Tangerang
District in accordance with the Registration Receipt No. 07 Manpower and Transmigration Agency VIII 2013 dated August
16, 2013 issued by the Manpower and Transmigration Agency of Tangerang district.
6. Composition of Number of Employees
The Company continuously improves the quality and composition of its employees by balancing the composition of employees
in terms of both quantity and level of competence. To date the Company does not employ any foreign workers.
Employee Facilities and Beneits • Wages for all employees have to meet the standards of
2014 minimum wage. • Allowance for management oficials.
• Festivities allowance. • Death allowance.
• Reimbursement for medical treatment and care for
employees and their families, and for the foreseeable future the Company will hold an insurance program for
employees. • Places of worship and canteen facilities.
• Bonus for performance in accordance with their respective ields.
38
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk.
No Nama Pemegang Saham
Name of Shareholders Jumlah Saham
Number of Shares Presentase
Percentage 1 Asing
Foreign 328.844.100
13,15 2 Domestik
Domestic 2.171.155.900
86,85 2.500.000.000
100,00
SUSUNAN PEMEGANG SAHAM
SHAREHOLDERS STRUCTURE
Susunan Pemegang Saham per 31 Desemeber 2014
Composition of Shareholders as at 31 December 2014
38
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk. WITJAKSONO
40,01
39
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk.
ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN
MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
KONDISI PASAR
= Kondisi demograi Indonesia juga menjadi salah satu keunggulan bagi industri kemasan berbasis barang-barang
konsumsi khususnya untuk ritel. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik Indonesia, penduduk Indonesia hingga
tahun 2012 mencapai 245,9 juta orang dengan rata-rata pertumbuhan empat juta orang per tahunnya sepanjang
lima tahun terakhir yang juga disertai dengan pertumbuhan penjualan ritel yang naik setiap bulannya minimal 10.
= Dengan latar belakang pertumbuhan penduduk yang tinggi dengan kapitalisasi pasar kemasan yang masih terbilang
kecil, maka Indonesia dapat dikatakan memiliki potensi pertumbuhan industri kemasan yang besar. Dapat dilihat dari
diagram pertumbuhan industri kemasan, Indonesia memiliki pertumbuhan sekitar 24, diiringi dengan pertumbuhan
konsumsi masyarakat yang naik secara signiikan yakni sekitar 28 sepanjang tahun 2008 – 2012.
MARKET CONDITIONS
= Indonesia’s demographic condition is an advantage for the consumer goods-based packaging industry especially for
retail. Based on data from the Indonesia Central Bureau of Statistics, Indonesia’s population by the year 2012 reached
245.9 million people with an average growth of four million people per year throughout the last ive years. This growth
is also accompanied by the growth of retail sales which increases at least 10 each month.
= With the high population growth and the packaging market capitalization which is relatively small, Indonesia is believed
to have the potential for growth of the packaging industry. The diagram of the packaging industry growth suggests
that Indonesia has a growth of around 24, followed by the growth of private consumption which increased signiicantly
at around 28 during the year 2008-2012.
Tingkat Pertumbuhan Penduduk Indonesia
Indonesia Population Growth
Tingkat Pertumbuhan Penduduk Indonesia
Indonesia Consumpton Level
1Q08 270000
290000 330000
350000 370000
390000
310000
4Q08 3Q09
2Q10 1Q11
4Q11 3Q12
2Q13
2002 180
190 210
220 230
240 250
200 0,00
0,50 1,50
2,00 2,50
3,00
1,00 2003
2004 2005
2006 2007
2008 2009
2010 2011
2012 3,50
4,00 4,50
5,00
40
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk.
ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
04 02
01 03
05
Over 15 Years of Experience in Packaging
Industry
Management with over 20 years of experience
Rapidly Growing Company
One Stop Paper Packaging Solution
Exellent Production Facilities
Consumer Product Client-based
06
KEUNGGULAN KOMPETITIF
Perseroan berkeyakinan memiliki keunggulan kompetitif dan memiliki kemampuan untuk memberikan pelayanan yang baik.
Prospek usaha di masa mendatang secara langsung terkait dengan kombinasi keunggulan kompetitif, di antaranya adalah:
a. Perseroan memiliki kapasitas produksi yang sangat lengkap baik meliputi industri Offset Printing dan Karton Gelombang
One Stop Paper Packaging. b. Perseroan memiliki pelanggan–pelanggan yang merupakan
perusahaan–perusahaan besar di Indonesia yang bergerak dibidang makanan dan minuman, telekomunikasi, farmasi,
peralatan rumah tangga, sepatu, dan beberapa bidang industri lainnya.
c. Perseroan memiliki komitmen yang sangat keras untuk mengutamakan pelayanan ke pelanggan dengan maksimal
terutama untuk kualitas produk, harga dan waktu pengiriman. d. Perseroan menjalankan
Good Corporate Governance dan Standarisasi Management Mutu melalui ISO 9001 : 2008
agar kinerja Perseroan dapat terus meningkat.
COMPETITIVE ADVANTAGE
The Company believes to have a competitive advantage and has the ability to provide good services. Future business prospects
are directly related to a combination of competitive advantages, among others include:
a. The Company has a very complete production capacity covering Offset Printing and Corrugated Carton One Stop
Paper Packaging industry. b. The Company’s customers include giant companies in
Indonesia engaged in food and beverage, telecommunications, pharmaceutical, household appliances, shoes, and some
other industrial ields. c. The Company has a very strong commitment to give priority
to customers with maximum care, especially in terms of product quality, price and delivery time.
d. The Company implements Good Corporate Governance and Quality Management Standards through ISO 9001: 2008 to
continuously improve its performance.
41
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk. STRATEGI USAHA
Dalam meningkatkan kinerja operasi, pada saat ini Perseroan selalu menerapkan eisiensi usaha di setiap aktivitas usaha
yang dilakukan oleh Perseroan. Eisiensi yang diterapkan oleh Perseroan pada saat ini mencakup dalam hal pelaksanaan proses
bisnis dan proses produksi, dimana dengan dilakukannya kedua eisiensi dalam kedua proses bisnis ini, Perseroan bertujuan
mendapatkan sebuah produk kemasan yang berkualitas dengan tingkat biaya yang eisien. Dalam menawarkan produk-produknya,
Perseroan menetapkan tingkat harga yang bersaing sehingga para pelanggan akan mencari produk-produk yang dihasilkan
oleh Perseroan dikarenakan Perseroan dapat menawarkan produk kemasan dengan harga yang kompetitif dan dengan
kualitas yang maksimal. Untuk mencapai kinerja perusahaan yang baik, Perseroan melakukan strategi usaha sebagai berikut::
a On time delivery. b Competitive price.
c Eficiency process production. d Quality.
e Innovation of Technology.
BUSINESS STRATEGY
In improving its operating performance, the Company always applies business eficiency in each of its activities. At present
such eficiency is incorporated in the implementation of business processes and production processes. By so doing the Company
aims to produce high quality bu cost-effective packaging products. In offering its products, the Company sets competitive prices so
that the customers will be looking for products produced by the Company because the Company can offer packaging products
at competitive prices and with maximum quality. To achieve good performance, the Company sets the following business strategies:
a On time delivery. b Competitive price.
c Eficiency process production. d Quality.
e Innovation of Technology.
