MODAL SAHAM SHARE CAPITAL

PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 Dinyatakan dalam ribuan Rupiah kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2016 AND 2015 Expressed in thousands Rupiah unless otherwise stated Lampiran – 585 – Schedule 38. BEBAN OPERASIONAL LAINNYA

38. OTHER OPERATING EXPENSES

2016 2015 Beban membership ATM dan ATM membership and annual iuran tahunan ATM 7,116,308 6,407,980 fee ATM expenses Beban parkir dan tol 3,852,235 4,196,110 Parking and tolls expenses Beban pemasaran 781,576 1,623,144 Marketing expenses Beban administrasi Administration and clearing dan kliring 697,067 551,709 expenses Beban representasi Representation and dan jamuan 479,585 522,457 entertainment expenses Beban keperluan kantor 240,007 200,579 Office supplies expenses Beban sumbangan 83,527 97,957 Donation expenses Lain-lain 14,870,958 18,192,947 Others Jumlah 28,121,263 31,792,883 Total

39. PENDAPATANBEBAN NON OPERASIONAL – NETO

39. NON-OPERATING INCOMEEXPENSE- NET

2016 2015 Pendapatan Non Operasional: Non-Operating Income: Laba penjualan aset tetap Gain on sale of fixed assets Catatan 14 10,747,716 709,341 Note 14 Gain on sale of foreclosed Laba penjualan AYDA 3,932,149 - assets Hasil sewa 165,600 174,108 Rent fees Lain-lain 551,806 693,941 Others Beban Non Operasional: Non-operating expense: Loss on sale of foreclosed Rugi penjualan AYDA 4,460,664 - assets Lain – lain 3,337,682 407,596 Others Pendapatan Non Operasional - Neto 7,598,925 1,169,794 Non-Operating Income - Net 40. LABA PER SAHAM 40. EARNINGS PER SHARE Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar pada tahun bersangkutan. Basic earnings per share is calculated by diving the income for the year attributable to shareholders by the weighted-average number of ordinary shares outstanding during the year. Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang jumlah saham yang beredar ditambah dengan rata-rata tertimbang jumlah saham yang akan diterbitkan atas konversi efek yang berpotensi saham yang bersifat dilutif. Diluted earnings per share is calculated by dividing net income by the weighted average number of shares outstanding plus the weighted average number of shares outstanding which would be issued on the conversion of the dilutive potential shares. PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL TBK DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2016 DAN 2015 Dinyatakan dalam ribuan Rupiah kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2016 AND 2015 Expressed in thousands Rupiah unless otherwise stated Lampiran – 586 – Schedule 40. LABA PER SAHAM lanjutan

40. EARNINGS PER SHARE continued

2016 2015 Laba tahun berjalan yang dapat Profit for the year attributable to diatribusikan kepada pemilik equity holders of the entitas induk parent company Laba tahun berjalan yang dapat Profit for the year attributable to diatribusikan kepada pemilik equity holders of the parent entitas induk untuk company to be accounted for perhitungan laba per saham basic and diluted earnings dasar dan dilusian 100,362,321 78,087,188 per share Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa untuk Weighted-average common stock perhitungan laba per saham for computation of basic dasar 7,401,165 7,139,167 earnings per share Waran - 883,332 Warrants Jumlah rata-rata tertimbang saham biasa untuk Weighted-average common stock perhitungan laba per saham for computation of diluted dilusian 7,401,165 8,022,499 earnings per share Laba per saham dasar Basic earnings per share dalam Rupiah penuh 13.56 10.94 in full amount Laba per saham dasar dilusian Diluted earnings per share dalam Rupiah penuh 13.56 9.73 in full amount 41. TRANSAKSI NON KAS 41. NON-CASH TRANSACTIONS Transaksi nonkas yang penting adalah perolehan agunan yang diambil alih sebagaimana yang telah dijabarkan dalam Catatan 15. The principal non-cash transaction is acquisition of foreclosed assets, as discussed in Note 15.

42. INFORMASI MENGENAI PIHAK-PIHAK BERELASI

42. INFORMATION OF RELATED PARTIES Sifat Hubungan

Nature of Relationship Pihak-pihak berelasi adalah perusahaan dan perorangan yang mempunyai keterkaitan kepemilikan atau kepengurusan secara langsung maupun tidak langsung dengan Bank sebagaimana diungkapkan pada Catatan 2ad. Related parties are companies and individuals who have ownership or management relationship directly or indirectly with the Bank as stated in Note 2ad. Pihak berelasi Related parties Sifat dari hubungan Nature of relationship Sifat dari transaksi Nature of transaction PT Victoria Investama Tbk Pemegang sahamShareholder Simpanan nasabahDeposits from customers, PT Victoria Securities Indonesia Dimiliki oleh pemegang saham Simpanan nasabah, pinjaman yang utamaUnder common control diberikanDeposits from customers, loans PT Victoria Insurance Dimiliki oleh pemegang saham Simpanan nasabah, pinjaman yang utamaUnder common control diberikan, asuransi aset tetapDeposits fromcustomers, loans, fixed assetsinsurance