Ketepatan waktu Pengiriman
On time delivery
Harga Kompetitif
Competitive price
Efisien Proses Produksi
Efficiency process production
Kualiatas
Quality
Inovasi Teknologi
Innovation of Technology
ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
42
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk. PROSPEK USAHA
Perseroan memiliki keyakinan atas pertumbuhan ekonomi Indonesia dimasa yang akan datang, Perseroan melihat bahwa
untuk dimasa yang akan datang pertumbuhan bisnis pengemasan juga akan mengalami peningkatan. Hampir dimana 90 sembilan
puluh persen pelanggan Perseroan adalah perusahaan yang memproduksi barang–barang konsumsi
Consumer Product, dimana pangsa pasar barang–barang konsumsi di Indonesia
terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Peningkatan pangsa pasar konsumsi di Indonesia secara langsung akan
memberikan efek peningkatan penjualan Perseroan.
Pertumbuhan pasar industri kemasan kertas masih memiliki ruang yang cukup besar meski sampai saat ini tidak ada informasi
yang valid menyangkut kisaran baki pasar dalam kemasan kertas namun menurut survey salah satu institusi dengan reputasi
International baki pasar industri kemasan adalah sebagai
berikut :
PROSPECTS
The Company has high conidence in the Indonesian future economic growth. The Company believes that in the future
packaging business will continue to grow. Almost 90 ninety percent of its customers are companies that produce consumer
products. The market shares of such consumer goods in Indonesia continue to increase every year. Increased market
shares of consumer markets in Indonesia will directly increase the company’s sales.
The market growth in paper packaging industry still has a room, even though to date there is no valid information regarding the
range of packaging paper in the market. However, a survey conducted by an internationally reputed institution suggests that
the market for packaging industry is as follows:
Graik 1. Tingkat Pertumbuhan Ritel dan Tingkat Kepercayaan Konsumen di Indonesia
ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
flexible packaging 53 other 3
can 6 glass 3
paper packaging 3
Graik 2. Tren Pertumbuhan Industri Kemasan di Indonesia
Packaging Industry Trend Growth in Indonesia
43
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk.
ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
FINANCIAL PERFORMANCE
Sales trend during the last 3 years has increased signiicantly, as shown in the graph above. This is due to the Company’s strategy
to increase sales and Net Income through increased production capacity, innovative new products that have maximum value, and
adding new customers. The impact of price changes on sales in 3 years is 5, while the impact of the sale price of the operating
proit Company Business in 3 years is approximately 2.
KINERJA KEUANGAN
Tren Penjualan selama 3 tahun terakhir mengalami peningkatan yang signiikan sebagaimana tampak pada graik tersebut di atas.
Hal ini disebabkan karena strategi Perseroan untuk meningkatkan penjualan dan laba bersih Perseroan adalah melalui peningkatan
kapasitas produksi, inovasi produk-produk baru yang memiliki nilai tambah maksimal, dan menambah pelanggan baru. Dampak
perubahan harga jual terhadap penjualan dalam 3 tahun kurang lebih sebesar 5, sementara dampak harga jual terhadap laba
operasiusaha Perseroan dalam 3 tahun kurang lebih sebesar 2.
dalam milyar Rupiah In billion Rupiah
Keterangan 31 Desember December 31
Information 2010
2011 2012
2013 2014
NERACA BALANCE SHEET
JUMLAH ASET 44,0
168,7 690,1 1.128,5 1.902,7
TOTAL ASSETS JUMLAH LIABILITAS
39,8 153,7
420,5 497,2
678,8 TOTAL LIABILITIES
DANA SYIRKAH TEMPORER -
- 61,8
168,2 158,3
TEMPORARY SYIRKAH FUND JUMLAH EKUITAS
4,2 14,9
207,8 463,1 1.065,6
TOTAL EQUITY LABA RUGI
PROFIT AND LOSS PENJUALAN BERSIH
51,9 147,3
205,2 513,1
894,5 NET SALES
BEBAN POKOK PENJUALAN 38,9
116,9 126,3 329,6 617,3 COST OF GOODS SOLD
LABA KOTOR 13,0
30,4 78,9
183,6 277,2
GROSS PROFIT
Pendapatan Lain-lain 0,6
1,4 1,1
4,7 16,1
Other income Beban Penjualan
1,6 1,5
2,3 5,8
24,6 Sales Expenses
Beban Umum dan Administrasi 4,8
12,7 16,4
36,6 63,5
General and Administrative Expenses Beban Keuangan
4,7 7,6
22,0 49,3
74,1 Financial Expenses
Beban Lain-lain 0,5
0,8 1,1
4,8 16,1
Other Expenses
LABA SEBELUM TAKSIRAN BEBAN PAJAK 2,0
9,1 38,2
91,9 115,0
PROFIT BEFORE TAX TAKSIRAN BEBAN PAJAK
0,5 2,2
10,6 23,8
24,4 TAXES
LABA PERIODETAHUN BERJALAN 1,5
7,0 27,6
68,0 90,6
PROFIT FOR THE PERIOD CURRENT RETAINED EARNINGS
Pendapatan Komprehensif lainnya -
- 159,8
39,8 61,7
Other Comprehensive Income
JUMLAH LABA KOMPREHENSIF PERIODE TAHUN BERJALAN
1,5 7,0
187,3 107,9
152,3 TOTAL CURRENT COMPREHENSIVE PROFIT
LABA PER SAHAM DASAR Rupiah penuh 0,6
0,6 2,2
0,1 0,04
EARNINGS PER SHARE full amount
43
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk.
44
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk.
ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
Pertumbuhan Penjualan Bersih
Penjualan bersih Perseroan diperoleh dari hasil penjualan percetakan offset dan karton gelombang.
Jumlah Penjualan Bersih Perseroan untuk periode sepuluh bulan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 adalah sebesar
Rp 894,5 milyar dimana terdapat kenaikan sebesar Rp 381,4 milyar atau sebesar 74 bila dibandingkan dengan periode
tahun lalu yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 yaitu sebesar Rp 513,1 milyar Kenaikan total penjualan disebabkan
oleh kenaikan harga jual per produk yang berpengaruh terhadap pertumbuhan penjualan bersih sebesar 5. Selain peningkatan
harga jual per produk, kenaikan total penjualan juga dipengaruhi oleh volume penjualan, sebagai akibat adanya produk baru,
meningkatnya permintaan dari existing pelanggan dan adanya pelanggan baru. Pelanggan Perseroan terdiri dari berbagai
industri yang membutuhkan kemasan, sehingga dalam Perseroan tidak terdapat biaya promosi yang mempengaruhi pertumbuhan
penjualan bersih.
Laba Kotor
Laba Kotor Perseroan per 31 Desember 2014 meningkat sebesar Rp 93 milyar atau sebesar 50 dibandingkan per periode 31
Desember 2013. Peningkatan tersebut didorong oleh kenaikan Penjualan bersih di tahun 2014 yang cukup signiikan sebesar
74 serta kenaikan Beban Penjualan dari Rp 617,3 milyar dibandingkan tahun sebelumnya per 31 Desember 2013 sebesar
Rp 329,6 milyar.
Net Sales Growth
The Company’s net sales generated from the sale of offset printing and corrugated carton.
Total Net Sales of the Company for a period of ten months ended on December 31, 2014 amounted to IDR 894.5 billion in
which there is an increase of IDR 381.4 billion, or by 74 when compared with last year period ended on December 31, 2013
amounting to IDR 513.1 billion. The increase in total sales is due to higher selling prices per product which affect the growth of
net sales by 5. In addition to the increase in selling price per product, the increase in total sales was also inluenced by the
volume of sales, as a result of new products, increased demand from existing customers and the presence of new customers.
The Company’s Customers consist of a variety of industries that require packaging, so that the Company does not need to allocate
promotional costs that affect the growth of net sales.
Gross Proit
Gross proit of the Company as of December 31, 2014 increased by IDR 93 billion or by 50 compared to a period of 31 December
2013. The increase was driven by higher net sales in 2014 which was quite signiicant by 74 and the increase in Selling Expenses
which was IDR 617.3 billion where the previous year by December 31, 2013 amounted to IDR 329.6 billion.
Penjualan Bersih Rp Milyar Net Sales IDR Billion
Laba Kotor Rp Milyar Gross Proit IDR Billion
2010 2011
2012 2013
2014
51,9 147,3
205,2 513,1
894,5
13,0 30,4
78,9 183,6
277,2
2010 2011
2012 2013
2014
45
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk. Laba Bersih
Laba Bersih tahun berjalan Perseroan untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 adalah sebesar
Rp 90,6 milyar dimana terdapat kenaikan sebesar Rp 22,6 milyar atau sebesar 33 bila dibandingkan dengan periode tahun lalu
per 31 Desember 2013 yaitu sebesar Rp 68 milyar. Kenaikan ini terutama disebabkan oleh peningkatan volume dari pelanggan
tetap serta penambahan konsumen baru.
Jumlah Aset
Jumlah Aset Perseroan untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 meningkat sebesar Rp 774,2 milyar dari
semula Rp 1.128,5 milyar di tahun 2013 menjadi Rp 1.902,7 milyar pada akhir periode 2014
ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
Net Proit
The Company’s net proit for the year in question for the period ended December 31, 2014 was IDR 90.6 billion where there is
an increase of USD 22.6 billion, or by 33 when compared to the same period last year by December 31, 2013 amounting to
IDR 68 billion. This increase was primarily due to an increase in the volume of repeat customers as well as the addition of new
customers.
Total Assets
Total Assets of the Company for the period ended December 31, 2014 increased by IDR 774.2 billion from IDR 1128.5 billion in
2013 to IDR 1902.7 billion at the end of 2014. Laba Bersih Rp Milyar
Net Proit IDR Billion
Laba Bersih Rp Milyar Total Assets IDR Billion
1,5 7,0
27,6 68,0
90,6
2010 2011
2012 2013
2014
2010 2011
2012 2013
2014
44,0 168,7
690,1 1.128,5
1.902,7
46
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk. Total Liabliities dan Dana Syirkah Temporer
Total kewajiban Perseroan meningkat sebesar Rp 181,63 milyar dari semula per 31 Desember 2013 sebesar Rp 497,2 milyar
menjadi Rp 678,8 milyar per 31 Desember 2014 namun untuk dana syirkah temporer berkurang sebesar Rp 9,9 milyar dimana
semula per 31 Desember 2013 sebesar Rp 168,2 milyar turun menjadi Rp 158,2 milyar per Desember 2014.
Jumlah Ekuitas
Jumlah Ekuitas mengalami peningkatan yang signiikan pada tahun 2014 yaitu sebesar 130 akibat peningkatan modal
serta kenaikan laba komprehensif dengan rincian Saldo per 31 Desember 2013 sebesar Rp 463,1 milyar ; peningkatan modal
ditempatkan oleh PT Anugerah Pratama International sebesar Rp 100 milyar ; tambahan modal disetor dari penawaran saham
perdana sebesar Rp 350,2 milyar dan laba komprehensif tahun berjalan sebesar Rp 152,3 milyar rupiah.
ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
Total Liabilities and Temporary Syirkah Fund
Total liabilities of the Company increased by IDR 181.63 billion dollars from originally per December 31, 2013 amounted to IDR
497.2 billion to IDR 678.8 billion per December 31, 2014 but the temporary syirkah fund was reduced to IDR 9.9 billion from
IDR 168.2 billion per December 31, 2013 to IDR 158.2 billion per December 2014.
Total Equity
Total equity has increased signiicantly in the year 2014 in the amount of 130 as a result of the capital increase and the
increase in comprehensive income with details of balance as of December 31, 2013 amounted to IDR 463.1 billion; capital
increase issued by PT Anugerah Pratama International amounted to IDR 100 Billion; Additional paid-in capital from the initial public
offering of IDR 350.2 billion and comprehensive income for the current year amounted to IDR 152.3 billion.
Total Liablilities dan Dana Syirkah Temporer Rp Milyar Total Liabilities and Temporary Syirkah Fund IDR Billion
Jumlah Ekuitas Rp Milyar Total Equity IDR Billion
39,8 153,7
482,4 665,4
837,1
2010 2011
2012 2013
2014
4,2 14,9
207,8 463,1
1.065,6
2010 2011
2012 2013
2014
47
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk. Ratio Keuangan
Financial Ratio
ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS
2010 2011
2012 2013
2014
1.1x 0.9x
1.5x 2.8x
3.9x
2010 2011
2012 2013
2014
0.9x 0.9x
0.7x 0.6x
0.4x
Total Gearing Equity Ratio Total Liabilities
Total Assets Current Ratio
7,5x 9,0x
3,2x 1,3x
0,7x
48
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk.
No Jenis
Penawaran Umum
Type of Public
Offering Tanggal
Efektif Effective
Date Nilai Realisasi Hasil Penawaran Umum
Realization of Public Offering Rencana Penggunaan Dana Menurut
Prospektus Plan of Use of Proceeds as Disclosed in
Prospectus Realisasi Penggunaan Dana Menurut
Prospektus Realization of Use of Proceeds as Disclosed
in Prospectus Sisa Dana Hasil
Penawaran Umum Remaining Proceeds
of IPO Jumlah Hasil
Penawaran Umum
Total Proceeds
from Public Offering
Biaya Penawaran
Umum Expenses of
Public Offering Hasil Bersih
Per 31 Des. 2013Net
Proceeds as of Dec. 31, 2013
40 Mesin 40
Machine 60Modal
Kerja 60
Working Capital
Total Rencana Penggunaan
Dana Total
Plan of Use of Proceeds
40 Mesin 40
Machine 60Modal
Kerja 60
Working Capital
Total Realisasi Penggunaan
Dana Total
Realization of Use of Proceeds
dalam Rp juta dalam Rp juta
dalam Rp juta dalam Rp juta
1. Penawaran
Umum IPO
14 Mei 2014
14 May 2014
470.000 24.609,15
445.390,85 178.156,34 267.234,,51
445.390,85 178.156,34
267.234,,51 445.390,85
-
Jumlah Total
470.000 24.609,15
445.390,85 178.156,34 267.234,,51
445.390,85 178.156,34
267.234,,51 445.390,85
-
REALISASI PENGGUNAAN DANA HASIL PENAWARAN UMUM PER 31 DESEMBER 2014
REALIZATION OF USE OF PROCEEDS FUNDS FROM THE PUBLIC OFFERING PER DECEMBER 31, 2014
49
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk.
PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO Tbk TATA KELOLA PERUSAHAAN
TATA KELOLA PERUSAHAAN
GOOD CORPORATE GOVERNANCE
TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK
Perseroan senantiasa berupaya mematuhi peraturan perundang- undangan serta standar kualitas yang berlaku bagi Perseroan
Terbatas Indonesia, industri Kemasan Offset dan Karton Gelombang, serta Pasar Modal Indonesia. Di samping itu,
Perseroan juga senantiasa berupaya mengikuti perkembangan best practices dalam bidang kesehatan dan keselamatan kerja,
lingkungan hidup, serta tanggung jawab sosial perusahaan. Sesuai dengan UU Perseroan Terbatas dan Anggaran Dasar
Perseroan, struktur tata kelola Perseroan terdiri atas Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan Komisaris dan Direksi. Struktur
ini menjadi landasan bagi penerapan Pengendalian Internal dan Manajemen Risiko.
GOOD CORPORATE GOVERNANCE
The Company has always strived to comply with the prevailing laws and regulations and quality standards applicable to the Public
Companies in Indonesia, Packaging Offset and Corrugated carton industry, as well as the Indonesian capital market. In addition, the
Company also strives to follow the development of best practices in the ield of occupational health and safety, environment, and
corporate social responsibility. In accordance with the Public Company Law and the Company’s
Articles of Association, the Company’s governance structure consists of the General Meeting of Shareholders, the Board of
Commissioners and Board of Directors. These structures form the basis for the application of Internal Control and Risk Management.
50
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk. RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM RUPS
Sebagaimana ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan, Rapat Umum Pemegang Saham RUPS merupakan pemegang
kekuasaan tertinggi yang memiliki kekuatan hukum yanjg sah dan mengikat dalam pengambilan keputusan. Penyelenggaraan
RUPS dilakukan 1 satu kali dalam satu tahun kalender yang selambat-lambatnya diselenggarakan dalam waktu 6 enam
bulan sejak berakhirnya Tahun Buku.
Hasil Keputusan RUPS Tahunan pada tanggal 23 Juni 2014 beserta realisasinya ;
1. Persetujuan Laporan Tahunan Perseroan Tahun 2013
termasuk didalamnya Laporan Kegiatan Perseroan, Laporan Pengawasan Dewan Komisaris serta
Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013
2. Penetapan Penggunaan Laba Bersih Tahun Buku 2013
dan Penetapan Jumlah Deviden atas laba bersih Tahun Buku 2013
3. Penunjukan Kantor Akuntan Publik untuk melakukan Audit Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2014
4. Pemberian Wewenang dan Kuasa kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan remunerasi bagi anggota
DIreksi dan anggota Dewan Komisaris Perseroan untuk Tahun Buku 2014
5. Laporan Pertanggung Jawaban Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Perdana Saham
DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI
Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan yang terakhir sebagaimana dimaksud dalam Akta Penyataan Keputusan Rapat
No. 32 tanggal 13 Februari 2014 yang dibuat di hadapan Ardi Kristiar, S.H., MBA pengganti dari Yulia, S.H., Notaris di Kota
Jakarta Selatan, akta mana telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia sesuai dengan
Surat Keputusan No. AHU-06850.AH.01.02.Tahun 2014 tanggal 18 Februari 2014 dan telah didaftarkan dalam Daftar Perseroan
No. AHU-0012079.AH.01.09.Tahun 2014 tanggal 18 Februari 2014, susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan adalah
sebagai berikut:
DEWAN KOMISARIS
Komisaris Utama :
Djafar Lingkaran Komisaris Independen
: Wahyu Rahmad Hidayat
DIREKSI
Direktur Utama :
Andreas Chaiyadi Karwandi Direktur
: Witjaksono Direktur
: Dudi Direktur Independen
: Henri Victor Parengkuan
TATA KELOLA PERUSAHAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE
GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS
As per the provisions of the Articles of Association, the General Meeting of Shareholders is the highest authority that has the
power of law with valid and binding in decision making. General Meeting of Shareholders is conducted 1 one time in a calendar
year which is held at the latest within 6 months after the end of the Financial Year.
Results of Shareholders General Meeting’s decision on June 23, 2014 and its realization;
1. Approval of the Annual Report 2013 including the Company Activity Report, Report of Board of
Commissioners Oversight and the Ratiication of the Company’s Financial Statements ended December 31,
2013 2. Agree to use The Net Income for Fiscal Year 2013 and
Determination of Total dividend on net proit for inancial year 2013
3. Appointed Public Accountant to audit the Company’s Financial Statements for Fiscal Year 2014
4. Granting Authority and Authorization to the Board of Commissioners to determine the remuneration of the
members and the members of the Board of Directors of Commissioners for Fiscal Year 2014
5. Accountability Reports of the Use of Proceeds from Initial Public Offering
BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS
Based on the latest Company’s Articles of Association as deined in the Deed of Resolution No. 32 dated February 13, 2014, made
before Ardi Kristiar, SH, MBA replacement of Yulia, SH, Notary in South Jakarta, where the deed has been approved by the Ministry
of Law and Human Rights in accordance with the Decree No. AHU-06850.AH.01.02.Year 2014 dated February 18, 2014 and
was registered in the Company Register No. AHU-0012079. AH.01.09.Year 2014 dated February 18, 2014, the composition
Board of Commissioners and Board of Directors are as follows:
BOARD OF COMMISSIONERS
President Commissioner : Djafar Lingkaran
Independent Commissioner : Wahyu Rahmad Hidayat
DIREKSI
President Director : Andreas Chaiyadi Karwandi
Director : Witjaksono
Director : Dudi
Independent Director : Henri Victor Parengkuan
51
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk.
Dewan Komisaris telah melaksanakan tugasnya sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan Peraturan Perundangan yang
berlaku, termasuk melakukan rapat Dewan Komisaris dan pengawasan terhadap pengelolaan perusahaan oleh Direksi.
Remunerasi Dewan Komisaris ditetapkan berdasarkan Keputusan Surat Persetujuan. Selama tahun 2014 Dewan Komisaris telah
menyelenggarakan rapat Komisaris sebanyak 6 kali pertemuan dengan jumlah kehadiran sebanyak 100.
Direksi yang telah memperoleh mandat dari RUPS untuk mengambil keputusan tersebut, dan pada tahun 2014 jumlah
remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi adalah sebesar 30 dari total biaya pengganjian dan upah sebagaimana hasil
keputusan dalam RUPS pada tanggal 23 Juni 2014. Direksi dalam tahun 2014 menyelenggarakan Rapat sebanyak 12 kali baik rapat
Direksi maupun rapat bersama Dewan Komisaris dengan jumlah kehadiran sebanyak 100.
KOMITE AUDIT
Lebih jauh, sejalan dengan perubahan status Perseroan dari perusahaan tertutup menjadi perusahaan terbuka serta
perkembangan usaha, penerapan tata kelola perusahaan itingkatkan dengan dibentuknya Komite Manajemen Risiko
untuk mendukung Dewan Komisaris di dalam pelaksanaan tugas pengawasannya.
Dalam rangka memenuhi persyaratan Otoritas Jasa Keuangan OJK dan Bursa Efek Indonesia BEI berdasarkan Surat
Keputusan Dewan Komisaris Di Luar Rapat Perseroan tertanggal 23 Agustus 2013. Perseroan menetapkan pembentukan Komite
Audit Perseroan dengan susunan sebagai berikut: Ketua
: Wahyu Rahmat Hidayat Anggota
: Zaenal Arif Hafsah, SE.,Ak.,CA Anggota
: Michael Yohanes Kurnia
PENGENDALIAN INTERNAL
Perseroan mengembangkan sistem pengendalian internal yang bertujuan menjunjung transparansi, akuntabilitas, tanggung
jawab, independensi dan kewajaran. Pengembangan tersebut dilakukan secara berkesinambungan dan melibatkan manajemen
puncak Perseroan. Perseroan juga mengikuti perkembangan lingkungan menyangkut
Teknologi Baru Perseroan selalu mengikuti perkembangan dan perubahan
teknologi terbaru, terutama yang berkaitan dengan mesin offset printing, mesin kemasan baik mesin utama maupun mesin
penunjang, sehingga dapat melayani semua kebutuhan yang diminta pelanggan dan seluruh kegiatan produksi dapat berjalan
lebih eisien. Kesinambungan Terhadap Ketersediaan Bahan Baku
Bahan baku kertas merupakan faktor yang paling penting dan diperlukan dalam proses produksi sehingga dapat berjalan
secara berkesinambungan. Hal ini dapat menyebabkan eisiensi produksi yang pada akhirnya mampu menurunkan biaya pokok
produksi dan meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan.
TATA KELOLA PERUSAHAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE
The Board of Commissioners have performed their duties in accordance with the Articles of Association and applicable
Laws, including conducting board meetings and supervising the management of the Company. The remuneration of the Board
of Commissioners is established under Decision Letter. During 2014, the Board of Commissioners held six board meetings with
100 attendance. Directors who have obtained a mandate from the Shareholders
General Meeting made the decision, and in 2014 the amount of remuneration for the Board of Commissioners and Directors
amounted to 30 of the total cost of salary and wages as the result of the decision at the General Meeting on 23 June 2014. In
2014 the Board of Directors held 12 board meetings and meetings with the Board of Commissioners with the attendance of 100.
AUDIT COMMITTE
Furthermore, in line with the Company’s change in status from private to public company and business development, the
implementation of corporate governance is improved with the establishment of the Risk Management Committee to support the
Board of Commissioners in the execution of its supervisory duties. In order to meet the requirements of Otoritas Jasa Keuangan
OJK and the Indonesia Stock Exchange BEI based on the decision of the Board of Commissioners Meeting Outside of
the Company Meeting dated August 23, 2013 the Company provides for the creation of an Audit Committee with the following
composition: Chairman
: Wahyu Rahmat Hidayat Member
: Zaenal Arif Hafsah, SE.,Ak.,CA Member
: Michael Yohanes Kurnia
INTERNAL CONTROL
The Company developed an internal control system which aims to uphold transparency, accountability, responsibility, independence
and fairness. The development is performed sustainably and involves top management of the Company. The Company also
keeps up with developments in the environment including New Technology
The Company always keeps abreast with the latest developments and technological changes, especially those associated with
offset printing machines, packaging machines both main engines and auxiliary engines, so as to serve all the needs of the customer
and all production activities can run more eficiently. Continuity against Availability Raw Materials
The raw material of paper is the most important factor and is required in the production process so that it can run continuously.
This can lead to production eficiency, which in turn is able to reduce the production costs and improve customer service.
52
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk.
Pemeliharaan Mesin Perseroan melakukan pemeliharaan mesin secara berkala,
dimana hal ini adalah faktor yang sangat penting dikarenakan dengan pemeliharaan mesin yang baik, akan menyebabkan
output produksi yang maksimal dan dapat meingkatkan pelayanan terhadap pelanggan
RISIKO USAHA PERSEROAN
Dalam menjalankan usahanya, Perseroan menghadapi risiko yang mungkin dapat mempengaruhi hasil usaha Perseroan apabila
tidak diantisipasi dan dipersiapkan penanganannya dengan baik. Untuk itu perusahan telah berupaya melakuan tindakan. Risiko
hubungan dengan serikat pekerja risiko kebijakan
Risiko Bahan Baku Untuk menghasilkan produk dibutuhkan bahan baku berupa
kertas dan bahan pembantu lainnya. Terganggunya pasokan bahan baku akan mengganggu proses
produksi dan berdampak terhadap pendapatan Perseroan. Risiko pemasok bahan baku dapat timbul akibat dari beberapa hal yaitu
penawaran dan permintaan tidak berimbang dimana permintaan lebih besar dari penawaran. Kemudian harga ekspor kertas lebih
bagus dari harga lokal sehingga produsen kertas lebih memilih untuk menjual ekspor dibandingkan menjual kertasnya di pasar
lokal untuk itu Perusahaan telah mengambila langkah antisipasi dengan dengan tidak tergantung pada satu pemasok bahan
baku, perbandingan harga sejenis serta kontrol kualitas.
Risiko Tenaga Kerja Saat ini Perseroan mempekerjakan sekitar 1.000 tenaga kerja
pegawai tetap dan pegawai lepas. Perseroan selama ini selalu memenuhi kewajiban yang ditetapkan oleh pemerintah seperti
Upah Minimum Kotamadya ”UMK”. serta membina hubungan yang terbuka dan harmonis dengan Serikat Pekerja. Penyertaan
karyawan untuk mendapatkan Employee Stock Allocation ESA
merupakan salah satu tanggung jawab Perusahaan untuk menyertakan karyawan dalam pengelolaan perusahaan.
Risiko Persaingan Usaha Persaingan yang dihadapi oleh Perseroan adalah perusahaan-
perusahaan sejenis yang memiliki fasiltas produksi yang lebih besar dan modern untuk itu perusahaan selalu mengedepankan
inovasi produk, layanan konsumen, ketepatan waktu pengantaran serta pembaharuan mesin produksi.
Risiko Kebakaran Produk barang jadi yang dihasilkan oleh Perseroan beserta bahan
bakunya termasuk dalam kategori benda yang mudah terbakar karenanya disetiap lokasi pabrik, sistem dan kelengkapan
pemadam kebakaran menjadi hal yang utama oleh perusahaan disamping kontrol dan disiplin yang ditekankan baik kepada
segenap karyawan dan staf maupun bagian
maintenance untuk menjaga aset perusahaan secara bersama-sama dengan penuh
kesadaran dan tanggung jawab.
TATA KELOLA PERUSAHAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE
Machine Maintenance The Company conducts periodic maintenance of the machine.
This is a very important factor because well-maintained machine will result in maximum production output and improve customer
service
COMPANY BUSINESS RISK
In conducting its business, the Company faces risks that may affect the Company’s results of operations if not anticipated and
prepared well. To that end the Company has sought to take some necessary measures. Risks of relationship with union Risks of
policy. Risks of Raw Materials
To manufacture products, raw materials of paper and other supporting materials are required.
Any disruption of the supply of raw materials would negatively affect the production process and eventually adversely affect the
Company’s revenues. Risk of raw material supplies may arise as a result of a few things, such as there is no balance between
supply and demand where the demand is greater than the supply. Or the export paper prices better than the local price so that paper
manufacturers prefer to export their products rather than selling their paper in the local market. As such the Company has taken
some anticipation steps by not relying on a single supplier of raw materials, conducting price comparison and quality control.
Risk of Labor The Company currently employs about 1,000 workers permanent
and part-time employees. The Company has always fulilled its obligations as imposed by the government such as the Minimum
Wage and fostered an open and harmonious relationship with the Union. The inclusion of employees to get Employee Stock
Allocation ESA is one of the responsibilities of the Company to include the employees in the management of the company.
Risk of Business Competition The Company’s competitors include similar companies that have
larger and modern production facilities. Therefore the Company always focuses on product innovation, customer service,
timeliness of delivery and renewal of the production machine. Risk of Fire
Finished goods produced by the Company and its raw materials are prone to ire and lames. Therefore in each plant location, a
complete ireighting system becomes a priority. In addition, the company also emphasizes control and discipline of all employees
and staff so the all jointly maintain the Company’s assets with full awareness and responsibility.
53
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk.
TATA KELOLA PERUSAHAAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE
Risiko Teknologi Guna mengantisipasi perkembangan teknologi mesin-mesin
dalam industri, perusahaan telah melakukan kerjasama dengan 2 pemasok mesin utama asal Jerman dalam hal update teknologi
mesin serta pelatihan. Penggantian beberapa mesin lama dengan mesin baru merupakan salah satu langkah perusahaan
dalam mengejar perkembangan teknologi.
Risiko Harga Kenaikan harga bahan baku disebabkan karena permintaan
yang lebih besar daripada penawaran, namun sepanjang sejarah berdirinya perusahaan, dampak kenaikan harga akibat
perubahan harga bahan baku, TDL, maupun upah buruh selalu dapat dikomunikasikan kepada seluruh konsumen atau dapat
dipass thru dengan nilai yang proporsional sehingga dapat diterima oleh konsumen.
Risiko terjadinya kerusakan pada mesin utama yang digunakan dalam memproduksi hasil cetakan
Perseroan saat ini memiliki berbagai mesin utama yang dipergunakan untuk melakukan percetakan sebagaimana
dijelaskan dalam proses produksi percetakan offset dan corrugated. Proses produksi percetakan ini dilakukan melalui
serangkaian proses dengan mempergunakan beberapa mesin tersebut, karenanya pengecekan berkala serta perawatan
yang berkesinambungan menjandi hal yang utama dilakukan perusahaan.
Risiko terjadinya kecelakaan kerja Kegiatan produksi yang dilakukan Perseroan saat ini
mempergunakan berbagai macam mesin, yang jika tidak dipergunakan dengan baik dapat mengakibatkan cedera pada
karyawan. Perseroan telah menetapkan langkah-langkah pencegahan melalui pelatihan penggunaan mesin yang
benar, penggunaan kelengkapan standar keselamatan serta pengawasan atas penggunaan bahan kimia yang dapat berakibat
pada keselamatan pekerja. Risk of Technology
To anticipate technological developments in machinery industry, the Company has cooperation with the 2 primary engine suppliers
from Germany in terms of machine technology updates and training. Replacement of some old machines with new ones is
another step taken by The Company in the pursuit of technological development.
Risk of Price The price hike of raw material is mainly due to the amount of
demand which is greater than supply. However, throughout the history of the Company, the impact of price increases caused by
changes in raw material prices, electricity bill, and wages can always be well-communicated to the consumer or passed through
the proportional value that can be accepted by consumers. Risk of damage to the main machine used in producing printouts
The Company currently has a variety of main machines used to perform printing as described in the production process of offset
printing and corrugated. Printing production process is done through a series of processes by using some of these machines,
therefore regular checks and maintenance of are of paramount importance for the Company.
Risk of accidents Perseroan saat ini memiliki berbagai mesin utama yang
Production activities conducted by the Company currently use various kinds of machines, which if not used properly can result
in injury to employees. The Company has established measures for prevention through proper training to use the machine, the
use of standard safety equipment and supervision over the use of chemicals that can result in workers’ safety.
54
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk.
Dewan Komisaris Audit Committee
President Director
Executive Commite
Komite MRP
Division Unit Management Board
Chief Risk Officer
Corporate Secretary Vice President
Board of Directors
GM Plant 1-2-3 dan GM HO
Risk Function Leadership Team
Sr . Managers Managers
Audit Committee
IT Legal HRGA
People Development
Environment Health
Safety HSE Sales
Marketing Global
Production Planning
Warehouse Procurement
Finance Accounting
Quality Compliance
PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO TBK
STRUKTUR MANAJEMEN RISIKO PERSEROAN ENTERPRISE RISK MANAGEMENT STRUCTURE
55
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERSEROAN
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
Perseroan menyadari pentingnya 3 tiga pilar yang sangat berperan dalam penyelenggaraan usaha yaitu Karyawan,
Masyarakat sekitar dan Lingkungan Hidup. Sejak berdiri Tahun 1997, keikutsertaan karyawan tidak hanya sebatas pada
kegiatan usaha namun juga aktiitas diluar kegiatan usaha seperti kegiatan keagamaan seperti Buka Puasa bersama, Ibadah Natal,
maupun kegiatan social seperti donor. Dengan program CSR, Perseroan berupaya memberikan kontribusi yang positif dalam
lingkungan kerja maupun diluar lingkungan kerja seperti pada
Masyarakat dan Lingkungan Hidup. The Company realizes the importance of the 3 three pillars
that instrumental in the organization of business, namely employees, surrounding communities and the environment.
Since its establishment in 1997, the employees not only have participated in business activities but also they have also taken
part in activities outside business activities such as religious activities including breakfasting, Christmas Celebration, and
social activities such as blood donation. With CSR program, Company seeks to provide positive contribution in the workplace
and outside the work environment such as the Society and the Environment.
Donor Darah yang diselenggarakan pada 16 Oktober 2014 bertempat di Plant 1
Blood donation was held on October 16, 2014 at Plant 1
Penyelenggaraan Seminar Edukasi Kemasan pada komunitas UMKM pada 02 Desember 2014
Seminar on Packaging Education to SME community on December 2, 2014
56
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERSEROAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
Kegiatan Kerohanian
Spiritual Activity
Pelatihan Berkala Disamping program diatas Perseroan secara berkala melakukan
pelatihan bagi teknisi yang dilakukan oleh staf ahli maupun mendatangkan teknisi ahli dari luar sesuai penggunaan mesin
berasal maupun pelatihantraining ke luar negeri yang bertujuan menambah wawasan pekerja. Pelatihan tersebut sebagai bagian
dari usaha Perseroan dalam memperbaiki kualitas pekerja pengembangan dan kesempatan untuk belajar serta juga
keselamatan dalam bekerja
Tanggung Jawab Produk yang berwawasan Ramah Lingkungan • Perseroan dalam melakukan kebijakan pengelo UKL dan
UPL melalui monitoring yang dilakukan setahun 2 dua kali dengan pelaporan per semester,
• Pembuangan limbah manifest limbah diserahkan ke pihak ke 3 tiga yang memiliki sertiikasi pengolahan limbah,
pembuatan tempat penyimpanan sementara limbah B3 sesuai dengan standar regulasi yang ditetapkan.
• Melakukan gap analisis dan upaya pemenuhan terhadap regulasi yang berlaku serta melakukan perbaikan
berkelanjutan sistem manajemen HSE. • Pembuatan safety committee tim P2K3 disetiap bisnis unit
membuat budget dan program perencanaan HSE Perkara Penting Cara Menghubungi Perusahaan
Sampai dengan Laporan Tahunan ini diterbitkan, Perseroan tidak mempunyai perkara di pengadilan Republik Indonesia,
dan tidak memiliki sengketatuntutan hukumtindakan hukum lainnya terhadap Perseroan, komisaris dan direktur Perseroan,
selain yang telah diungkapkan dalam Laporan Auditor Perseroan. Pemangku kepentingan dapat menghubungi
Sekretaris Perusahaan pada alamat resmi Perseroan, serta dapat memperoleh informasi dari website Perseroan, yaitu
www.dajk.co.id Periodic Training
In addition to the above program, the Company periodically conducts training for technicians performed by expert staff of
by invited experts. It also sends its staff to attend training on appropriate use of the machine abroad. This capacity building
activities aims at improving insight of the workers. Such training is also part of the Companys business in improving the quality
of the workers and opens opportunity for the staff to learn. Such training will also ensure safety in the workplace.
Environmentally-friendly Product • The Company implements UKL and UPL policy through
monitoring conducted two times a year with reporting every semester,
• Waste disposal waste manifest is submitted to the 3rd party certiied to manage sewage treatment, the creation
of a temporary B3 waste storage in accordance with the regulations set standards.
• Conduct a gap analysis to comply with regulations in force and make continuous improvement of HSE management
system. • Establishing a safety committee P2K3 team in each
business unit, prepare HSE budget and program planning Important Issues How to Contact the Company
Until the Annual Report is published, the Company does not have any case whatsoever in any court within the Republic of
Indonesia, nor did it has any dispute litigation legal action against the Company, commissioners and directors of the
Company, other than as disclosed in the Report of the Auditor of the Company. Stakeholders may contact the Company Secretary
at the Companys oficial address, and may obtain information from the website of the Company, namely www.dajk.co.id
57
Laporan Tahunan
Annual Report 2014
PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk.
LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN
FINANCIAL REPORT
58 Halaman ini sengaja dikosongkan
59
60 60
61 61
62 62
63
are presented in Indonesian language.
- 1 -
PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO Tbk LAPORAN POSISI KEUANGAN NERACA
31 DESEMBER 2014 DAN 2013 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO Tbk STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
DECEMBER 31, 2014 AND 2013 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
Catatan Notes
2014 2013
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan bank 2d, 2e, 2q, 5
144.058.741 36.726.590
Cash on hand and in banks Investasi jangka pendek
2e, 2g, 6 110.719.046
62.881.265 Short-term investments
Piutang usaha Trade receivables
Pihak berelasi 2e, 2h, 7, 30
7.097.226 6.705.092
Related parties Pihak ketiga
2e, 7 455.891.051
330.962.284 Third parties
Piutang lain-lain Other receivables
Pihak berelasi 2e, 2h, 30
2.390.000 -
Related party Pihak ketiga
2e 405.460
2.231.859 Third parties
Persediaan 2i, 8
366.696.284 132.454.155
Inventories Uang muka
2h, 9, 30 356.802.106
227.071.562 Advances
Pajak dibayar di muka 2r, 31
1.859.081 -
Prepaid tax Biaya dibayar di muka
2j, 10 533.060
108.681 Prepaid expenses
Jumlah Aset Lancar 1.446.452.055
799.141.488 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS
Aset pajak tangguhan 2r, 31
1.122.409 716.729
Deferred tax asset Aset tetap – setelah dikurangi
akumulasi penyusutan sebesar Rp 86.287.181 pada tahun 2014 dan
Rp 53.518.323 pada tahun 2013 2k, 11
455.121.700 328.608.876
Fixed assets – net of accumulated depreciation of
Rp 86,287,181 in 2014 and Rp 53,518,323 in 2013
Jumlah Aset Tidak Lancar 456.244.109
329.325.605 Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET 1.902.696.164 1.128.467.093
TOTAL ASSETS
64
are presented in Indonesian language.
- 2 -
PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO Tbk LAPORAN POSISI KEUANGAN NERACA Lanjutan
31 DESEMBER 2014 DAN 2013 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO Tbk STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION Continued
DECEMBER 31, 2014 AND 2013 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
Catatan Notes
2014 2013
LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER DAN EKUITAS
LIABILITIES, TEMPORARY SYIRKAH FUNDS AND EQUITY
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES
Utang bank 2e, 12
232.161.285 161.264.384
Bank loans
Utang usaha 2e, 13
65.940.624 28.279.177
Trade payables Utang pajak
2r, 31 6.946.583
38.128.212 Taxes payable
Liabilitas lainnya 2e
950.623 499.000
Other current liability Utang jangka panjang – bagian yang
jatuh tempo dalam satu tahun: Current maturities of
long-term debts: Bank
2e, 14 57.105.281
48.001.221 Banks
Sewa pembiayaan 2e, 2m, 15
10.155.727 9.464.617
Obligation under finance lease Lembaga keuangan
2e, 16 1.267.221
1.244.746 Financial institutions
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 374.527.344
286.881.357 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES
Utang jangka panjang – setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun:
Long-term debts – net of current maturities:
Bank 2e, 14
287.030.232 195.294.235
Banks Sewa pembiayaan
2e, 2m, 15 10.907.442
9.906.202 Obligation under finance lease
Lembaga keuangan 2e, 16
1.870.664 2.249.328
Financial institutions Liabilitas diestimasi atas imbalan kerja
2n, 17 4.489.637
2.866.916 Estimated liabilities for employee benefits
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 304.297.975
210.316.681 Total Non-Current Liabilities
Jumlah Liabilitas 678.825.319
497.198.038 Total Liabilities
DANA SYIRKAH TEMPORER TEMPORARY SYIRKAH FUNDS
Bank - Musyarakah 2o, 18
158.251.785 168.182.295
Bank - Musyarakah
EKUITAS EQUITY
Modal saham – nilai nominal Rp 100 Rupiah penuh per saham
Capital stock – par value Rp 100 full amount per share
Modal dasar – 6.000.000.000 saham Authorized – 6,000,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor penuh – 2.500.000.000 saham pada tahun 2014 dan
1.500.000.000 saham pada tahun 2013 19
250.000.000 150.000.000
Issued and fully paid capital – 2,500,000,000 shares in 2014 and
1,500,000,000 shares in 2013 Tambahan modal disetor
20 350.211.433
- Additional paid in capital
Saldo laba Retained earnings
Telah ditentukan penggunaannya 22
1.000.000 -
Appropriated Belum ditentukan penggunaannya
203.087.280 113.494.705
Unappropriated Surplus revaluasi
2k, 11, 21 261.320.347
199.592.055 Revaluation surplus
Jumlah Ekuitas 1.065.619.060
463.086.760 Total Equity
JUMLAH LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER DAN EKUITAS
1.902.696.164 1.128.467.093 TOTAL LIABILITIES,
TEMPORARY SYIRKAH FUNDS AND EQUITY
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.
See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the financial statements.
65
are presented in Indonesian language.
- 3 -
PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO Tbk LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL- TANGGAL 31 DESEMBER 2014 DAN 2013
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO Tbk
STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEARS ENDED
DECEMBER 31, 2014 AND 2013 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise state
Catatan Notes
2014 2013
PENJUALAN BERSIH 2h, 2p, 23, 30
894.481.711 513.122.156
NET SALES BEBAN POKOK PENJUALAN
2p, 24 617.264.274
329.561.697 COST OF GOODS SOLD
LABA KOTOR 277.217.437
183.560.459 GROSS PROFIT
Pendapatan lain-lain 2p, 25
16.063.678 4.735.395
Other income
Beban penjualan 2p, 26
24.605.460 5.780.680
Selling expenses
Beban umum dan administrasi 2p, 27
63.475.411 36.569.938
General and administrative expenses Beban keuangan
2p, 28 74.149.042
49.301.014 Finance charges
Beban lain-lain 2p, 29
16.060.981 4.754.431
Other expenses
LABA SEBELUM TAKSIRAN BEBAN PAJAK
114.990.221 91.889.791
INCOME BEFORE PROVISION FOR TAX EXPENSE
TAKSIRAN BEBAN PAJAK
2r, 31 24.397.646
23.846.486 PROVISION FOR TAX EXPENSE
LABA TAHUN BERJALAN 90.592.575
68.043.305 INCOME FOR THE YEAR
Pendapatan komprehensif lainnya 2k, 11, 21
61.728.292 39.823.488
Other comprehensive income
JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
152.320.867 107.866.793
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE YEAR
LABA PER SAHAM DASAR Rupiah penuh
2t, 32 43,25
88,20 BASIC EARNINGS PER SHARE
full amount
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.
See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the financial statements.
6 6
- 4 -
PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO Tbk LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2014 DAN 2013
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO Tbk
STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR THE YEARS ENDED
DECEMBER 31, 2014 AND 2013 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
Catatan Notes
Modal Ditempatkan dan
Disetor Penuh Issued and Fully
Paid Capital
Tambahan Modal Disetor
Additional Paid in Capital
Telah Ditentukan
Penggunaannya Appropriated
Belum Ditentukan Penggunaannya
Unappropriated Ekuitas yang Berasal
dari Penyajian Kembali Laporan
Keuangan Akibat Penggabungan
Usaha Equity from
Restatement of Financial Statements
Due to Merger Surplus Revaluasi
Revaluation Surplus
Jumlah Ekuitas Total Equity
Saldo 1 Januari 2013 1.250.000
- -
36.155.717 10.587.983
159.768.567 207.762.267
Balance January 1, 2013 Efek penggabungan usaha yang
efektif terjadi tanggal 1 Januari 2013
2c, 4 1.292.300
- -
9.295.683 10.587.983
- -
Effect of merger which effective on January 1, 2013
Saldo 1 Januari 2013 setelah penggabungan usaha
2.542.300 -
- 45.451.400
- 159.768.567
207.762.267 Balance January 1, 2013
after the merger Peningkatan modal ditempatkan
dan disetor penuh 19
147.457.700 -
- -
- -
147.457.700 Paid-up issued and fully paid
capital Laba komprehensif tahun
berjalan -
- -
68.043.305 -
39.823.488 107.866.793
Comprehensive income for the year
Saldo 31 Desember 2013 150.000.000
- -
113.494.705 -
199.592.055 463.086.760
Balance December 31, 2013 Peningkatan modal ditempatkan
dan disetor penuh 19
100.000.000 -
- -
- -
100.000.000 Paid-up issued and fully paid
capital Tambahan modal disetor
20 -
350.211.433 -
- -
- 350.211.433
Additional paid in capital Pembentukan dana cadangan
22 -
- 1.000.000
1.000.000 -
- -
Appropriation of reserve Laba komprehensif tahun
berjalan -
- -
90.592.575 -
61.728.292 152.320.867
Comprehensive income for the year
Saldo 31 Desember 2014 250.000.000
350.211.433 1.000.000
203.087.280 -
261.320.347 1.065.619.060
Balance December 31, 2014 Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.
See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the financial statements.
66
67
are presented in Indonesian language.
- 5 -
PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO Tbk LAPORAN ARUS KAS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2014 DAN 2013
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO Tbk
STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED
DECEMBER 31, 2014 AND 2013 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise state
Catatan Notes
2014 2013
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 769.160.810
321.211.632 Cash receipts from customers
Pembayaran kas kepada: Pemasok dan beban operasi lainnya
838.095.441 350.682.014
Cash payments for: Suppliers and other operating expenses
Karyawan 60.821.079
36.734.484 Employees
Kas yang digunakan untuk operasi 129.755.710
66.204.866 Cash used in operating activities
Pembayaran beban pajak 41.521.186
2.662.928 Payment for taxes expenses
Penerimaan penghasilan bunga 25
12.168.618 1.710.810
Interest income received Pembayaran beban bunga
28 73.198.419
49.301.014 Payment interest expenses
Kas Bersih yang Digunakan untuk Aktivitas Operasi
232.306.697 116.457.998
Net Cash flows Used in Operating Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
CASH FLOWS FROM ACTIVITIES INVESTING
Penerimaan dari investasi jangka pendek 6
411.138.852 41.741.043
Proceeds from short-term investments Penempatan pada investasi jangka pendek
6 458.976.633
40.056.440 Placement on short-term investments
Pembayaran uang muka 259.624.384
208.931.365 Advances payment
Pengembalian uang muka 9, 30
48.050.463 -
Advances refund Penerimaan hasil penjualan aset tetap
11 304.000
166.000 Proceeds from the sale of fixed assets
Perolehan aset tetap 11, 36
21.107.598 47.732.187
Acquisitions of fixed assets Kas Bersih yang Digunakan untuk
Aktivitas Investasi 280.215.300
254.812.949 Net Cash flows Used in
Investing Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN
CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Penambahan: Additional:
Utang bank jangka pendek dan dana syirkah temporer
12 646.483.517
159.273.018 Short-term bank loan
and temporary syirkah funds Utang bank jangka panjang dan
dana syirkah temporer 14
148.619.245 196.259.944
Long-term bank loan and temporary syirkah funds
Setoran modal 19, 20
470.000.000 147.457.700
Paid-up capital Pembayaran:
Payments: Utang bank jangka pendek dan
dana syirkah temporer 12
575.586.616 40.594.223
Short-term bank loan and temporary syirkah funds
Utang bank jangka panjang dan dana syirkah temporer
14 57.709.041
168.475.394 Long-term bank loan and
temporary syirkah funds Utang sewa pembiayaan
15 10.609.000
2.886.477 Obligation under finance lease
Utang lembaga keuangan 16
1.343.957 1.426.647
Financial institutions loans Kas Bersih yang Diperoleh dari
Aktivitas Pendanaan 619.854.148
289.607.921 Net Cash flows Provided by in
Financing Activities
KENAIKAN PENURUNAN BERSIH KAS DAN BANK
107.332.151 81.663.026
NET INCREASE DECREASE IN CASH ON HAND AND IN BANKS
KAS DAN BANK AWAL TAHUN 36.726.590
118.389.616 CASH ON HAND AND IN BANKS
AT BEGINNING OF THE YEAR KAS DAN BANK AKHIR TAHUN
5 144.058.741
36.726.590 CASH ON HAND AND IN BANKS
AT END OF THE YEAR
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.
See accompanying Notes to Financial Statements which are an integral part of the financial statements.
68
- 6 -
PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan 2013
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT DWI ANEKA JAYA KEMASINDO Tbk
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS For the years ended
December 31, 2014 and 2013 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
1. UMUM